Iklan

Pertanyaan

Bacalah penggalan teks drama di bawah ini untuk soal nomor 25, 26, dan 27! (1) Di bawah pohon beringin, Sarmi membuka dagangannya, nasi rames. Jakun Tugimin turun naik. Ususnya terasa terpilin. (2) “Masih pagi kok mau pulang, Min?” tanya Sarmi. “Sakit?” (3) Tugimin menggeleng dan tersenyum. Sarmi memperhatikan bibirnya yang membiru dan kedua telapak tangannya yang pucat. Setelah dekat, Sarmi mendengar suara keruyuk dari perut Karyamin. (4) “Makan, Min?” (5) “Tidak. Beri aku minum saja. Daganganmu sudah ciut seperti itu. Aku tak ingin menambah utang” (6) “Iya, Min, iya. Tetapi kamu lapar. Kan?” Tugimin hanya tersenyum sambil menerima segelas air yang disodorkan oleh Sarmi. Ada kehangatan menyapu kerongkongan Tugimin terus ke lambungnya. (7) “Makan, ya Min? Aku tak tahan melihat orang lapar. Tak usah bayar dulu. Aku sabar menunggu tengkulak datang. Batumu juga belum dibayarkan, kan? Konflik yang terjadi dalam kutipan drama tersebut adalah….

Bacalah penggalan teks drama di bawah ini untuk soal nomor 25, 26, dan 27!
(1) Di bawah pohon beringin, Sarmi membuka dagangannya, nasi rames. Jakun Tugimin turun naik. Ususnya terasa terpilin.  
(2) “Masih pagi kok mau pulang, Min?” tanya Sarmi. “Sakit?” 
(3) Tugimin menggeleng dan tersenyum. Sarmi memperhatikan bibirnya yang membiru dan kedua telapak tangannya yang pucat. Setelah dekat, Sarmi mendengar suara keruyuk dari perut Karyamin. 
(4) “Makan, Min?” 
(5) “Tidak. Beri aku minum saja. Daganganmu sudah ciut seperti itu. Aku tak ingin menambah utang”
(6) “Iya, Min, iya. Tetapi kamu lapar. Kan?” Tugimin hanya tersenyum sambil menerima segelas air yang disodorkan oleh Sarmi. Ada kehangatan menyapu kerongkongan Tugimin terus ke lambungnya. 
(7) “Makan, ya Min? Aku tak tahan melihat orang lapar. Tak usah bayar dulu. Aku sabar menunggu tengkulak datang. Batumu juga belum dibayarkan, kan?

 

Konflik yang terjadi dalam kutipan drama tersebut adalah….

  1. Sarmi tidak tega melihat Tugimin kelaparan.

  2. Tugimin tidak punya uang untuk makan.

  3. Sarmi menjual nasi rames.

  4. Tugimin terlilit hutang.

  5. Sarmi hampir gulung tikar.

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

11

:

47

:

46

Klaim

Iklan

R. Trihandayani

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Konflik adalah masalah yang dialami tokoh dalam cerita. Melalui konflik inilah watak atau karakter seorang tokoh dapat terlihat. Konflik yang terjadi dalam kutipan drama tersebut adalah Tugimin tidak punya uang untuk makan. Hal ini membuat ia kelaparan, tetapi ia enggan berhutang pada Sarmi karena dagangan Sarmi juga sedang tidak baik keadaan ekonominya. Jawaban yang tepat adalah pilihan jawaban B.

Konflik adalah masalah yang dialami tokoh dalam cerita. Melalui konflik inilah watak atau karakter seorang tokoh dapat terlihat. Konflik yang terjadi dalam kutipan drama tersebut adalah Tugimin tidak punya uang untuk makan. Hal ini membuat ia kelaparan, tetapi ia enggan berhutang pada Sarmi karena dagangan Sarmi juga sedang tidak baik keadaan ekonominya. Jawaban yang tepat adalah pilihan jawaban B.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Pertanyaan serupa

Bacalah kutipan drama berikut untuk menjawab soal nomor 28 dan 29! Gunarto : “Ibu masih berfikir lagi...” Ibu : “Malam Hari Raya, Narto. Dengarlah suara bedug itu bersahut-sahutan. Pada malam hari r...

22

3.2

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia