Iklan

Iklan

Pertanyaan

Bacalah pantun berikut ini, kemudian telaahlah dari unsur struktur dan kebahasaan yang digunakan! Di Bengkulu tumbuh bunga raflesia Bunga unik tanpa duri Alangkah indahnya alam Indonesia Marilah kita jaga agar lestari

Bacalah pantun berikut ini, kemudian telaahlah dari unsur struktur dan kebahasaan yang digunakan!


Di Bengkulu tumbuh bunga raflesia
Bunga unik tanpa duri
Alangkah indahnya alam Indonesia
Marilah kita jaga agar lestari 

Iklan

N. Juliana

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Pantun merupakan salah satu bentuk puisi rakyat yang tiap baitnya terdiri dari empat baris serta memiliki sampiran dan isi. Berikut adalah struktur pembangun pada teks pantun, antara lain: Sampiran yang terdapat pada baris pertama dan kedua. Isi yang terdapat pada baris ketiga dan keempat. Berikut adalah kaidah kebahasaan yang digunakan pada pantun, yaitu: Diksi merupakan pilihan kata yang cocok dan tepat pada pemakaiannya untuk menyampaikan gagasan sehingga didapatkan efek tertentu seperti yang diharapkan. Bahasa kiasan merupakan bahasa yang dipakai si pelantun guna memberikan gambaran makna secara tidak langsung. Pada umumnya bahasa kiasan ini berwujud peribahasa atau ungkapan. Imaji merupakan ilustrasi yang dibuat oleh si pelantun secara tidak langsung. Dengan imaji ini seolah-olah apa yang digambarkan dalam teks pantun bisa didengar (imaji auditif) , dilihat (imaji visual) , dan atau dirasa (imaji taktil) . Bunyi muncul dari adanya kiasan, imaji, serta diksi yang dibuat pada saat menuturkan pantun. Biasanya terdapat unsur rhyme ( rima ) serta rhythm ( ritme ) untuk memperindah pantun serta lebih mudah mengingat. Kalimat ajakan, yang ditandai dengan kata "marilah", "ayo" Dengan demikian, unsur struktur dan kebahasaan yang terdapat pada pantun di atas adalah sebagai berikut: Struktur pantunnya terdiri dari: Sampiran pada baris 1 dan 2 yang berbunyi "Di Bengkulu tumbuh bunga raflesia", dan "Bunga unik tanpa duri" . Isi pada baris 3 dan 4 yang berbunyi "Alangkah indahnya alam Indonesia", dan "Marilah kita jaga agar lestari". Kebahasaan yang digunakan pada pantun tersebut, yaitu: Imaji penglihatan pada baris ketiga yang menunjukkan indahnya alam Indonesia. Kalimat ajakan pada baris keempat yang mengajak pembaca untuk menjaga alam Indonesia agar tetap lestari. DIksi pada baris pertama dan kedua merupakan pilihan kata yang sesuai.

Pantun merupakan salah satu bentuk puisi rakyat yang tiap baitnya terdiri dari empat baris serta memiliki sampiran dan isi.

Berikut adalah struktur pembangun pada teks pantun, antara lain:

  • Sampiran yang terdapat pada baris pertama dan kedua.
  • Isi yang terdapat pada baris ketiga dan keempat.

Berikut adalah kaidah kebahasaan yang digunakan pada pantun, yaitu:

  • Diksi merupakan pilihan kata yang cocok dan tepat pada pemakaiannya untuk menyampaikan gagasan sehingga didapatkan efek tertentu seperti yang diharapkan.
  • Bahasa kiasan merupakan bahasa yang dipakai si pelantun guna memberikan gambaran makna secara tidak langsung. Pada umumnya bahasa kiasan ini berwujud peribahasa atau ungkapan.
  • Imaji merupakan ilustrasi yang dibuat oleh si pelantun secara tidak langsung. Dengan imaji ini seolah-olah apa yang digambarkan dalam teks pantun bisa didengar (imaji auditif), dilihat (imaji visual), dan atau dirasa (imaji taktil).
  • Bunyi muncul dari adanya kiasan, imaji, serta diksi yang dibuat pada saat menuturkan pantun. Biasanya terdapat unsur rhyme (rima) serta rhythm (ritme) untuk memperindah pantun serta lebih mudah mengingat.
  • Kalimat ajakan, yang ditandai dengan kata "marilah", "ayo"


Dengan demikian, unsur struktur dan kebahasaan yang terdapat pada pantun di atas adalah sebagai berikut:

Struktur pantunnya terdiri dari:

  • Sampiran pada baris 1 dan 2 yang berbunyi "Di Bengkulu tumbuh bunga raflesia", dan "Bunga unik tanpa duri".
  • Isi pada baris 3 dan 4 yang berbunyi "Alangkah indahnya alam Indonesia", dan "Marilah kita jaga agar lestari".

Kebahasaan yang digunakan pada pantun tersebut, yaitu:

  • Imaji penglihatan pada baris ketiga yang menunjukkan indahnya alam Indonesia.
  • Kalimat ajakan pada baris keempat yang mengajak pembaca untuk menjaga alam Indonesia agar tetap lestari.space
  • DIksi pada baris pertama dan kedua merupakan pilihan kata yang sesuai.space

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Telaahstruktur dan bahasa gurindam tersebut!

2

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia