Isilah tabel berikut untuk menandai penggunaan diksi dalam puisi di atas!
No | Aspek Diksi | Larik Puisi | Hasil Analisis/Makna/Arti |
a. | Makna lambang | siul pagi | .... |
jantung di tengah sawah | .... | ||
derai-derai angin pagi | .... | ||
derai hati memandang padi | .... | ||
sebab banyak lelaki jalang | .... | ||
sebab nabi kota curang | .... | ||
b. | Makna konotasi | siul pagi mengusap pipi gadis | .... |
mengalun hijau lautan | .... | ||
hatiku lekat di dadamu | .... |
F. Fadilaturrohmah
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Muhammadiyah Malang
Puisi adalah salah satu bentuk karya sastra yang menggunakan kata-kata indah dan penuh makna. Adapun unsur pembangun puisi salah satunya adalah diksi, yaitu kata-kata yang dipilih atau digunakan oleh penyair yang berperanan penting dan guna capaian akhir dari sebuah karya sastra, terutama puisi. Diksi memiliki makna simbol/lambang atau konotasi/kias, yaitu makna yang bukan sebenarnya.
Dengan demikian, berikut adalah makna dari setiap larik puisi dalam tabel tersebut:
611
5.0 (1 rating)
Devano Putra
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Produk Lainnya
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2022 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia