Bromin dan iodin membentuk anion-anion okso seperti anion-anion okso dari klorin, Tuliskan rumus dan namanya pada tabel di bawah ini.

Pembahasan

Rumus dan nama anion okso dari bromin dan iodin seperti yang tertulis dalam Tabel berikut. Unsur-unsur nonlogam cenderung membentuk ion negatif atau anion. Ada dua macam anion, yaitu anion monoatomik dan anion poliatomik. Nama dari anion okso atau anion oksi didasarkan atas jumlah atom oksigen yang terdapat di dalamnya. Bila suatu unsur nonlogam membentuk dua anion okso, maka anion okso yang memiliki jumlah atom oksigen lebih sedikit namanya diakhiri dengan akhiran –it , sedangkan yang memiliki jumlah atom oksigen lebih banyak namanya diakhiri dengan akhiran –at . Atom-atom halogen dapat membentuk empat macam anion okso. Anion okso yang memiliki satu atom oksigen namanya diawali dengan awalan hipo- dan diakhiri dengan akhiran –it . Anion okso yang memiliki dua atom oksigen namanya diakhiri dengan akhiran –it . Anion okso yang memiliki tiga atom oksigen namanya diakhiri dengan akhiran –at. Anion okso yang memiliki empat atom oksigen namanya diawali dengan awalan per- dan diakhiri dengan akhiran –at. Nama anion okso secara sistematik dan nama tradisional dari anion okso adalah sama. Sedangkan nama untuk anion okso sebagai alternatif sistematik mengikuti aturan berikut: Ion + jumlah atom O + okso + nama unsur + -at + muatan ion Rumus dan nama anion okso dari bromin dan iodin dapat dituliskan seperti yang tertera pada Tabel di bawah ini.