Iklan

Pertanyaan

Jatuhnya Malaka ke tangan Portugis dianggap merupakan ancaman bagi eksistensi Demak, baik secara politik maupun ekonomi. Oleh karena itu, pada tahun 1512 Demak berusaha untuk mengusir Portugis dari Malaka, di bawah pimpinan ...

Jatuhnya Malaka ke tangan Portugis dianggap merupakan ancaman bagi eksistensi Demak, baik secara politik maupun ekonomi. Oleh karena itu, pada tahun 1512 Demak berusaha untuk mengusir Portugis dari Malaka, di bawah pimpinan ...

  1. Patih Gajah Mada

  2. Pati Unus

  3. Patih Ranggalawe

  4. Patih Anumerta

  5. Prabu Siliwangi

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

09

:

15

:

09

Klaim

Iklan

A. Jasmine

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah B.

jawaban yang tepat adalah B.

Pembahasan

Pada tahun 1512 selain mempersiapkan pasukan dan peralatan perang, Pati Unus selaku panglima besar dari Kesultanan Demakjuga berusaha mengetahui kekuatan orang-orang Portugis di Malaka dengan memanfaatkan para pedagang-pedagang Jawa untuk menjadi mata-mata. Dari adanya mata-mataini, Pati Unus dapat mengetahui bahwa di benteng A'Farmosa yang menjadi benteng pertahanan orang Portugis di Malakaberada di puncak bukit dan telah dipesiapkan meriam-meriam. Dariberita ini, Pati Unus memerintahkan untuk membuat kapal dari kayu Aceh dan juga memperbaikikapal tiruan dari kapal Ja’far Shodiq yang singgah digalangan kapal Semarang. Untuk mengimbanginya, Pati Unus juga memasang meriam-meriam besar di kapalnya. Hal tersebutdilakukan dengan harapan dapat menembaki benteng Portugis dari jarak jauh. Dengan kapal-kapal ini,Pati Unus ingin merebut Malaka (Mao Lok Sa) dengan armadanya. Setelah dirasa persiapan sudah cukup, Sultan FattahmemerintahkanPati Unus untuk memerangi Portugis pada tahun 1512 Mdengan jumlah pasukan sekitar 100 kapal dan 5.000 pasukan yang diberangkatkan dari pelabuhan Jepara. Dari Jepara, kemudian berlayar kearah barat, menuju kepulau Sumatera, tepatnya ke arah Palembang. Dari Palembang, perjalanan diteruskan menuju Malaka. Dalam perjalanannya, Pati Unus dan pasukannya sempat singgah sementara waktu di daerah yang terdapat Sungai Kampar, daerah di sekitarIndragiri Sumatera. Dari Kampar, perjalanan terus dilakukan menuju arah barat laut hingga mencapai Malaka yang letaknya berada di seberang utara. Sayangnya, dalam upaya pengusiran Portugis di Malaka, pasukan Demak mengalami kekalahan. Karena keberaniannya, Pati Unus mendapatkan julukan, yaituPangeran Sabrang Lor. Jadi, jawaban yang tepat adalah B.

Pada tahun 1512 selain mempersiapkan pasukan dan peralatan perang, Pati Unus selaku panglima besar dari Kesultanan Demak juga berusaha mengetahui kekuatan orang-orang Portugis di Malaka dengan memanfaatkan para pedagang-pedagang Jawa untuk menjadi mata-mata. Dari adanya mata-mata ini, Pati Unus dapat mengetahui bahwa di benteng A'Farmosa yang menjadi benteng pertahanan orang Portugis di Malaka berada di puncak bukit dan telah dipesiapkan meriam-meriam. Dari berita ini, Pati Unus memerintahkan untuk membuat kapal dari kayu Aceh dan juga memperbaiki kapal tiruan dari kapal Ja’far Shodiq yang singgah digalangan kapal Semarang. Untuk mengimbanginya, Pati Unus juga memasang meriam-meriam besar di kapalnya. Hal tersebut dilakukan dengan harapan dapat menembaki benteng Portugis dari jarak jauh. Dengan kapal-kapal ini, Pati Unus ingin merebut Malaka (Mao Lok Sa) dengan armadanya.

Setelah dirasa persiapan sudah cukup, Sultan Fattah memerintahkan Pati Unus untuk memerangi Portugis pada tahun 1512 M dengan jumlah  pasukan sekitar 100 kapal dan 5.000 pasukan yang diberangkatkan dari pelabuhan Jepara. Dari Jepara, kemudian berlayar kearah barat, menuju kepulau Sumatera, tepatnya ke arah Palembang. Dari Palembang, perjalanan diteruskan menuju Malaka. Dalam perjalanannya, Pati Unus dan pasukannya sempat singgah sementara waktu di daerah yang terdapat Sungai Kampar, daerah di sekitar Indragiri Sumatera. Dari Kampar, perjalanan terus dilakukan menuju arah barat laut hingga mencapai Malaka yang letaknya berada di seberang utara. Sayangnya, dalam upaya pengusiran Portugis di Malaka, pasukan Demak mengalami kekalahan. Karena keberaniannya, Pati Unus mendapatkan julukan, yaitu Pangeran Sabrang Lor.

Jadi, jawaban yang tepat adalah B.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

7

Iklan

Pertanyaan serupa

Demak pernah menyerang Portugis di Malaka pada 1513 yang dipimpin oleh ...

3

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia