Perhatikan puisi berikut ini!
Saat sebelum berangkat
Mengapa kita masih juga bercakap
Hari hampir gelap
Menyekap beribu kata di antara karangan bunga
Di ruang semakin Maya dunia purnama
Sampai tak ada yang sempat bertanya
Mengapa musim tiba-tiba reda
kita di mana. Waktu mereka bertahan di sini
Di luar para pengiring jenazah menanti
Imaji auditif terdapat pada larik ...
N. Febriyanti
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta
Puisi adalah karya sastra yang berisi rangkaian kata-kata yang menggambarkan perasaan penulis (penyairnya). Pengimajian adalah kata atau susunan yang dapat mengungkapkan pengalaman sensoris, seperti penglihatan, pendengaran, dan perasaan. Imaji terbagi menjadi beberapa jenis yaitu, imaji visual, imaji auditif, dan imaji taktil. Imaji auditif ialah pengimajian dengan menggunakan kata-kata ungkapan seolah-olah objek yang dicitrakan sungguh-sungguh didengar oleh pembaca. Imaji auditif dalam puisi di atas terdapat dalam larik "Mengapa kita masih juga bercakap". Dalam larik tersebut pembaca seolah-olah mendengar bahwa orang-orang masih saja berbicara/ bercakap.
Jadi, imaji auditif terdapat pada larik mengapa kita masih juga bercakap.
4rb+
0.0 (0 rating)
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Produk Lainnya
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2022 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia