MUHAMMAD R

23 September 2024 08:31

Iklan

MUHAMMAD R

23 September 2024 08:31

Pertanyaan

Tolong dijawab kak Lagi butuh

Tolong dijawab kak

Lagi butuh

alt

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

12

:

21

:

47

Klaim

9

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

ZAHRA D

Community

28 September 2024 04:54

Jawaban terverifikasi

<p><strong>1. Pengertian Asmaul Husna Secara Bahasa dan Istilah:</strong><br><i><strong>Secara Bahasa: </strong></i>Asmaul Husna berasal dari kata "asma" yang berarti nama dan "husna" yang berarti baik atau indah. Jadi, Asmaul Husna secara bahasa berarti "nama-nama yang baik" atau "nama-nama yang indah".<br><i><strong>Secara Istilah: </strong></i>Asmaul Husna adalah nama-nama Allah SWT yang memiliki makna yang baik dan indah. Nama- nama ini tercantum dalam Al-Quran dan hadits, dan jumlahnya mencapai 99.</p><p><strong>2. Tindakan Siswa yang Meneladani Asmaul Husna Al-Qayyüm:</strong><br>Ketika siswa tidak mampu menjawab soal ulangan, ia dapat meneladani sifat Al-Qayyüm dengan:<br><i><strong>Tetap tenang dan fokus: </strong></i>Sifat Al- Qayyüm berarti Allah SWT yang Maha Berdiri Sendiri, Maha Kekal, dan Maha Tetap. Siswa dapat meneladani sifat ini dengan tetap tenang dan fokus dalam menghadapi kesulitan, tidak panik, dan berusaha mencari solusi. <i><strong>Berusaha mencari jawaban: </strong></i>Meskipun tidak mampu menjawab, siswa dapat berusaha mencari jawaban dengan membaca kembali materi pelajaran, bertanya kepada teman, atau mencari referensi lain. <i><strong>Menerima hasil dengan lapang dada: </strong></i>Jika tetap tidak mampu menjawab, siswa dapat menerima hasil dengan lapang dada dan belajar dari kesalahan.</p><p><strong>3. Contoh Meneladani Asmaul Husna Al- Hayyu dalam Mewujudkan Hidup yang Bermakna:</strong><br>Sifat Al-Hayyu berarti Allah SWT yang Maha Hidup dan Maha Kekal. Meneladani sifat ini dalam mewujudkan hidup yang bermakna dapat dilakukan dengan:<br><i><strong>Menjalani hidup dengan penuh semangat:</strong></i> Hidup dengan penuh semangat dan optimisme, tidak mudah putus asa, dan selalu berusaha untuk mencapai tujuan hidup. <i><strong>Berbuat kebaikan dan bermanfaat bagi orang lain: </strong></i>Menjadikan hidup sebagai ladang untuk berbuat kebaikan dan bermanfaat bagi orang lain, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun lingkungan sekitar. <i><strong>Selalu belajar dan berkembang:</strong></i> Tida pernah berhenti belajar dan berkembang, baik dalam hal ilmu pengetahuan, keterampilan, maupun spiritualitas.</p><p><strong>4. Dalil tentang Mengerjakan Kebajikan karena Allah SWT. Bersifat Al-Muhyi:</strong><br>Dalil tentang mengerjakan kebajikan karena Allah SWT. bersifat Al-Muhyi dapat ditemukan dalam Al-Quran surat Al- Baqarah ayat 216:</p><p><i>"Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu."</i></p><p>Ayat ini menunjukkan bahwa Allah SWT adalah Maha Penyayang dan Maha Menghidupkan. Dengan sifat Al-Muhyi, Allah SWT memberikan kehidupan kepada manusia dan menjamin keselamatannya. Oleh karena itu, manusia hendaknya meneladani sifat Al-Muhyi dengan berbuat baik dan menghindari perbuatan yang merugikan diri sendiri dan orang lain.</p><p><strong>5. Contoh Perilaku yang Meneladani Asmaul Husna Al-Akhir dan Al-Jāmi:</strong><br><strong><u>Al-Akhir:</u></strong><u> </u>Sifat Al-Akhir berarti Allah SWT yang Maha Akhir, Maha Terakhir, dan Maha Kekal. Meneladani sifat ini dapat dilakukan dengan:<br><i><strong>Selalu mengingat Allah SWT dalam setiap keadaan: </strong></i>Selalu mengingat Allah SWT dalam setiap keadaan, baik dalam suka maupun duka, dan tidak melupakan-Nya ketika mencapai kesuksesan.<br><i><strong>Bersikap sabar dan tabah dalam menghadapi cobaan:</strong></i> Selalu bersabar dan tabah dalam menghadapi cobaan hidup, karena Allah SWT Maha Mengetahui dan Maha Mengatur segala sesuatu.<br><strong><u>Al-Jāmi: </u></strong>Sifat Al-Jāmi berarti Allah SWT yang Maha Mengumpulkan, Maha Menghimpun, dan Maha Menyatukan. Meneladani sifat ini dapat dilakukan dengan:<br><i><strong>Menjalin hubungan baik dengan sesama:</strong></i> Menjalin hubungan baik dengan sesama manusia, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun lingkungan sekitar. <i><strong>Menghindari perpecahan dan konflik: </strong></i>Menghindari perpecahan dan konflik, dan berusaha untuk menciptakan persatuan dan kesatuan.</p>

1. Pengertian Asmaul Husna Secara Bahasa dan Istilah:
Secara Bahasa: Asmaul Husna berasal dari kata "asma" yang berarti nama dan "husna" yang berarti baik atau indah. Jadi, Asmaul Husna secara bahasa berarti "nama-nama yang baik" atau "nama-nama yang indah".
Secara Istilah: Asmaul Husna adalah nama-nama Allah SWT yang memiliki makna yang baik dan indah. Nama- nama ini tercantum dalam Al-Quran dan hadits, dan jumlahnya mencapai 99.

2. Tindakan Siswa yang Meneladani Asmaul Husna Al-Qayyüm:
Ketika siswa tidak mampu menjawab soal ulangan, ia dapat meneladani sifat Al-Qayyüm dengan:
Tetap tenang dan fokus: Sifat Al- Qayyüm berarti Allah SWT yang Maha Berdiri Sendiri, Maha Kekal, dan Maha Tetap. Siswa dapat meneladani sifat ini dengan tetap tenang dan fokus dalam menghadapi kesulitan, tidak panik, dan berusaha mencari solusi. Berusaha mencari jawaban: Meskipun tidak mampu menjawab, siswa dapat berusaha mencari jawaban dengan membaca kembali materi pelajaran, bertanya kepada teman, atau mencari referensi lain. Menerima hasil dengan lapang dada: Jika tetap tidak mampu menjawab, siswa dapat menerima hasil dengan lapang dada dan belajar dari kesalahan.

3. Contoh Meneladani Asmaul Husna Al- Hayyu dalam Mewujudkan Hidup yang Bermakna:
Sifat Al-Hayyu berarti Allah SWT yang Maha Hidup dan Maha Kekal. Meneladani sifat ini dalam mewujudkan hidup yang bermakna dapat dilakukan dengan:
Menjalani hidup dengan penuh semangat: Hidup dengan penuh semangat dan optimisme, tidak mudah putus asa, dan selalu berusaha untuk mencapai tujuan hidup. Berbuat kebaikan dan bermanfaat bagi orang lain: Menjadikan hidup sebagai ladang untuk berbuat kebaikan dan bermanfaat bagi orang lain, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun lingkungan sekitar. Selalu belajar dan berkembang: Tida pernah berhenti belajar dan berkembang, baik dalam hal ilmu pengetahuan, keterampilan, maupun spiritualitas.

4. Dalil tentang Mengerjakan Kebajikan karena Allah SWT. Bersifat Al-Muhyi:
Dalil tentang mengerjakan kebajikan karena Allah SWT. bersifat Al-Muhyi dapat ditemukan dalam Al-Quran surat Al- Baqarah ayat 216:

"Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu."

Ayat ini menunjukkan bahwa Allah SWT adalah Maha Penyayang dan Maha Menghidupkan. Dengan sifat Al-Muhyi, Allah SWT memberikan kehidupan kepada manusia dan menjamin keselamatannya. Oleh karena itu, manusia hendaknya meneladani sifat Al-Muhyi dengan berbuat baik dan menghindari perbuatan yang merugikan diri sendiri dan orang lain.

5. Contoh Perilaku yang Meneladani Asmaul Husna Al-Akhir dan Al-Jāmi:
Al-Akhir: Sifat Al-Akhir berarti Allah SWT yang Maha Akhir, Maha Terakhir, dan Maha Kekal. Meneladani sifat ini dapat dilakukan dengan:
Selalu mengingat Allah SWT dalam setiap keadaan: Selalu mengingat Allah SWT dalam setiap keadaan, baik dalam suka maupun duka, dan tidak melupakan-Nya ketika mencapai kesuksesan.
Bersikap sabar dan tabah dalam menghadapi cobaan: Selalu bersabar dan tabah dalam menghadapi cobaan hidup, karena Allah SWT Maha Mengetahui dan Maha Mengatur segala sesuatu.
Al-Jāmi: Sifat Al-Jāmi berarti Allah SWT yang Maha Mengumpulkan, Maha Menghimpun, dan Maha Menyatukan. Meneladani sifat ini dapat dilakukan dengan:
Menjalin hubungan baik dengan sesama: Menjalin hubungan baik dengan sesama manusia, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun lingkungan sekitar. Menghindari perpecahan dan konflik: Menghindari perpecahan dan konflik, dan berusaha untuk menciptakan persatuan dan kesatuan.


Iklan

Rendi R

Community

21 Oktober 2024 00:12

Jawaban terverifikasi

<p>1. <strong>Jelaskan pengertian asmaulhusna secara bahasa dan istilah!</strong></p><ul><li><strong>Secara bahasa</strong>: Asmaul Husna berasal dari bahasa Arab. <strong>"Asma"</strong> berarti nama-nama dan <strong>"Husna"</strong> berarti yang baik atau yang indah. Jadi, secara bahasa, Asmaul Husna berarti nama-nama yang baik atau indah.</li><li><strong>Secara istilah</strong>: Asmaul Husna adalah nama-nama Allah yang menggambarkan sifat-sifat-Nya yang agung, mulia, dan sempurna. Nama-nama ini menunjukkan kemahakuasaan dan kesempurnaan Allah dalam segala aspek.</li></ul><p>2. <strong>Apa tindakan yang patut dilakukan oleh siswa agar tetap bisa mengamalkan asmaulhusna Al-Qayyum ketika menyelesaikan soal ulangan tetapi tidak mampu menjawabnya?</strong></p><p>Tindakan yang bisa dilakukan siswa untuk mengamalkan Asmaul Husna <strong>Al-Qayyum</strong> (yang berarti Allah Maha Berdiri Sendiri dan selalu mengatur makhluk-Nya) ketika tidak mampu menjawab soal adalah:</p><ul><li><strong>Bersabar dan bertawakal</strong> kepada Allah, karena Allah-lah yang memberikan kemampuan dan kesempatan.</li><li><strong>Berdoa dan memohon pertolongan</strong> kepada Allah agar diberikan kemudahan dan kekuatan dalam menyelesaikan soal.</li><li><strong>Berusaha sebaik mungkin</strong> untuk menjawab soal sesuai dengan kemampuan, dengan keyakinan bahwa Allah adalah pengatur segala sesuatu.</li><li><strong>Mengandalkan usaha yang sudah dilakukan</strong> sebelumnya, seperti belajar, dan tetap tenang dalam menghadapi ujian.</li></ul><p>3. <strong>Jelaskan contoh meneladani asmaulhusna Al-Hayyu dalam mewujudkan hidup yang bermakna!</strong></p><p><strong>Al-Hayyu</strong> berarti Allah yang Maha Hidup. Contoh meneladani sifat ini dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan cara:</p><ul><li><strong>Menghargai kehidupan</strong> dengan menjaga kesehatan, menjaga diri dari hal-hal yang membahayakan, serta berusaha hidup dengan cara yang baik dan bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.</li><li><strong>Mengisi kehidupan dengan kebaikan</strong> seperti berbuat amal shaleh, membantu sesama, dan terus belajar agar hidup memiliki arti dan dampak positif bagi orang lain.</li><li><strong>Menjaga lingkungan dan alam</strong> sebagai bentuk penghargaan terhadap kehidupan yang diberikan Allah.</li></ul><p>4. <strong>Tulislah dalil tentang mengerjakan kebajikan karena Allah Swt. bersifat Al-Muhyi!</strong></p><p><strong>Al-Muhyi</strong> berarti Allah Maha Menghidupkan. Dalil yang berkaitan dengan sifat ini bisa ditemukan dalam Al-Qur'an:</p><p>"Dan Dia-lah yang menghidupkan dan mematikan, dan kepada-Nyalah kamu akan dikembalikan."<br><i>(QS. Yunus: 56)</i></p><p>Dalil ini menunjukkan bahwa Allah adalah pemberi kehidupan, sehingga kita sebagai manusia harus berusaha untuk menjalani kehidupan ini dengan kebajikan dan amalan yang bermanfaat, karena semua berasal dari Allah dan akan kembali kepada-Nya.</p><p>5. <strong>Jelaskan contoh perilaku yang meneladani asmaulhusna Al-Akhir dan Al-Jami'!</strong></p><p><strong>Al-Akhir</strong> berarti Allah adalah yang terakhir, tidak ada sesuatu pun yang datang setelah-Nya. Contoh perilaku meneladani sifat ini adalah:</p><ul><li><strong>Mengingat akhirat</strong> dan selalu mengingat bahwa kehidupan di dunia ini bersifat sementara, dan pada akhirnya kita semua akan kembali kepada Allah. Ini bisa memotivasi kita untuk mempersiapkan bekal akhirat dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.</li><li><strong>Berpikir jauh ke depan</strong> dalam melakukan perbuatan, selalu mempertimbangkan dampak jangka panjang dari setiap tindakan.</li></ul><p><strong>Al-Jami'</strong> berarti Allah Maha Mengumpulkan. Allah mengumpulkan manusia di hari kiamat dan mengumpulkan segala sesuatu sesuai kehendak-Nya. Contoh perilaku meneladani sifat ini adalah:</p><ul><li><strong>Berusaha menyatukan manusia dalam kebaikan</strong>, menjaga persatuan dan menghindari perselisihan. Selalu berusaha menjadi perekat dalam hubungan sosial, keluarga, dan masyarakat.</li><li><strong>Membantu orang lain untuk berkumpul dalam kebajikan</strong>, seperti mengajak mereka berbuat baik, membangun silaturahmi, dan menumbuhkan rasa saling menghargai serta menghormati antar sesama.</li></ul><p>Semoga jawaban ini membantu memahami konsep Asmaul Husna dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari!</p>

1. Jelaskan pengertian asmaulhusna secara bahasa dan istilah!

  • Secara bahasa: Asmaul Husna berasal dari bahasa Arab. "Asma" berarti nama-nama dan "Husna" berarti yang baik atau yang indah. Jadi, secara bahasa, Asmaul Husna berarti nama-nama yang baik atau indah.
  • Secara istilah: Asmaul Husna adalah nama-nama Allah yang menggambarkan sifat-sifat-Nya yang agung, mulia, dan sempurna. Nama-nama ini menunjukkan kemahakuasaan dan kesempurnaan Allah dalam segala aspek.

2. Apa tindakan yang patut dilakukan oleh siswa agar tetap bisa mengamalkan asmaulhusna Al-Qayyum ketika menyelesaikan soal ulangan tetapi tidak mampu menjawabnya?

Tindakan yang bisa dilakukan siswa untuk mengamalkan Asmaul Husna Al-Qayyum (yang berarti Allah Maha Berdiri Sendiri dan selalu mengatur makhluk-Nya) ketika tidak mampu menjawab soal adalah:

  • Bersabar dan bertawakal kepada Allah, karena Allah-lah yang memberikan kemampuan dan kesempatan.
  • Berdoa dan memohon pertolongan kepada Allah agar diberikan kemudahan dan kekuatan dalam menyelesaikan soal.
  • Berusaha sebaik mungkin untuk menjawab soal sesuai dengan kemampuan, dengan keyakinan bahwa Allah adalah pengatur segala sesuatu.
  • Mengandalkan usaha yang sudah dilakukan sebelumnya, seperti belajar, dan tetap tenang dalam menghadapi ujian.

3. Jelaskan contoh meneladani asmaulhusna Al-Hayyu dalam mewujudkan hidup yang bermakna!

Al-Hayyu berarti Allah yang Maha Hidup. Contoh meneladani sifat ini dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan cara:

  • Menghargai kehidupan dengan menjaga kesehatan, menjaga diri dari hal-hal yang membahayakan, serta berusaha hidup dengan cara yang baik dan bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.
  • Mengisi kehidupan dengan kebaikan seperti berbuat amal shaleh, membantu sesama, dan terus belajar agar hidup memiliki arti dan dampak positif bagi orang lain.
  • Menjaga lingkungan dan alam sebagai bentuk penghargaan terhadap kehidupan yang diberikan Allah.

4. Tulislah dalil tentang mengerjakan kebajikan karena Allah Swt. bersifat Al-Muhyi!

Al-Muhyi berarti Allah Maha Menghidupkan. Dalil yang berkaitan dengan sifat ini bisa ditemukan dalam Al-Qur'an:

"Dan Dia-lah yang menghidupkan dan mematikan, dan kepada-Nyalah kamu akan dikembalikan."
(QS. Yunus: 56)

Dalil ini menunjukkan bahwa Allah adalah pemberi kehidupan, sehingga kita sebagai manusia harus berusaha untuk menjalani kehidupan ini dengan kebajikan dan amalan yang bermanfaat, karena semua berasal dari Allah dan akan kembali kepada-Nya.

5. Jelaskan contoh perilaku yang meneladani asmaulhusna Al-Akhir dan Al-Jami'!

Al-Akhir berarti Allah adalah yang terakhir, tidak ada sesuatu pun yang datang setelah-Nya. Contoh perilaku meneladani sifat ini adalah:

  • Mengingat akhirat dan selalu mengingat bahwa kehidupan di dunia ini bersifat sementara, dan pada akhirnya kita semua akan kembali kepada Allah. Ini bisa memotivasi kita untuk mempersiapkan bekal akhirat dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
  • Berpikir jauh ke depan dalam melakukan perbuatan, selalu mempertimbangkan dampak jangka panjang dari setiap tindakan.

Al-Jami' berarti Allah Maha Mengumpulkan. Allah mengumpulkan manusia di hari kiamat dan mengumpulkan segala sesuatu sesuai kehendak-Nya. Contoh perilaku meneladani sifat ini adalah:

  • Berusaha menyatukan manusia dalam kebaikan, menjaga persatuan dan menghindari perselisihan. Selalu berusaha menjadi perekat dalam hubungan sosial, keluarga, dan masyarakat.
  • Membantu orang lain untuk berkumpul dalam kebajikan, seperti mengajak mereka berbuat baik, membangun silaturahmi, dan menumbuhkan rasa saling menghargai serta menghormati antar sesama.

Semoga jawaban ini membantu memahami konsep Asmaul Husna dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari!


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Mita berangkat dari rumah ke lapangan untuk main badminton yang jaraknya 10 m. tapi setelah sampai lapangan Mita lupa membawa raket,kemudian Mita balik lagi ke rumah berapakah jarak tempuh dan perpindahan Mita ketika balik lagi ke rumah?

8

0.0

Jawaban terverifikasi