Iklan

Pertanyaan

Bangsa Deutro Melayu memiliki tingkat kebudayaan lebih tinggi daripada dua bangsa yang bermigrasi ke Kepulauan Indonesia sebelumnya. Salah satu karakteristik benda peninggalan bangsa Deutro Melayu yang menunjukan tingkat kebudayaanya tersebut terdapat pada pernyataan ...

Bangsa Deutro Melayu memiliki tingkat kebudayaan lebih tinggi daripada dua bangsa yang bermigrasi ke Kepulauan Indonesia sebelumnya. Salah satu karakteristik benda peninggalan bangsa Deutro Melayu yang menunjukan tingkat kebudayaanya tersebut terdapat pada pernyataan ...

  1. Bangsa Deutro Melayu menghasilkan benda-benda dari batu berukuran kecil

  2. Bangsa Deutro Melayu mampu membuat bangunan dari batu berukuran besar

  3. Benda-benda yang dibuat bangsa Deutro Melayu terbuat dari batu dan masih kasar

  4. Benda-benda dari perunggu digunakan bangsa Deutro Melayu sebagai perhiasan

  5. Bangsa Deutro Melayu memiliki kebiasaan mengasah perkakas dari batu

Belajar bareng Champions

Brain Academy Champions

Hanya di Brain Academy

Habis dalam

02

:

22

:

18

:

19

Klaim

Iklan

N. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban benar adalah D.

jawaban benar adalah D.

Pembahasan

Pembahasan
lock

Istilah Proto dan Deutro Melayu, walaupunsudah usang sebab tidak ada catatan arkeologis, keduanya dapat dipahami sebagai adanya gelombang migrasi yang terjadi ke Indonesia. Dalam konteks Deutro Melayu atau Melayu Muda, merekabermigrasi diperkirakan dari Indocina bagian utara pada 1500 Sebelum Masehi dan membawa kebudayaan logamatau kebudayaan Dongson. Deutro Melayu dikatakan telah lebih unggul dari pendahulunya. Hal ini terkait dengan kemampuan mereka dalam membuat irigasi danketerampilan dalam pelayaran laut. Beberapa hasil kebudayaan Dongson yang semuanya terbuat dari Perunggu. Berbeda dengan para pendahulunya yang masih membuat perkakas hidup dari batu yangmasih kasar dan relatif sederhana, corak hasil kebudayaan Dongsontelah mengenal ornamen perhiasan sebagai kreativitas dalam hasil kebudayaanya. Perhiasan tersebut seperti perhiasan perunggu yang dibentuk menjadi gelang, kalung,dan cincin. Jadi, jawaban benar adalah D.

Istilah Proto dan Deutro Melayu, walaupun sudah usang sebab tidak ada catatan arkeologis, keduanya dapat dipahami sebagai adanya gelombang migrasi yang terjadi ke Indonesia. Dalam konteks Deutro Melayu atau Melayu Muda, mereka bermigrasi diperkirakan dari Indocina bagian utara pada 1500 Sebelum Masehi dan membawa kebudayaan logam atau kebudayaan Dongson. Deutro Melayu dikatakan telah lebih unggul dari pendahulunya. Hal ini terkait dengan kemampuan mereka dalam membuat irigasi dan keterampilan dalam pelayaran laut.

Beberapa hasil kebudayaan Dongson yang semuanya terbuat dari Perunggu. Berbeda dengan para pendahulunya yang masih membuat perkakas hidup dari batu yang masih kasar dan relatif sederhana, corak hasil kebudayaan Dongson telah mengenal ornamen perhiasan sebagai kreativitas dalam hasil kebudayaanya. Perhiasan tersebut seperti perhiasan perunggu yang dibentuk menjadi gelang, kalung, dan cincin. 

Jadi, jawaban benar adalah D.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

Siti naysella

Ini yang aku cari!

Nabila Maheswari Rifdah

Mudah dimengerti

SITI AISYAH

Pembahasan tidak menjawab soal

maretta nur widyaningrum

Jawaban tidak sesuai Pembahasan tidak menjawab soal Pembahasan tidak lengkap

Iklan

Pertanyaan serupa

Budaya mengenal logam di Indonesia dibawa oleh bangsa Deutro Melayu. Ras ini dianggap lebih maju dibandingkan berbagai jenis manusia purba yang ada di Indonesia karena ...

4

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia