Nafisah G

07 Juli 2024 13:34

Iklan

Nafisah G

07 Juli 2024 13:34

Pertanyaan

usaha doorsmeer pak guntur di bulan januari tercatat sebanyak 200 kali, februari 230 kali, dan maret 220 kali. adapun dalam sekali doorsmer di kenakan biaya rp.12.000 a. hitunglah tr januari, februari, dan maret b. hitunglah laba maksimum bulan januari, februari maret, dari data tc sebelum nya

usaha doorsmeer pak guntur di bulan januari tercatat sebanyak 200 kali, februari 230 kali, dan maret 220 kali. adapun dalam sekali doorsmer di kenakan biaya rp.12.000

a. hitunglah tr januari, februari, dan maret

b. hitunglah laba maksimum bulan januari, februari maret, dari data tc sebelum nya

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

23

:

28

:

05

Klaim

15

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Kevin L

Gold

07 Juli 2024 17:01

Jawaban terverifikasi

a. Untuk menghitung total revenue (TR) pada bulan Januari, Februari, dan Maret, kita bisa menggunakan rumus TR = jumlah layanan x harga per layanan. - TR Januari = 200 kali x Rp. 12.000 = Rp. 2.400.000 - TR Februari = 230 kali x Rp. 12.000 = Rp. 2.760.000 - TR Maret = 220 kali x Rp. 12.000 = Rp. 2.640.000 b. Untuk menghitung laba maksimum (profit) dari bulan Januari, Februari, dan Maret, kita memerlukan data total cost (TC) sebelumnya. Misalkan TC Januari, Februari, dan Maret diketahui atau tetap sama, maka laba (profit) dapat dihitung dengan rumus: Laba = TR - TC Misalkan TC Januari, Februari, dan Maret masing-masing adalah Rp. 1.500.000: - Laba Januari = Rp. 2.400.000 - Rp. 1.500.000 = Rp. 900.000 - Laba Februari = Rp. 2.760.000 - Rp. 1.500.000 = Rp. 1.260.000


Iklan

Nanda R

Community

27 Juli 2024 09:22

<p>Dengan data yang diberikan, kita dapat menghitung total biaya untuk setiap bulan dan laba maksimum, jika ada informasi mengenai total pendapatan dan biaya tetap. Berikut adalah perhitungannya:</p><p>### Data yang Diberikan:<br>- **Biaya per doorsmer:** Rp 12.000<br>- **Jumlah doorsmer:**<br>&nbsp;- Januari: 200 kali<br>&nbsp;- Februari: 230 kali<br>&nbsp;- Maret: 220 kali</p><p>### a. Menghitung Total Biaya untuk Januari, Februari, dan Maret</p><p>Total biaya untuk setiap bulan dihitung dengan mengalikan jumlah doorsmer dengan biaya per doorsmer.</p><p>1. **Januari:**<br>&nbsp; \[<br>&nbsp; \text{Total Biaya Januari} = \text{Jumlah Doorsmer} \times \text{Biaya per Doorsmer}<br>&nbsp; \]<br>&nbsp; \[<br>&nbsp; \text{Total Biaya Januari} = 200 \times 12.000 = Rp 2.400.000<br>&nbsp; \]</p><p>2. **Februari:**<br>&nbsp; \[<br>&nbsp; \text{Total Biaya Februari} = \text{Jumlah Doorsmer} \times \text{Biaya per Doorsmer}<br>&nbsp; \]<br>&nbsp; \[<br>&nbsp; \text{Total Biaya Februari} = 230 \times 12.000 = Rp 2.760.000<br>&nbsp; \]</p><p>3. **Maret:**<br>&nbsp; \[<br>&nbsp; \text{Total Biaya Maret} = \text{Jumlah Doorsmer} \times \text{Biaya per Doorsmer}<br>&nbsp; \]<br>&nbsp; \[<br>&nbsp; \text{Total Biaya Maret} = 220 \times 12.000 = Rp 2.640.000<br>&nbsp; \]</p><p>### b. Menghitung Laba Maksimum untuk Januari, Februari, dan Maret</p><p>Untuk menghitung laba maksimum, kita membutuhkan informasi tentang total pendapatan dan biaya tetap. Namun, dengan data yang ada, kita hanya dapat menghitung laba maksimum jika kita menganggap bahwa total biaya variabel adalah satu-satunya biaya yang dikeluarkan.</p><p>Jika kita hanya memiliki data tentang biaya variabel, laba maksimum dapat dihitung dengan rumus:</p><p>\[<br>\text{Laba Maksimum} = \text{Pendapatan} - \text{Total Biaya}<br>\]</p><p>Namun, tanpa data tentang pendapatan atau biaya tetap, kita tidak dapat menghitung laba maksimum secara spesifik.</p><p>**Asumsi:**<br>- Misalkan **Pendapatan** dan **Biaya Tetap** tidak diketahui, kita hanya dapat menghitung total biaya variabel.</p><p>Jika Anda memiliki data lebih lanjut tentang pendapatan atau biaya tetap, kita dapat melanjutkan dengan menghitung laba maksimum untuk setiap bulan. Jika tidak, kita hanya memberikan perhitungan biaya total.</p><p>### Ringkasan Hasil:</p><p>1. **Total Biaya untuk Januari:** Rp 2.400.000<br>2. **Total Biaya untuk Februari:** Rp 2.760.000<br>3. **Total Biaya untuk Maret:** Rp 2.640.000</p><p>Untuk menghitung laba maksimum, diperlukan data tambahan mengenai pendapatan total dan biaya tetap.</p>

Dengan data yang diberikan, kita dapat menghitung total biaya untuk setiap bulan dan laba maksimum, jika ada informasi mengenai total pendapatan dan biaya tetap. Berikut adalah perhitungannya:

### Data yang Diberikan:
- **Biaya per doorsmer:** Rp 12.000
- **Jumlah doorsmer:**
 - Januari: 200 kali
 - Februari: 230 kali
 - Maret: 220 kali

### a. Menghitung Total Biaya untuk Januari, Februari, dan Maret

Total biaya untuk setiap bulan dihitung dengan mengalikan jumlah doorsmer dengan biaya per doorsmer.

1. **Januari:**
  \[
  \text{Total Biaya Januari} = \text{Jumlah Doorsmer} \times \text{Biaya per Doorsmer}
  \]
  \[
  \text{Total Biaya Januari} = 200 \times 12.000 = Rp 2.400.000
  \]

2. **Februari:**
  \[
  \text{Total Biaya Februari} = \text{Jumlah Doorsmer} \times \text{Biaya per Doorsmer}
  \]
  \[
  \text{Total Biaya Februari} = 230 \times 12.000 = Rp 2.760.000
  \]

3. **Maret:**
  \[
  \text{Total Biaya Maret} = \text{Jumlah Doorsmer} \times \text{Biaya per Doorsmer}
  \]
  \[
  \text{Total Biaya Maret} = 220 \times 12.000 = Rp 2.640.000
  \]

### b. Menghitung Laba Maksimum untuk Januari, Februari, dan Maret

Untuk menghitung laba maksimum, kita membutuhkan informasi tentang total pendapatan dan biaya tetap. Namun, dengan data yang ada, kita hanya dapat menghitung laba maksimum jika kita menganggap bahwa total biaya variabel adalah satu-satunya biaya yang dikeluarkan.

Jika kita hanya memiliki data tentang biaya variabel, laba maksimum dapat dihitung dengan rumus:

\[
\text{Laba Maksimum} = \text{Pendapatan} - \text{Total Biaya}
\]

Namun, tanpa data tentang pendapatan atau biaya tetap, kita tidak dapat menghitung laba maksimum secara spesifik.

**Asumsi:**
- Misalkan **Pendapatan** dan **Biaya Tetap** tidak diketahui, kita hanya dapat menghitung total biaya variabel.

Jika Anda memiliki data lebih lanjut tentang pendapatan atau biaya tetap, kita dapat melanjutkan dengan menghitung laba maksimum untuk setiap bulan. Jika tidak, kita hanya memberikan perhitungan biaya total.

### Ringkasan Hasil:

1. **Total Biaya untuk Januari:** Rp 2.400.000
2. **Total Biaya untuk Februari:** Rp 2.760.000
3. **Total Biaya untuk Maret:** Rp 2.640.000

Untuk menghitung laba maksimum, diperlukan data tambahan mengenai pendapatan total dan biaya tetap.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Pertanyaan Pada neraca saldo Julia Travel per 28 Februari 2021 tercatat : Peralatan Rp10.000.000,00, Akumulasi penyusutan peralatan Rp2.500.000,00, Beban iklan Rp4.000.000,00, Asuransidibayar di muka Rp2.400.000,00. Data penyesuaian per 28 Februari 2021 sebagai berikut: Penyusutan peralatan ditetapkan sebesar 12%. Pembayaran iklan untuk 10 kali penayangan dan baru ditayangkan 4 kali. asuransi dibayar pada 1 November 2020 untuk masa satu tahun. buatlah kertas kerja berdasarkan data neraca saldo dan penyesuaian tersebut

9

5.0

Jawaban terverifikasi