Iklan

Iklan

Pertanyaan

Bacalah penggalan cerpen berikut!


Tatkala aku masuk sekolah MULO, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku, mengira aku anak Belanda. Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda, sungguh hari-hari ini makin ditebalkan pula oleh tingkah laku orang tuaku yang berupaya sepenuh daya menyesuaikan diri dengan langgam lenggok orang Belanda.undefined 


"Kenang-kenangan" oleh Abdul Gani A. K. undefined 

Berdasarkan kutipan cerpen di atas, tentukan amanat penggalan cerpen tersebut!

Berdasarkan kutipan cerpen di atas, tentukan amanat penggalan cerpen tersebut! 

Iklan

A. Pusporini

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

amanat penggalan cerpen tersebut adalahjangan lupa diri bila menguasai bahasa orang (bahasa asing).

amanat penggalan cerpen tersebut adalah jangan lupa diri bila menguasai bahasa orang (bahasa asing).space  

Iklan

Pembahasan

Pembahasan
lock

Teks cerita pendek (cerpen) adalah cerita rekaan yang menurut wujud fisiknya berbentuk pendek. Salah satu unsur intrinsik cerpen adalah amanat, yaitu pesan moral yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca melalui cerpen. Kutipan cerpen di atas menceritakan tokoh aku yang lupa diri atau sombong karena demikian fasih dalam bahasa Belanda. Hal ini dapat dilihat pada kalimat: “Tatkala aku masuk sekolah MULO, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku,mengira aku anak Belanda.” (Kalimat 1) “Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda...” (Kalimat 2) Dengan demikian, amanat penggalan cerpen tersebut adalahjangan lupa diri bila menguasai bahasa orang (bahasa asing).

Teks cerita pendek (cerpen) adalah cerita rekaan yang menurut wujud fisiknya berbentuk pendek.

Salah satu unsur intrinsik cerpen adalah amanat, yaitu pesan moral yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca melalui cerpen.

Kutipan cerpen di atas menceritakan tokoh aku yang lupa diri atau sombong karena demikian fasih dalam bahasa Belanda. Hal ini dapat dilihat pada kalimat:

  • “Tatkala aku masuk sekolah MULO, demikian fasih lidahku dalam bahasa Belanda sehingga orang yang hanya mendengarkanku berbicara dan tidak melihat aku,mengira aku anak Belanda.” (Kalimat 1)
  • “Aku pun bertambah lama bertambah percaya pula bahwa aku anak Belanda...” (Kalimat 2)

Dengan demikian, amanat penggalan cerpen tersebut adalah jangan lupa diri bila menguasai bahasa orang (bahasa asing).space  

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

17

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Cuplikan tersebut menyampaikan pesan bahwa ...

31

4.5

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia