Iklan

Pertanyaan

Indonesia adalah negara dengan jumlah gunung api terbanak di dunia. Manakah diantara gunung api berikut yang bukan kategori gunung api aktif tipe A?

Indonesia adalah negara dengan jumlah gunung api terbanak di dunia. Manakah diantara gunung api berikut yang bukan kategori gunung api aktif tipe A?space 

  1. Merapi

  2. Sinabung

  3. Soputan

  4. Salak

  5. Kelud

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

15

:

29

:

34

Iklan

N. Sopiah

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia

Jawaban terverifikasi

Jawaban

tidak ada jawaban yang tepat.

tidak ada jawaban yang tepat.space

Pembahasan

Kalangan vulkanologi Indonesia mengelompokkan gunung berapi ke dalam tiga tipe berdasarkan catatan sejarah letusan/erupsinya. Gunung api Tipe A : tercatat pernah mengalami erupsi magmatik sekurang-kurangnya satu kali sesudah tahun 1600. Contoh: Merapi, Sibayak, Arjuno-Welirang, Bromo, Kawah ijen, Peuet Sagoe, Seulawah Agam, Kerinci, Burni Telong, Tangkuban perahu, Raung, Kelud, Guntur, Soputan, Dieng, Sumbing, Papandayan, Slamet, Papandayan, Agung, Ceremai, Gede, Batutara, Salak, Krakatau / Anak Krakatau, Ibu, Tambora, Merbabu, Batur, Leuser, Perkison, Gamkonora, Galunggung, Semeru, Kelimutu, Talang, Sinabung, Barujari, Rinjani, Rokatenda / Pawuleh, Dukono, Sorik Marapi, Talang, Egon, Tangkoko, Gamalama, Karangetang Gunung api Tipe B : sesudah tahun 1600 belum tercatat lagi mengadakan erupsi magmatik namun masih memperlihatkan gejala kegiatan vulkanik seperti kegiatan solfatara. Contoh: Burni Geureudong, Patuha, Ungaran, Lyang Agopuro, Wayang-Windu, Wilis, Ungaran, Telaga bodas, Lawu Gunung api Tipe C : sejarah erupsinya tidak diketahui dalam catatan manusia, namun masih terdapat tanda-tanda kegiatan masa lampau berupa lapangan solfatara/fumarola pada tingkat lemah. Contoh: Gayolesten, Pulau weh / Jaboi, Pusuk Buhit, Kamojang, Kawah Karaha, Kawah Manuk Gunung Merapi, Sinabung, Soputan, Salak, dan Kelud merupakan gunung api tipe A. Jadi, tidak ada jawaban yang tepat.

Kalangan vulkanologi Indonesia mengelompokkan gunung berapi ke dalam tiga tipe berdasarkan catatan sejarah letusan/erupsinya.

  • Gunung api Tipe A : tercatat pernah mengalami erupsi magmatik sekurang-kurangnya satu kali sesudah tahun 1600.
    Contoh: Merapi, Sibayak, Arjuno-Welirang, Bromo, Kawah ijen, Peuet Sagoe, Seulawah Agam, Kerinci, Burni Telong, Tangkuban perahu, Raung, Kelud, Guntur, Soputan, Dieng, Sumbing, Papandayan, Slamet, Papandayan, Agung, Ceremai, Gede, Batutara, Salak, Krakatau / Anak Krakatau, Ibu, Tambora, Merbabu, Batur, Leuser, Perkison, Gamkonora, Galunggung, Semeru, Kelimutu, Talang, Sinabung, Barujari, Rinjani, Rokatenda / Pawuleh, Dukono, Sorik Marapi, Talang, Egon, Tangkoko, Gamalama, Karangetang
  • Gunung api Tipe B : sesudah tahun 1600 belum tercatat lagi mengadakan erupsi magmatik namun masih memperlihatkan gejala kegiatan vulkanik seperti kegiatan solfatara.
    Contoh: Burni Geureudong, Patuha, Ungaran, Lyang Agopuro, Wayang-Windu, Wilis, Ungaran, Telaga bodas, Lawu
  • Gunung api Tipe C : sejarah erupsinya tidak diketahui dalam catatan manusia, namun masih terdapat tanda-tanda kegiatan masa lampau berupa lapangan solfatara/fumarola pada tingkat lemah.
    Contoh: Gayolesten, Pulau weh / Jaboi, Pusuk Buhit, Kamojang, Kawah Karaha, Kawah Manuk

Gunung Merapi, Sinabung, Soputan, Salak, dan Kelud merupakan gunung api tipe A. 

Jadi, tidak ada jawaban yang tepat.space

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

4

ALPIN ARYADI

Jawaban tidak sesuai Pembahasan tidak menjawab soal

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!