Iklan

Pertanyaan

Perhatikan kutipan hikayat berikut!


    Setelah didengar Raja Sulaiman sembah landak itu, maka titah Raja Sulaiman “Hai landak! Hampirlah engkau kepada aku! Aku hendak bertanya kepadamu, bahwa aku dipersembahkan raja jin air ma'al-hayat di dalam bejana. Betapa bicaramu? Baiklah aku minum atau jangankah diminum? Hendaklah engkau berdatang sembah yang benar kepada aku."
    Demi landak mendengar titah Raja Sulaiman, maka ia pun menundukkan kepalanya seraya berpikir di dalam hatinya. Seketika lagi maka ditanya pula oleh Raja Sulaiman, "Hai landak! Mengapakah engkau berdiam dirimu menunduk seperti kukang tiada berdatang sembah kepada aku?"
    Maka landak pun segera menggerakkan kepalanya. Maka sembah landak, "Ampun Tuanku, beribu-ribu ampun! Patik ini binatang hina memohonkan ampun. Sekiranya jikalau duli syah alam santap air ma'al-hayat itu, terlalu baik: umur duli syah alam pun lanjut dan penyakit pun tiada di dalam tubuh; duli syah alam pun muda selama-lamanya. Tetapi jahatnya pun ada juga."
    Maka titah Raja Sulaiman, "Apa jahatnya?"
    Maka sembah landak, “Jika duli syah alam santap air ma'al-hayat itu, tiadalah syah alam mati hingga datang kepada hari kiamat, tetapi istri yang dikasihi mati dahulu dan anak syah alam mati, cucu cicit syah alam pun mati, handai sahabat yang dikasihi syah alam pun mati, dan rakyat bala tentera duli syah alam sekalian habis mati, hingga duli tuanku seorang juga yang hidup. Apakah gunanya hidup yang demikian itu?"
    Maka titah Nabi Allah Sulaiman, "Sungguhlah katamu, hai landak! Hidup yang demikian itu tiadalah gunanya."
    Maka bejana air ma'al-hayat itu pun diempaskan ke bumi oleh Nabi Allah Sulaiman ‘alaihissalam.

Dikutip dari: Tim Penyunting Balai Pustaka, Hikayat Bayan Budiman, Jakarta, Balai Pustaka, 2011undefined 

Isi kutipan hikayat tersebut adalah ....

Isi kutipan hikayat tersebut adalah .... 

  1. Jin dan seekor landak memperebutkan air ma'al-hayat.undefined 

  2. Seekor landak yang menyuruh Raja Sulaiman meminum air ma'al-hayat.undefined 

  3. Raja Sulaiman berbicara dengan raja jin yang memberi air ma'al-hayat.undefined 

  4. Seekor landak, Raja Sulaiman, dan raja jin yang membicarakan air ma'al-hayat.undefined 

  5. Raja Sulaiman meminta nasihat kepada seekor landak mengenai air ma'al-hayat.undefined 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

12

:

34

:

30

Klaim

Iklan

A. Acfreelance

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah E .

jawaban yang tepat adalah E.undefined 

Pembahasan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, hikayat adalah arya sastra lama Melayu berbentuk prosa yang berisi cerita, undang-undang, dan silsilah bersifat rekaan, keagamaan, historis, biografis, atau gabungan sifat-sifat itu, dibaca untuk pelipur lara, pembangkit semangat juang, atau sekadar untuk meramaikan pesta. Pada pargraf pertama kutipan hikayat di atas menceritakantentang Raja Sulaiman yang bertanya apakahkepada landak tentang tentang boleh tidaknya meminum air ma'al-hayat dari raja jin. Pada paragraf kedua menceritakan tentang landak yang justru diam dan menunduk saat mendengar pertanyaan Raja Sulaiman. Pada paragraf ketiga dan keempat menceritakan tentang landak yang memberitahukan kepada raja bahwa dengan meminumairma'al-hayat dapat memberikan dampak baik dan dampak buruknya. Pada paragraf terakhirmenceritakan bahwa Raja Sulaiman yang tidak meminum airma'al-hayat setelah mendengar penjelasan dan nasihat dari landak. Jadi, dapat disimpulkan bahwa isi kutipan hikayat di atasadalah Raja Sulaiman meminta nasihat kepada seekor landak mengenai air ma'al-hayat. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah E .

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, hikayat adalah arya sastra lama Melayu berbentuk prosa yang berisi cerita, undang-undang, dan silsilah bersifat rekaan, keagamaan, historis, biografis, atau gabungan sifat-sifat itu, dibaca untuk pelipur lara, pembangkit semangat juang, atau sekadar untuk meramaikan pesta.

Pada pargraf pertama kutipan hikayat di atas menceritakan tentang Raja Sulaiman  yang bertanya apakah kepada landak tentang tentang boleh tidaknya meminum air ma'al-hayat dari raja jin. Pada paragraf kedua menceritakan tentang landak yang justru diam dan menunduk saat mendengar pertanyaan Raja Sulaiman. Pada paragraf ketiga dan keempat menceritakan tentang landak yang memberitahukan kepada raja bahwa dengan meminum air ma'al-hayat dapat memberikan dampak baik dan dampak buruknya. Pada paragraf terakhir menceritakan bahwa Raja Sulaiman yang tidak meminum air ma'al-hayat setelah mendengar penjelasan dan nasihat dari landak. Jadi, dapat disimpulkan bahwa isi kutipan hikayat di atas adalah Raja Sulaiman meminta nasihat kepada seekor landak mengenai air ma'al-hayat.

Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah E.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

7

Iklan

Pertanyaan serupa

lsi kutipan hikayat tersebut adalah ...

4

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia