Pertanyaan

Etanol dan dimetil eter mempunyai rumus molekul yang sama, yaitu C 2 H 6 O . Bagaimana Anda dapat membedakan kedua senyawa tersebut?

Etanol dan dimetil eter mempunyai rumus molekul yang sama, yaitu $C_{2} H_{6} O$ . Bagaimana Anda dapat membedakan kedua senyawa tersebut?

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

Klaim

I. Solichah

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

etanol dan dimetil eter dapat dibedakan berdasarkan sifat fisik dan kimianya (reaksi dengan logam natrium dan fosforus pentaklorida.

Pembahasan

Etanoldan dimetil eter memiliki rumus molekul sama, tetapi memiliki gugus fungsi yang berbeda. Etanol termasuk dalam kelompok alkohol yang memiliki gugus fungsi − OH , sedangkan dimetil eter termasuk dalam kelompok eter yang memiliki gugus fungsi − O − . Rumus struktur: CH 3 − CH 2 − OH CH 3 − O − CH 3 = = etanol dimetil eter Secara sifat fisik, etanol memiliki kelarutan dalam air yang lebih besar dan titik didih lebih tinggi dibandingkan dimetil eter. Hal ini karena etanol dapat membentuk ikatan hidrogen. Selain itu, dimetil eter memiliki bau yang agak menyengat dibandingkan etanol. Secara kimia, etanol dan dimetil eter dapat dibedakan berdasarkan reaksinya dengan logam natrium dan fosforus pentaklorida. Berikut adalah reaksi kimia yang digunakan unutuk membedakan alkohol dan eter. Alkohol bereaksi dengan logam natrium menghasilkan gashidrogen, sedangkan eter tidak dapat bereaksi. Alkohol bereaksi dengan menghasilkan gas ,sedangkan eter bereaksi, tetapi tidak menghasilkan . R − O − H + PCl 5 → R − Cl + HCl + POCl 3 Jadi, etanol dan dimetil eter dapat dibedakan berdasarkan sifat fisik dan kimianya (reaksi dengan logam natrium dan fosforus pentaklorida.

Etanol dan dimetil eter memiliki rumus molekul sama, tetapi memiliki gugus fungsi yang berbeda. Etanol termasuk dalam kelompok alkohol yang memiliki gugus fungsi $- OH$ , sedangkan dimetil eter termasuk dalam kelompok eter yang memiliki gugus fungsi $- O -$ . Rumus struktur:

$CH_{3} - CH_{2} - OH CH_{3} - O - CH_{3} = = etanol dimetil eter$

Secara sifat fisik, etanol memiliki kelarutan dalam air yang lebih besar dan titik didih lebih tinggi dibandingkan dimetil eter. Hal ini karena etanol dapat membentuk ikatan hidrogen. Selain itu, dimetil eter memiliki bau yang agak menyengat dibandingkan etanol.

Secara kimia, etanol dan dimetil eter dapat dibedakan berdasarkan reaksinya dengan logam natrium dan fosforus pentaklorida. Berikut adalah reaksi kimia yang digunakan unutuk membedakan alkohol dan eter.

Alkohol bereaksi dengan logam natrium menghasilkan gas hidrogen, sedangkan eter tidak dapat bereaksi.
Alkohol bereaksi dengan menghasilkan gas , sedangkan eter bereaksi, tetapi tidak menghasilkan .

$R - O - H + PCl_{5} \to R - Cl + HCl + POCl_{3}$

begin mathsize 14px style R bond O bond R apostrophe plus P Cl subscript 5 yields R bond Cl and R apostrophe minus sign Cl and P O Cl subscript 3 end style

Jadi, etanol dan dimetil eter dapat dibedakan berdasarkan sifat fisik dan kimianya (reaksi dengan logam natrium dan fosforus pentaklorida.