Bagaimanakah perbedaan kondisi bumi saat Zaman lnterglasial dan Glasial?

Pembahasan

Zaman glasial adalah waktu dimana suhu menurun dalam periode waktu yang lama dalam iklim bumi. Hal ini mengakibatkan meluasnya lapisan es di kawasan kutub dan gletser gunung. Sisa lautan yang ada tidak tertutupi es tetapi memiliki suhu tertinggi rata-rata kurang lebih 40 C. Kemudian secara geologis, zaman es seringkali digunakan untuk merujuk pada waktu lapisan es di belahan bumi utara dan selatan. Menurut beberapa ahli, masa ini terjadi berulang-kali dengan diselingi masa-masa yang lebih hangat yang dimaksud periode interglasial. Puncak zaman glasial ditandai ditandai dengan menurutnya permukaan laut hingga mencapai kurang lebih -145 meter. Sementara zaman Interglasial adalah masa diantara dua zaman es. Pada periode ini temperatur suhu udara naik hingga menyebabkan lapisan es di kutub dan di gunung mencair. Hal ini mengakibatkan permukaan air laut naik dan terjadinya banjir besar di banyak tempat. Hal ini membuat banyak daratan terpisah-pisah oleh lautan dan selat. Zaman Interglasial disebut juga kala Holosen, yakni kala dalam skala waktu geologi yang terjadi pada kurang lebih 10.000 tahun yang lalu. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa zamanglasial adalah masa dimana meluasnya lapisan es di bumi bagian utara. puncaknya ditandai dengan menurunnya permukaan air laut. sedangkan zamaninterglasial adalah masa dimana suhu bumi mengalami kenaikan yang mengakibatkan naiknya permukaan air laut. hal ini juga menyebabkan terjadinya pemisahan daratan oleh laut dan selat.