Bacalah paragraf berikut! Di antara para ibu muda yang aktif dengan sosial medianya, muncul topik hangat terbaru soal Makanan Pendamping ASI yang ‘ngetren’ disebut MPASI—setelah bayi lulus dengan ASI eksklusifnya. Topik hangat sekaligus laris manis buat peluang bisnis. Bagaimana tidak? Dengan menebarkan teknik marketing of fear seperti biasa, peluru komersialisasi MPASI diluncurkan dengan target para ibu yang takut anaknya nanti disebut stunting , takut timbangan tidak naik-naik, takut anaknya jatuh dalam anemia alias kekurangan darah. Shot Yen, Tan. 2019. "MPASI Rumahan Tidak Sama dengan MPASI Murahan". Kompas.com . Diakses dan diadaptasi pada Maret 2019.https://lifestyle.kompas.com/read/2019/03/20/101500220/mpasi-rumahan-tidak-sama-dengan-mpasi-murahan Kesalahan ejaan yang terdapat pada paragraf tersebut adalah ....

Pembahasan

Kesalahan ejaan pada paragraf di atas terdapat pada penggunaan tanda petik tunggal (‘…’) pada kata ngetren. Tanda petik tunggal (‘…’) seharusnya digunakan untuk (1) mengapit petikan yang terdapat dalam petikan langsung dan (2) mengapit makna, terjemahan, atau penjelasan kata atau ungkapan. Kata ngetren seharusnya ditulis dengan cetak miring karena merupakan kata tidak baku. Pilihan jawaban B tidak tepat karena penggunaan tanda pisah ( — ) pada kalimat pertama sudah tepat. Tanda pisah ( — ) dapat digunakan untuk keterangan tambahan atau aposisi. Pilihan jawaban C tidak tepat karena penulisan stunting sudah tepat, Kata stunting belum diserap menjadi bahasa Indobesia sehingga penulisannya harus miring. Pilihan jawaban D dan Etidak tepat karena kata eksklusif termasuk kata baku. Penulisan frasa di antaranya juga sudah tepat karena kata di sebagai kata depan sehingga harus ditulis terpisah dengan kata antaranya. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah A.