Iklan

Iklan

Pertanyaan

Deskripsikan proses peristiwa Reformasi ...

Deskripsikan proses peristiwa Reformasi ...

Iklan

P. Data

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

proses peristiwa reformasi terjadi pada bulan Mei 1998 rakyat meminta persiden Soeharto mengundurkan diri yang membuat terjadinya banyak kerusuhan, puncak peristiwa ini pada saat mahasiswa menduduki gedung DPR/MPR yang menyatakan bahwa presiden Soehartoharus mengundurkan diri, sehingga tepat 21 Mei 1998 Presiden Soeharto mengeundurkan diri dan menyerahkan jabatnya pada BJ. Habibi.

proses peristiwa reformasi terjadi pada bulan Mei 1998 rakyat meminta persiden Soeharto mengundurkan diri yang membuat terjadinya banyak kerusuhan, puncak peristiwa ini pada saat mahasiswa menduduki gedung DPR/MPR yang menyatakan bahwa presiden Soeharto harus mengundurkan diri, sehingga tepat 21 Mei 1998 Presiden Soeharto mengeundurkan diri dan menyerahkan jabatnya pada BJ. Habibi.

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Pemilu 1997, dengan hasil Golkar sebagai pemenang mutlak. Hal ini berarti dukungan mutlak kepada Soeharto makin besar untuk menjadi presiden lagi di Indonesia dalam sidang MPR 1998. Pencalonan kembali Soeharto menjadi presiden tidak dapat dipisahkan dengan komposisi anggota DPR/MPR yang mengandung nepotisme yang tinggi bahkan hampir semua putra-putrinya tampil dalam lembaga negara ini. Terpilihnya kembali Soeharto menjadi Presiden RI dan kemudian membentuk Kabinet Pembangunan VII yang penuh dengan ciri nepotisme dan kolusi. Mahasiswa dan golongan intelektual mengadakan protes terhadap pelaksanaan pemerintahan ini. Di samping hal tersebut di atas sejak 1997 Indonesia terkena imbas krisis moneter di Asia Tenggara. Sejak 13 Mei 1998 rakyat meminta agar Presiden Soeharto mengundurkan diri. Tanggal 14 Mei 1998 terjadi kerusuhan di Jakarta dan di Surakarta. Tanggal 15 Mei 1998 Presiden Soeharto pulang dari mengikuti KTT G-15 di Kairo, Mesir. Tanggal 18 Mei para mahasiswa menduduki gedung MPR/DPR dan pada saat itu ketua DPR/MPR mengeluarkan pernyataan agar Presiden Soeharto mengundurkan diri. Hal ini jelas berpengaruh terhadap nilai tukar rupiah yang merosot sampai Rp15.000 per dollar. Dari realita di atas, akhirnya tanggal 21 Mei 1998 Presiden Soeharto menyerahkan kekuasaan kepada B.J. Habibie. Jadi proses peristiwa reformasi terjadi pada bulan Mei 1998 rakyat meminta persiden Soeharto mengundurkan diri yang membuat terjadinya banyak kerusuhan, puncak peristiwa ini pada saat mahasiswa menduduki gedung DPR/MPR yang menyatakan bahwa presiden Soehartoharus mengundurkan diri, sehingga tepat 21 Mei 1998 Presiden Soeharto mengeundurkan diri dan menyerahkan jabatnya pada BJ. Habibi.

Pemilu 1997, dengan hasil Golkar sebagai pemenang mutlak. Hal ini berarti dukungan mutlak kepada Soeharto makin besar untuk menjadi presiden lagi di Indonesia dalam sidang MPR 1998. Pencalonan kembali Soeharto menjadi presiden tidak dapat dipisahkan dengan komposisi anggota DPR/MPR yang mengandung nepotisme yang tinggi bahkan hampir semua putra-putrinya tampil dalam lembaga negara ini. Terpilihnya kembali Soeharto menjadi Presiden RI dan kemudian membentuk Kabinet Pembangunan VII yang penuh dengan ciri nepotisme dan kolusi. Mahasiswa dan golongan intelektual mengadakan protes terhadap pelaksanaan pemerintahan ini. Di samping hal tersebut di atas sejak 1997 Indonesia terkena imbas krisis moneter di Asia Tenggara. Sejak 13 Mei 1998 rakyat meminta agar Presiden Soeharto mengundurkan diri. Tanggal 14 Mei 1998 terjadi kerusuhan di Jakarta dan di Surakarta. Tanggal 15 Mei 1998 Presiden Soeharto pulang dari mengikuti KTT G-15 di Kairo, Mesir. Tanggal 18 Mei para mahasiswa menduduki gedung MPR/DPR dan pada saat itu ketua DPR/MPR mengeluarkan pernyataan agar Presiden Soeharto mengundurkan diri. Hal ini jelas berpengaruh terhadap nilai tukar rupiah yang merosot sampai Rp15.000 per dollar. Dari realita di atas, akhirnya tanggal 21 Mei 1998 Presiden Soeharto menyerahkan kekuasaan kepada B.J. Habibie. Jadi proses peristiwa reformasi terjadi pada bulan Mei 1998 rakyat meminta persiden Soeharto mengundurkan diri yang membuat terjadinya banyak kerusuhan, puncak peristiwa ini pada saat mahasiswa menduduki gedung DPR/MPR yang menyatakan bahwa presiden Soeharto harus mengundurkan diri, sehingga tepat 21 Mei 1998 Presiden Soeharto mengeundurkan diri dan menyerahkan jabatnya pada BJ. Habibi.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

14

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Mahasiswa merupakan pihak yang paling gencar menyuarakan reformasi pada 1998. Faktor yang mendorong aksi mahasiswa menyuarakan tuntutan reformasi tersebut adalah ...

281

4.4

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia