NH4ClO4 terdiri atas kation NH4+ dan anion ClO4− dengan nama amonium perklorat (bahasa Indonesia) atau ammonium perchlorate (English name).
Senyawa ionik tersusun atas kation dan anion. Kation adalah ion bermuatan positif, umumnya berupa unsur logam, dan ion hidrogen H+. Sementara anion adalah ion bermuatan negatif, umumnya berupa unsur non logam.
Kation dari logam golongan IA dan IIA mempunyai biloks atau muatan sesuai golongannya. Sedangkan kation dari logam transisi punya beberapa biloks, maka untuk menentukan muatan kation dari logam transisi, dilihat dari anion yang diikatnya.
Kation dan anion terbagi atas ion monoatomik dan poliatomik. Kation dan anion monoatomik ialah ion yang terdiri dari satu unsur, sedangkan kation dan anion poliatomik adalah ion yang terdiri dari 2 atau lebih unsur.
NH4ClO4 terdiri atas kation poliatomik NH4+ (ion amonium) dan anion poliatomik ClO4− (ion perklorat).
Senyawa ionik dengan kation poliatomik mempunyai tata nama tradisional dan sistematik yang sama, yaitu:
Kation + Anion
Tata nama senyawa NH4ClO4 adalah amonium perklorat (bahasa Indonesia) atau ammonium perchlorate (English name).
Jadi, NH4ClO4 terdiri atas kation NH4+ dan anion ClO4− dengan nama amonium perklorat (bahasa Indonesia) atau ammonium perchlorate (English name).