Benarkah kearifan lokal dapat dipandang sebagaiidentitas suatu bangsa? Berikan penjelasansecara tepat disertai contoh!

Pembahasan

Poin yang ditanyakan berkaitan dengan kearifan lokal sebagai jati diri bangsa. BENAR, bahwa kearifan lokal dapat di pandang sebagai identitas atau jati diri bangsa. Setiap masyarakat di Indonesia memiliki kearifan lokal berbeda. Meskipun demikian, berbagaikearifan lokal tersebut memiliki makna atau nilai luhur yang sama, seperti solidaritas sosial, kerjasama, saling menghargai, dan tolong-menolong. Nilai-nilai yang terkandung dalam kearifan lokaldiwariskan secara turun-temurun. Oleh karena itu, nilai-nilai kearifan lokal bangsa Indonesiamencerminkan budaya dan jati diri bangsa Indonesia. Keberadaan tradisi yang menjunjung tinggi kerja sama, tolong-menolong, dan solidaritas sosialdalam kehidupan bangsa Indonesia merupakan kearifan lokal serta warisan masa lalu ( traditionalheritage ) yang perlu dikembangkan oleh generasi penerus bangsa. Denganmelestarikan nilai-nilai kearifan lokal, kita telah berperan dalam menjaga dan menegaskan identitasbudaya bangsa Indonesia. Berikut adalah beberapacontoh kearifan lokal yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Awig-awig, merupakan aturan adat dalam berinteraksi dan mengolah sumber daya alam yang berlaku di daerah Lombok Barat dan Bali. Cingcowong, merupakan upacara adat untuk meminta hujan yang biasa dilakukanmasyarakat Sunda, Jawa Barat. Bebie, merupakan tradisi menanam dan memanen padi secara bersama-sama yang berlakudi Muara Enim, Sumatra Selatan. Mappalette bola , merupakan tradisi memindahkan rumah yang melibatkan puluhan, bahkanratusan warga kampung yang dilakukan oleh suku Bugis di Sulawesi Selatan. Ulap doyo ,merupakan kearifan lokal yang termuat dalam motif tenun sebagai warisan sukuDayak Benuaq di Kal imantan.