Wafi N

06 Agustus 2024 11:11

Iklan

Wafi N

06 Agustus 2024 11:11

Pertanyaan

Sebutkan contoh sikap yang menunjukkan bahwa sila ketuhanan yang maha esa menuntun para pelajar menjaga persatuan dan kerukunan serta mencegah terjadinya pertengkaran atau perpecahan

Sebutkan contoh sikap yang menunjukkan bahwa sila ketuhanan yang maha esa menuntun para pelajar menjaga persatuan dan kerukunan serta mencegah terjadinya pertengkaran atau perpecahan

alt

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

09

:

32

:

01

Klaim

56

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Zacky A

06 Agustus 2024 12:42

Jawaban terverifikasi

<ol><li>Menghormati teman sekelas dan guru yang berbeda agama.</li><li>Menunjukkan toleransi terhadap semua warga sekolah.</li><li>Selalu menjaga hubungan baik dengan semua warga sekolah yang berbeda agama</li><li>Tidak menjadikan perbedaan agama sebagai penghalang persahabatan.</li><li>Menghormati dan menghargai hari raya keagamaan teman sekelas yang berbeda agama.</li></ol>

  1. Menghormati teman sekelas dan guru yang berbeda agama.
  2. Menunjukkan toleransi terhadap semua warga sekolah.
  3. Selalu menjaga hubungan baik dengan semua warga sekolah yang berbeda agama
  4. Tidak menjadikan perbedaan agama sebagai penghalang persahabatan.
  5. Menghormati dan menghargai hari raya keagamaan teman sekelas yang berbeda agama.

Iklan

Kevin L

Gold

06 Agustus 2024 14:05

Jawaban terverifikasi

Penjelasan: Pertanyaan ini meminta kita untuk memberikan contoh sikap yang menunjukkan bahwa sila ketuhanan yang maha esa menuntun para pelajar untuk menjaga persatuan dan kerukunan. Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu memahami makna sila ketuhanan yang maha esa dan bagaimana penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di lingkungan pelajar. Jawaban: Sila Ketuhanan Yang Maha Esa mengajarkan kita untuk percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menghormati keyakinan orang lain. Dalam konteks pelajar, sila ini mendorong kita untuk membangun hubungan yang harmonis dan toleran dengan teman-teman yang berbeda agama dan suku. Berikut beberapa contoh sikap yang menunjukkan bahwa sila ketuhanan yang maha esa menuntun para pelajar untuk menjaga persatuan dan kerukunan: 1. **Saling Menghormati**: Sikap ini tercermin dalam cara kita berinteraksi dengan teman yang berbeda agama. Misalnya, kita tidak memaksakan keyakinan kita kepada mereka, menghormati waktu ibadah mereka, dan tidak menyinggung keyakinan mereka. 2. **Toleransi**: Dalam lingkungan sekolah, perbedaan pendapat adalah hal yang wajar. Sikap toleran berarti kita mampu menerima perbedaan pendapat dan tidak langsung bertengkar atau marah. Kita dapat berdiskusi dengan tenang dan mencari solusi bersama. 3. **Menjalankan Ibadah dengan Baik**: Menjalankan ibadah sesuai dengan agama masing-masing tanpa mengganggu orang lain menunjukkan sikap menghormati keyakinan orang lain. Kita juga dapat mengajak teman dari agama lain untuk memahami agama kita dengan cara yang baik dan santun. 4. **Mengajak Berbuat Baik**: Sikap ini menunjukkan bahwa kita peduli dengan lingkungan sekitar dan ingin menciptakan suasana yang positif. Kita dapat mengajak teman untuk melakukan kegiatan sosial, membantu teman yang membutuhkan, dan menghindari perbuatan buruk seperti mencontek, membully, atau menyebarkan berita bohong. 5. **Bersikap Adil dan Jujur**: Sikap adil dan jujur dalam pergaulan menunjukkan bahwa kita tidak memihak kepada satu kelompok tertentu dan selalu bersikap objektif. Kita juga tidak menyebarkan fitnah atau gosip yang dapat merusak hubungan antar teman. 6. **Menjaga Kerukunan di Lingkungan Sekolah**: Sikap ini tercermin dalam cara kita berinteraksi dengan teman, guru, dan staf sekolah. Kita dapat menjaga kebersihan lingkungan sekolah, berpartisipasi dalam kegiatan sekolah, dan menyelesaikan konflik dengan cara yang damai. 7. **Kegiatan Keagamaan Bersama**: Menjalankan kegiatan keagamaan bersama-sama dengan teman dari agama yang berbeda menunjukkan sikap toleransi dan saling menghormati. Kita dapat belajar tentang agama masing-masing dan saling memahami perbedaan. 8. **Saling Membantu dan Bekerja Sama**: Sikap ini menunjukkan bahwa kita peduli dengan teman dan ingin membantu mereka dalam kesulitan. Kita dapat bekerja sama dalam mengerjakan tugas, membantu teman yang sakit, dan saling mendukung dalam mencapai tujuan bersama. 9. **Rendah Hati dan Tidak Sombong**: Sikap ini menunjukkan bahwa kita tidak merasa lebih baik dari orang lain dan selalu berusaha untuk belajar dari orang lain. Kita juga tidak membanggakan diri dengan kelebihan yang kita miliki. Dengan mengamalkan sikap-sikap tersebut, para pelajar dapat menunjukkan bahwa sila ketuhanan yang maha esa benar-benar menjadi pedoman hidup mereka. Hal ini akan menciptakan lingkungan sekolah yang harmonis, toleran, dan penuh kasih sayang.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Sahabat yang Tergadai Rina dan Maya telah bersahabat sejak kecil. Mereka tinggal di kompleks perumahan yang sama, duduk di bangku sekolah yang sama, bahkan berbagi mimpi untuk bisa terus bersama hingga dewasa. Setiap sore, Rina selalu datang ke rumah Maya untuk bermain atau sekadar mengerjakan PR bersama. Rumah Maya terasa hangat dan nyaman, penuh dengan canda tawa dan rasa kekeluargaan. Maya adalah teman yang selalu mendukung Rina dalam segala hal, tak peduli apa yang terjadi. Namun, suatu hari segalanya berubah. Ayah Maya, yang sebelumnya memiliki usaha sukses, mengalami kebangkrutan. Usahanya gulung tikar setelah dihadapkan pada masalah keuangan yang tak terduga. Keluarga Maya terpaksa menjual rumah mereka dan pindah ke sebuah rumah kontrakan kecil di pinggiran kota. Maya tak lagi bisa mengenakan seragam baru yang biasa mereka beli bersama di awal tahun ajaran. Kini, pakaian Maya tampak kusam, dan sepatu yang dia kenakan mulai berlubang di ujungnya. Pada awalnya, Rina tetap berteman dengan Maya seperti biasa. Mereka masih bertemu di sekolah, dan Rina sesekali mengundang Maya ke rumahnya. Namun, Rina mulai mendengar bisik-bisik dari teman-teman lainnya. "Kenapa masih berteman dengan Maya? Keluarganya sudah jatuh miskin. Nanti kamu jadi terlihat seperti dia." Salah seorang teman di kelas berkata dengan nada mengejek. Bisikan-bisikan itu semakin keras, bahkan beberapa di antaranya terang-terangan menertawakan Maya di depan Rina. Rina merasa tersudut. Di satu sisi, dia merasa bersalah kepada Maya, sahabatnya sejak kecil, yang tidak pernah memintanya apa-apa kecuali persahabatan tulus. Namun di sisi lain, dia merasa takut dijauhi oleh teman-teman lain yang mulai memandang rendah Maya. Rina mulai menjaga jarak. Suatu sore, Maya mendatangi Rina. "Kenapa kamu menjauh? Aku merindukanmu, Rina," Maya bertanya dengan mata yang penuh harap, mencoba mencari jawaban atas perubahan sikap sahabatnya. Rina menghindari tatapan Maya, menunduk dan berpura-pura sibuk dengan bukunya. "Aku sibuk sekarang, banyak tugas. Maaf, Maya." Maya terdiam. Hatinya hancur. Dia tahu apa yang sebenarnya terjadi, tapi dia berharap itu tidak benar. Namun, kenyataannya terlalu menyakitkan untuk diabaikan. Sejak itu Maya tak pernah lagi mengajak Rina berbicara. Mereka masih bertemu di sekolah, tetapi Maya belajar untuk menahan diri dari rasa sakit ditinggalkan. Waktu berlalu, dan pertemanan mereka tergerus oleh jarak yang diciptakan Rina. Suatu hari, sekolah mengadakan reuni kecil bagi siswa-siswa angkatan mereka. Maya, yang sekarang telah menemukan jalan hidupnya sendiri, datang dengan percaya diri. Dia tak lagi terjebak dalam bayang-bayang masa lalu. Rina melihat Maya dari jauh, merasa tertampar oleh keberadaan sahabatnya yang dulu. Maya telah tumbuh menjadi sosok yang mandiri dan sukses, meski tanpa dirinya. Rina mendekat dengan perasaan bersalah. "Maya... maafkan aku." Maya menatapnya, senyumnya tenang. "Rina, aku sudah memaafkanmu sejak lama. Aku hanya belajar bahwa tidak semua hal bisa kita pertahankan, bahkan persahabatan. Kadang, orang berubah, dan itu tidak apa-apa. Yang penting, kita tetap berdiri dan melanjutkan hidup." Rina menahan air matanya. Pada saat itu, dia menyadari bahwa dia telah kehilangan lebih dari sekadar seorang sahabat. Dia telah kehilangan kesempatan untuk setia pada seseorang yang benar-benar berarti dalam hidupnya. Tapi, waktu tak bisa diputar kembali. Rina hanya bisa menerima kenyataan bahwa persahabatan mereka telah tergadai oleh ketakutan dan gengsi. Maya pun berbalik dan melangkah pergi, meninggalkan Rina dalam kesunyian yang menyesakkan. Ubahlah cerpen tersebut menjadi sebuah adegan 1, adegan 2, adegan 3, dan adegan 4

76

0.0

Jawaban terverifikasi

1. Pembukaan UUD 1945 menegaskan bahwa penjajahan diatas dunia harus di hapuskan karena... 2. Makna UUD NRI... 3. Amandemen memiliki pengertian... 4. Amandemen terhadap UUD 1945 tidaklah dilakukan tanpa kesepakatan dasar mengenai batasan-batasan perundang-undangan. Yang termasuk batasan tersebut adalah... 5. Kewajiban pelajar terhadap UUD 1945 adalah... 6. Usaha yang paling tepat untuk dilakukan oleh setuap warga negara dalam menyebarkan perulaku positif terhadap UUD 1945 adalah... 7. Perwujudan sikap setia terhadap UUD 1945 yang disahkan oleh para pendiri negara adalah 8. Sebutkan sistematika UUD 1945 saat ini! 9. Sebutkan dan jelaskan 2 sifat UUD 1945 10. Sebutkan dan tuliskan isi pasal dalam UUD 1945 yang mengatur tentang A. Pendidikan B. Agama C. Kemerdekaan dalam mengemukakan pendapat 11. Dalam perjuangan bahasa indonesia pendiri bangsa memasukan tujuan bangsa indonesia. Dasarnegara dan cita-cita bangsa indonesia, dasar negara dan cita-cita bangsa indonesia yang termuat dalam... 12. Pancasila merupakan dasar negara indonesia, hal itu termuat dalam UUD negara indonesia tahun 1945 alinea ke... 13. Pembukaan UUD dasar NRI tahun 1945 dan proklamasi kemerdekaan merupakab satu kesatuan yang dibuat karena... 14. Tujuan bangsa indonesia adalah... 15. Aturan-aturan dasar yang dipakai sebagai landasan dasar dan sumber berlakunya seluruh hukum atau perundang-undangan dan penyelenggaraan pemerintah negara pada suatu wilayah disebut... 16. UUD NRI 1945 merupakan bentuk peraturan tertinggi dan yang menjadi dasar dan sumber bagi perturang yang lebih rendah merupakan kedudukan UUD sebagai... 17. UUD NRI bersifat singkat artinya... 18. Melalui sidang MPR, telah melakukan amandemen terhadap UUD NRI 1945 sebanyak... 19. Amandemen kedua dilakukan dan ditetapkan dalam sidang tahunan MPR pada tahun... 20. Dampak jika tidak ada UUD NRI ? Mohon tolong bantu dijawab ya

37

0.0

Jawaban terverifikasi

Iklan