Annisa C

28 Januari 2022 00:19

Iklan

Annisa C

28 Januari 2022 00:19

Pertanyaan

Sistem koloid di bawah ini yang merupakan aerosol adalah ... A. susu B. kabut C. buih D. gel E. tinta

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

11

:

33

:

19


7

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

L. Marlina

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Padang

15 Februari 2022 19:05

Jawaban terverifikasi

Halo Annisa C, kakak bantu jawab ya :) Jawaban yang benar adalah B. Kabut. Kabut merupakan koloid dengan jenis aerosol, dimana fase terdispersinya adalah cairan yang terdispersi atau tersebar dalam gas(medium pendispersi). Ayo simak pembahasan berikut agar kamu lebih paham ya ^_^ Koloid merupakan suatu campuran heterogen yang terbentuk dari dua zat atau lebih di mana partikel-partikel zat berukuran antara 1 hingga 1000 nm terdispersi (tersebar) merata dalam medium zat lain. Fase terdispersi adalah zat yang mengalami penyebaran secara merata dalam suatu zat lain yaitu partikel-partikel koloid, sedangkan zat yang menyebabkan terjadinya penyebaran secara merata disebut medium pendispersi. Berdasarkan perbedaan antara fase terdispersi dan medium pendispersi, sistem koloid dibagi menjadi 8, yaitu sebagai berikut : 1. Sol Padat Fase terdispersi : padat Medium pendispersi : padat Sol padat ini terbentuk karena pengaruh tekanan dan suhu, sehingga menghasilkan padatan yang kokoh dan keras. Contoh : batuan ruby (batuan permata) merupakan padatan kromium (Cr) yang tersebar dalam padatan aluminium oksida, dimana padatan kromium (Cr) sebagai fase terdispersi dan padatan aluminium oksida (AI₂O₃) sebagai medium pendispersi. 2. Sol Fase terdispersi : padat Medium pendispersi : cair Contohnya : cat tembok, dimana zat padat (fase terdispersi) seperti kalsium karbonat (CaCO₃), kaolin, dan lain sebagainya mengalami penyebaran dalam medium cair (medium pendispersi) yaitu air (H₂O). 3. Aerosol Padat Fase terdispersi : padat Medium pendispersi : gas Contoh : asap kendaraan, dimana zat padat (fase terdispersi) seperti berupa timbal, karbon, karbon monoksida, dan lain sebagainya mengalami penyebaran dalam medium gas (medium pendispersi) yaitu asap. 4. Aerosol Fase terdispersi : cairan Medium pendispersi : gas Aerosol tidak bisa bertahan lama. Hal ini karena zat penyusunnya yang mudah rusak oleh perubahan suhu dan tekanan udara lingkungan. Contoh : parfum. Saat parfum disemprotkan di udara, cairan parfum akan terdispersi atau tersebar di udara yang wujudnya gas sebagai medium pendispersi. 5. Emulsi Padat Fase terdispersi : cairan Medium pendispersi : padat Contoh : agar-agar, dimana cairan seperti partikel air(fase terdispersi) terdispersi atau tersebar dalam padatan yaitu partikel agar-agar(medium pendispersi). Pada saat bubuk agar-agar dipanaskan dalam air, serat dari agar-agar akan bergerak bebas. Saat proses pendinginan, serat tersebut akan saling merapat dan memadat. Contoh lainnya yaitu mentega, dimana cairan seperti minyak(fase terdispersi) terdispersi atau tersebar dalam padatan(medium pendispersi). 6. Emulsi Fase terdispersi : cairan Medium pendispersi : cairan Emulsi biasanya tersusun oleh cairan dengan kepolaran senyawa yang berbeda, sehingga tidak saling bercampur. Contoh : susu, dimana partikel air(fase terdispersi) terdispersi atau tersebar dalam partikel-partikel susu(medium pendispersi). Partikel air dan susu mempunyai level kepolaran yang beda, sehingga kedua zat ini tidak dapat bercampur dengan sempurna, oleh karena itu, susu termasuk koloid, bukan larutan. 7. Buih Padat Fase terdispersi : gas Medium pendispersi : padatan Contoh : spons. Jika dilihat, spons merupakan sebuah padatan, namun ketika dipencet ternyata isinya udara. Hal ini dikarenakan spons merupakan koloid berupa buih padat dimana partikel gas berupa udara(fase terdispersi) terdispersi atau tersebar dalam medium padatnya yaitu spons(medium pendispersi). 8. Buih Fase terdispersi : gas Medium pendispersi : cair Contoh : buih sabun, dimana partikel gas berupa udara(fase terdispersi) terdispersi atau tersebar dalam cairan yaitu larutan sabun(medium pendispersi). Hal ini terjadi dikarenakan molekul sabun yang saling tarik menarik membentuk jaring atau lapisan yang dapat menjebak udara, sehingga membentuk gelembung-gelembung bening berisi udara.


Iklan

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!