Materi merupakan segala sesuatu yang memiliki massa dan ruang. Setiap benda yang ada dalam alam semesta tersusun atas materi. Contohnya udara yang kita hirup tersusun atas nitrogen, oksigen, dan gas lainnya. Baju yang kita pakai terbuat atas serat alami ataupun polimer {sintetis). Begitu pula tubuh kita tersusun atas materi. Materi-materi tersebut tersusun secara teratur karena adanya kebesaran Tuhan.
Perubahan materi juga merupakan bagian paling penting dari ilmu kimia. Perubahan materi sering disertai energi dalam jumlah yang cukup besar sehingga dapat digunakan sebagai sumber energi, misalnya metabolisme tubuh manusia melibatkan perubahan materi dan pelepasan energi yang digunakan untuk aktivitas tubuh. Segala sesuatu tentang materi dan perubahan materi inilah yang dipelajari dalam ilmu Kimia. Perubahan materi terdiri dari dua jenis, yaitu:
Perubahan fisika adalah perubahan materi yang tidak disertai dengan pembentukan zat yang jenisnya baru. Contoh perubahan fisika, pencampuran gula ke dalam air membentuk larutan gula.
Perubahan kimia adalah suatu perubahan materi yang menghasilkan jenis dan sifat materi berbeda (baru) dari zat semula dinamakan (perubahan kimia dinamakan juga reaksi kimia atau reaksi). Contoh perubahan kimia adalah pembakaran kayu, jika kayu dibakar akan menghasilkan arang kayu. Jika dibandingkan antara kayu dan arang kayu, keduanya memiliki jenis dan sifat yang berbeda, karena itu pembakaran kayu bukan perubahan fisika, tetapi tergolong perubahan kimia.
Jadi, jawaban sesuai dengan uraian di atas.