Fenomena seperti gambar di samping adalah fenomena tektonisme yang bernama...

Pembahasan

Tektonisme merupakan tenaga dari dalam bumi yang menyebabkan terjadinya perubahan letak (dislokasi) lapisan permukaan bumi, baik secara vertikal maupun horizontal. Gerakan tektonisme dibedakan menjadi dua, yaitu epirogenesa dan orogenesa. Orogenesa, adalah gerakan lempeng tektonik yang sangat cepat pada wilayah yang sempit atau terbatas. Gerak orogenetik dapat mengakibatkan terbentuknya patahan, lipatan, lengkungan, dan retakan. Epirogenesa, adalah gerak lempeng yang dapat menyebabkan permukaan bumi seolah bergerak ke arah vertikal, baik naik maupun turun. Gerak epirogenetik berlangsung dengan lambat dan meliputi wilayah yang luas. Gerak epirogenetik ada dua macam, yaitu epirogenesa positif dan epirogenesa negatif. Gambar A: Epirogenesa positif , adalah gerakan turunnya permukaan bumi sehingga seolah-olah permukaan laut naik. Gerakan ini disebabkan adanya tambahan beban, misalnya sedimen yang tebal di daerah cekungan yang luas (geosinklinal). Gambar B: Epirogenesa negatif , adalah gerakan naiknya permukaan daratan sehingga seolah-olah permukaan laut menjadi turun.