Triya N

20 Januari 2024 14:54

Iklan

Triya N

20 Januari 2024 14:54

Pertanyaan

Sebutkan dan jelaskan 9 prinsip etika lingkungan menurut Keraf.

Sebutkan dan jelaskan 9 prinsip etika lingkungan menurut Keraf.

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

03

:

20

:

00

Klaim

7

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Nanda R

Community

21 Januari 2024 00:15

Jawaban terverifikasi

<p>Berikut adalah 9 prinsip etika lingkungan menurut A. Sonny Keraf:</p><ol><li><strong>Sikap hormat terhadap alam (Respect for Nature)</strong>: Manusia harus menghargai alam dan makhluk hidup di dalamnya.</li><li><strong>Prinsip tanggung jawab moral (Moral Responsibility for Nature)</strong>: Manusia harus bertanggung jawab atas tindakan yang dilakukan terhadap alam.</li><li><strong>Solidaritas kosmis (Cosmic Solidarity)</strong>: Manusia harus memahami bahwa alam dan makhluk hidup di dalamnya saling terkait dan saling mempengaruhi.</li><li><strong>Kasih sayang dan kepedulian terhadap alam (Caring for Nature)</strong>: Manusia harus memiliki rasa kasih sayang dan kepedulian terhadap alam dan makhluk hidup di dalamnya.</li><li><strong>Prinsip tidak menimbulkan kerusakan (No Harm Principle)</strong>: Manusia harus berusaha untuk tidak menimbulkan kerusakan pada alam dan makhluk hidup di dalamnya.</li><li><strong>Hidup sederhana dan selaras dengan alam</strong>: Manusia harus hidup secara sederhana dan selaras dengan alam untuk mengurangi dampak negatif pada lingkungan.</li><li><strong>Prinsip keadilan (Justice)</strong>: Manusia harus memperlakukan alam dan makhluk hidup di dalamnya secara adil dan merata.</li><li><strong>Prinsip demokrasi (Democracy)</strong>: Manusia harus memperjuangkan hak-hak alam dan makhluk hidup di dalamnya melalui proses demokrasi.</li><li><strong>Prinsip keberlanjutan (Sustainability)</strong>: Manusia harus mempertimbangkan keberlanjutan alam dan makhluk hidup di dalamnya dalam setiap tindakan yang dilakukan</li></ol>

Berikut adalah 9 prinsip etika lingkungan menurut A. Sonny Keraf:

  1. Sikap hormat terhadap alam (Respect for Nature): Manusia harus menghargai alam dan makhluk hidup di dalamnya.
  2. Prinsip tanggung jawab moral (Moral Responsibility for Nature): Manusia harus bertanggung jawab atas tindakan yang dilakukan terhadap alam.
  3. Solidaritas kosmis (Cosmic Solidarity): Manusia harus memahami bahwa alam dan makhluk hidup di dalamnya saling terkait dan saling mempengaruhi.
  4. Kasih sayang dan kepedulian terhadap alam (Caring for Nature): Manusia harus memiliki rasa kasih sayang dan kepedulian terhadap alam dan makhluk hidup di dalamnya.
  5. Prinsip tidak menimbulkan kerusakan (No Harm Principle): Manusia harus berusaha untuk tidak menimbulkan kerusakan pada alam dan makhluk hidup di dalamnya.
  6. Hidup sederhana dan selaras dengan alam: Manusia harus hidup secara sederhana dan selaras dengan alam untuk mengurangi dampak negatif pada lingkungan.
  7. Prinsip keadilan (Justice): Manusia harus memperlakukan alam dan makhluk hidup di dalamnya secara adil dan merata.
  8. Prinsip demokrasi (Democracy): Manusia harus memperjuangkan hak-hak alam dan makhluk hidup di dalamnya melalui proses demokrasi.
  9. Prinsip keberlanjutan (Sustainability): Manusia harus mempertimbangkan keberlanjutan alam dan makhluk hidup di dalamnya dalam setiap tindakan yang dilakukan

Triya N

21 Januari 2024 16:12

makasiii ka sudah bantu menjawab

Iklan

Salsabila M

Community

14 Maret 2024 01:31

<p>gambaran umum tentang prinsip-prinsip etika lingkungan yang sering kali diakui dalam literatur dan diskusi tentang keberlanjutan. Berikut adalah 9 prinsip etika lingkungan yang umum:</p><p><strong>Keadilan:</strong> Prinsip ini menekankan pentingnya perlakuan yang adil terhadap semua makhluk hidup dan generasi saat ini serta yang akan datang. Ini mempertimbangkan hak-hak individu dan komunitas manusia dan non-manusia, serta kebutuhan mendesak untuk mempertahankan keberlanjutan lingkungan.</p><p><strong>Keterpaduan Ekologis:</strong> Prinsip ini menekankan hubungan kompleks antara semua elemen dalam ekosistem. Hal ini menekankan bahwa tindakan manusia harus mempertimbangkan dampaknya terhadap semua komponen lingkungan, bukan hanya manusia saja.</p><p><strong>Kemandirian Lingkungan:</strong> Prinsip ini menekankan pentingnya memperlakukan lingkungan sebagai entitas yang memiliki nilai intrinsik dan tidak hanya sebagai sumber daya yang dapat dimanfaatkan manusia. Ini menekankan perlunya menghargai keberadaan dan keberagaman alam dengan sendirinya.</p><p><strong>Kelestarian dan Kepertahankan:</strong> Prinsip ini menekankan pentingnya menjaga keberlanjutan ekosistem alami untuk generasi saat ini dan yang akan datang. Ini mencakup kebijakan dan praktik yang bertujuan untuk meminimalkan kerusakan lingkungan dan mempromosikan pemulihan ekosistem yang rusak.</p><p><strong>Keterbatasan Sumber Daya:</strong> Prinsip ini menekankan bahwa sumber daya alam tidak terbatas dan harus dikelola dengan bijaksana. Ini mencakup prinsip-prinsip seperti pengurangan, daur ulang, dan penggunaan yang efisien dari sumber daya alam.</p><p><strong>Kewajiban Generasi Kini dan Masa Depan:</strong> Prinsip ini menekankan kewajiban kita untuk bertindak sebagai penjaga lingkungan bagi generasi saat ini dan yang akan datang. Ini mencakup tanggung jawab kita untuk mewariskan lingkungan yang berkelanjutan kepada generasi mendatang.</p><p><strong>Pendekatan Precautionary:</strong> Prinsip ini menekankan pentingnya mengambil tindakan pencegahan terhadap potensi kerusakan lingkungan, bahkan ketika bukti ilmiah belum sepenuhnya jelas. Ini mengakui bahwa ketidakpastian ilmiah tidak boleh dijadikan alasan untuk tidak bertindak dalam melindungi lingkungan.</p><p><strong>Kerjasama dan Konsensus:</strong> Prinsip ini menekankan pentingnya kerjasama antara individu, masyarakat, dan pemerintah dalam menangani masalah lingkungan. Ini mengakui bahwa masalah lingkungan seringkali melibatkan berbagai pihak yang memiliki kepentingan yang berbeda, dan konsensus harus dicapai untuk mencapai solusi yang berkelanjutan.</p><p><strong>Partisipasi Publik:</strong> Prinsip ini menekankan pentingnya melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan yang memengaruhi lingkungan. Ini mengakui bahwa partisipasi publik dapat meningkatkan kualitas keputusan, meningkatkan legitimasi, dan mendukung implementasi kebijakan yang efektif.</p>

gambaran umum tentang prinsip-prinsip etika lingkungan yang sering kali diakui dalam literatur dan diskusi tentang keberlanjutan. Berikut adalah 9 prinsip etika lingkungan yang umum:

Keadilan: Prinsip ini menekankan pentingnya perlakuan yang adil terhadap semua makhluk hidup dan generasi saat ini serta yang akan datang. Ini mempertimbangkan hak-hak individu dan komunitas manusia dan non-manusia, serta kebutuhan mendesak untuk mempertahankan keberlanjutan lingkungan.

Keterpaduan Ekologis: Prinsip ini menekankan hubungan kompleks antara semua elemen dalam ekosistem. Hal ini menekankan bahwa tindakan manusia harus mempertimbangkan dampaknya terhadap semua komponen lingkungan, bukan hanya manusia saja.

Kemandirian Lingkungan: Prinsip ini menekankan pentingnya memperlakukan lingkungan sebagai entitas yang memiliki nilai intrinsik dan tidak hanya sebagai sumber daya yang dapat dimanfaatkan manusia. Ini menekankan perlunya menghargai keberadaan dan keberagaman alam dengan sendirinya.

Kelestarian dan Kepertahankan: Prinsip ini menekankan pentingnya menjaga keberlanjutan ekosistem alami untuk generasi saat ini dan yang akan datang. Ini mencakup kebijakan dan praktik yang bertujuan untuk meminimalkan kerusakan lingkungan dan mempromosikan pemulihan ekosistem yang rusak.

Keterbatasan Sumber Daya: Prinsip ini menekankan bahwa sumber daya alam tidak terbatas dan harus dikelola dengan bijaksana. Ini mencakup prinsip-prinsip seperti pengurangan, daur ulang, dan penggunaan yang efisien dari sumber daya alam.

Kewajiban Generasi Kini dan Masa Depan: Prinsip ini menekankan kewajiban kita untuk bertindak sebagai penjaga lingkungan bagi generasi saat ini dan yang akan datang. Ini mencakup tanggung jawab kita untuk mewariskan lingkungan yang berkelanjutan kepada generasi mendatang.

Pendekatan Precautionary: Prinsip ini menekankan pentingnya mengambil tindakan pencegahan terhadap potensi kerusakan lingkungan, bahkan ketika bukti ilmiah belum sepenuhnya jelas. Ini mengakui bahwa ketidakpastian ilmiah tidak boleh dijadikan alasan untuk tidak bertindak dalam melindungi lingkungan.

Kerjasama dan Konsensus: Prinsip ini menekankan pentingnya kerjasama antara individu, masyarakat, dan pemerintah dalam menangani masalah lingkungan. Ini mengakui bahwa masalah lingkungan seringkali melibatkan berbagai pihak yang memiliki kepentingan yang berbeda, dan konsensus harus dicapai untuk mencapai solusi yang berkelanjutan.

Partisipasi Publik: Prinsip ini menekankan pentingnya melibatkan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan yang memengaruhi lingkungan. Ini mengakui bahwa partisipasi publik dapat meningkatkan kualitas keputusan, meningkatkan legitimasi, dan mendukung implementasi kebijakan yang efektif.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Jawab cepat dan jelaskan dengan benar

5

5.0

Jawaban terverifikasi