Bagaimana hubungan sebab akibat adanya historiografi tradisional?

Pembahasan

Historiografimemiliki dua makna yakni pertama penulisan sejarah ( historical writting ), lalu yang kedua sejarah penulisan sejarah ( historical of historical writting ). Adapun dalam metode sejarah, historiografi nerupakan tahap akhir dan sebagai tinjauan atas hasil karya tulis sejarah. Historiografi tradisional adalah penulisan sejarah yang eksis pada zaman kerajaan Hindu-Buddha hingga kerajaan Islam di Nusantara. Historiografi tradisional pada umumnya diciptakan oleh pujangga-pujangga di kalangan kerajaan sebagai legitimasi dari raja atau penguasa yang sedah bertahta. Historiografi tradisional menggunakan konsep genealogi (silsilah) secara runtut dan kronologis. Media yang digunakan dalam historiografi tradisional berupa media tulis natural seperti batu prasasti, lontar, kulit binatang, kertas dsb. Adanya penulisan sejarah di zaman Hindu-Buddha atau historiografi tradisional ini bertujuan agar generasi penerus dapat mengetahui peristiwa di zaman kerajaan pada masa dulu, di mana seorang raja memerintah. Selain itu,adanya penulisan historigorafi tradisional ini yakni untuk menghormati dan meninggikan kedudukan raja, dan nama raja, serta wibawa raja supaya raja tetap dihormati, tetap dipatuhi, tetap dijunjung tinggi. Dengan demikianhubungan sebab akibat dari historiografi tradisional adalah untuk menghormati dan meninggikan kedudukan raja, dan nama raja, serta wibawa raja supaya raja tetap dihormati, tetap dipatuhi, tetap dijunjung tinggi.