Tuliskan sejarah dan makan dari tarik saman...

Question

Tuliskan sejarah dan makan dari tarik saman

Nadiva S · Accepted Answer

Sejarah Tari Saman

Mengutip dari buku Mengenal Kesenian Nasional 11: Tari Saman oleh N Fardhilah, tari saman ini merupakan tarian tradisional yang dikembangkan dari sebuah permainan rakyat, yaitu Tepuk Abe. Tarian ini diciptakan oleh Syekh Saman sekitar abad 14 Masehi, seorang penyebar agama Islam di Aceh. Maka dari itu, nama tari saman diambil dari nama penciptanya.

Permainan tepuk abe ini dikembangkan menjadi tarian karena sangat diminati oleh masyarakat Aceh saat itu. Maka dari itu Syekh Saman mulai mengembangkan tarian ini dengan menyisipkan syair-syair atau puji-pujian kepada Allah SWT, serta diiringi oleh perpaduan tepukan-tepukan para penari.

Maka dari itu, tarian ini digunakan oleh Syekh Saman sebagai media dakwah agama Islam pada saat itu. Selain iu mengingat kondisi Aceh dalam masa peperangan, maka Syekh Saman menambah syair-syair yang menumbuhkan semangat juang masyarakat Aceh saat itu.

Pertunjukan seni tari saman sempat ditentang pada masa penjajahan Belanda. Belanda mengasumsikan bahwa tarian ini menyebarkan unsur magis yang dapat menyesatkan.

sementara makna tari Saman,Tarian ini mencerminkan pendidikan, keagamaan, sopan santun, dan kepahlawanan. Hal tersebut bisa dilihat dari lagu dan syair pada tari Saman yang mengandung nilai dakwah dan nasihat.

Nanda R · Accepted Answer

Sejarah Tari Saman

Tari Saman adalah tarian tradisional yang berasal dari Aceh, Indonesia. Tari ini dikenal sebagai salah satu bentuk seni pertunjukan yang sangat khas dari daerah tersebut dan memiliki nilai budaya yang mendalam. Berikut adalah sejarah dan makna dari Tari Saman:

Sejarah Tari Saman

Asal Usul:

Tari Saman berasal dari suku Gayo yang tinggal di Aceh Tengah, Sumatra. Tarian ini awalnya merupakan bagian dari upacara adat dan ritual keagamaan, serta menjadi bagian penting dari kehidupan sosial masyarakat Gayo.

Nama Tari:

Nama "Saman" diambil dari nama seorang ulama atau tokoh yang dikenal dengan nama "Saman". Tarian ini seringkali dipertunjukkan dalam acara-acara keagamaan dan perayaan tradisional.

Perkembangan:

Tari Saman berkembang seiring dengan waktu dan menjadi bagian dari kebudayaan nasional Indonesia. Pada awalnya, tarian ini hanya dipertunjukkan dalam acara-acara tertentu, namun seiring berjalannya waktu, Tari Saman menjadi dikenal secara luas dan sering dipertunjukkan dalam berbagai acara di tingkat nasional dan internasional.

Pengakuan Internasional:

Tari Saman diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO pada tahun 2011. Pengakuan ini memberikan penghargaan kepada tari tersebut sebagai bagian dari warisan budaya dunia yang patut dilestarikan dan dihargai.

Makna Tari Saman

Makna Sosial dan Kultural:

Tari Saman tidak hanya memiliki nilai estetika tetapi juga memiliki makna sosial dan kultural yang dalam. Tarian ini sering dipertunjukkan dalam acara-acara adat, upacara keagamaan, dan perayaan komunitas sebagai bentuk ungkapan rasa syukur, persatuan, dan kebersamaan.

Makna Agama:

Tari Saman sering dipertunjukkan sebagai bentuk penghormatan dan pujian kepada Tuhan. Dalam konteks agama Islam, tari ini biasanya dipertunjukkan dalam acara-acara keagamaan seperti Maulid Nabi Muhammad dan perayaan-perayaan Islam lainnya.

Makna Pendidikan dan Moral:

Tari Saman juga memiliki fungsi sebagai media pendidikan dan penyampaian pesan moral. Melalui gerakan-gerakannya yang penuh energi dan kekompakan, tari ini mengajarkan nilai-nilai seperti disiplin, kerja sama, dan kebersamaan.

Makna Estetika:

Dalam aspek estetika, Tari Saman dikenal dengan gerakan tangan yang serentak dan ritmis, serta ekspresi wajah yang kuat. Tarian ini menonjolkan keterampilan fisik dan koordinasi yang tinggi dari para penari, serta menampilkan keindahan harmonisasi gerakan.

Makna Simbolis:

Tari Saman juga dapat dianggap sebagai simbol persatuan dan solidaritas komunitas. Gerakan yang serempak dan terkoordinasi dalam tari ini mencerminkan kesatuan dan kekompakan masyarakat Gayo.

Pertunjukan Tari Saman

Gerakan: Tari Saman melibatkan gerakan tangan dan tubuh yang dilakukan secara serentak oleh sekelompok penari. Gerakan ini diiringi oleh musik yang biasanya berasal dari suara vokal atau alat musik tradisional seperti gendang.
Penari: Penari Tari Saman biasanya terdiri dari kelompok laki-laki atau campuran laki-laki dan perempuan yang berpakaian tradisional. Mereka melakukan gerakan dengan cepat, sinkron, dan penuh semangat.
Penampilan: Tari ini sering dipertunjukkan dalam berbagai acara dan festival, baik di tingkat lokal maupun internasional, sebagai bentuk perayaan budaya dan promosi warisan budaya Indonesia.

Tuliskan sejarah dan makan dari tarik saman

Sejarah Tari Saman

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Pertanyaan serupa