Deyyuu D

26 September 2024 11:37

Iklan

Deyyuu D

26 September 2024 11:37

Pertanyaan

Pohon-pohon makin banyak yang ditebang. Gunung-gunung makin hari makin gundul akibat penebangan liar. Lalu, mau sampai kapan lingkungan dan bumi ini bisa bertahan? Jika semua sudah rusak, bencanalah yang akan datang. Tidak akan ada air bersih yang bisa diminum. Tidak ada pohon yang menghasilkan oksigen. Tidak ada pohon yang menyerap air dalam tanah. Apakah masih belum cukup ulah kita pada lingkungan ini? Oleh karena itu, kita semua harus bersatu dan bergerak untuk lebih mencintai lingkungan. Kita harus bisa menjaga satu-satunya planet tempat kita tinggal ini. Lalu, apa saja yang bisa kita terapkan untuk menjaga bumi? Ternyata, cara-cara kecil pun sudah cukup. Kita harus mulai melakukannya dari lingkungan terkecil kita, yaitu keluarga. 3. Teks pidato tersebut memanfaatkan cara persuasi emosi. Tunjukkan buktinya! Jawab: 4. Apa informasi dan pesan yang terdapat pada kutipan teks pidato tersebut! Jawab: 5. Identifikasilah kalimat saran pada teks pidato tersebut! Jawab:

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

18

:

25

:

29

Klaim

13

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Tama T

27 September 2024 13:50

Jawaban terverifikasi

Ok, 3. Teks pidato tersebut memanfaatkan cara persuasi emosi. Tunjukkan buktinya! Bukti bahwa teks pidato tersebut memanfaatkan cara persuasi emosi dapat dilihat dari penggunaan kata-kata yang menimbulkan perasaan tertentu pada pendengar, seperti: * Kata-kata yang menimbulkan kecemasan: "Lalu, mau sampai kapan lingkungan dan bumi ini bisa bertahan?", "Jika semua sudah rusak, bencanalah yang akan datang." Kata-kata ini menimbulkan perasaan khawatir dan cemas terhadap masa depan bumi. * Kata-kata yang menimbulkan rasa bersalah: "Apakah masih belum cukup ulah kita pada lingkungan ini?" Kalimat ini membuat pendengar merasa bersalah atas kerusakan lingkungan yang terjadi. * Kata-kata yang menimbulkan empati: "Tidak akan ada air bersih yang bisa diminum. Tidak ada pohon yang menghasilkan oksigen. Tidak ada pohon yang menyerap air dalam tanah." Kata-kata ini menggambarkan dampak negatif dari kerusakan lingkungan yang akan dirasakan oleh semua makhluk hidup, termasuk manusia. * Ajakan untuk bertindak: "Kita semua harus bersatu dan bergerak untuk lebih mencintai lingkungan." Kalimat ini mengajak pendengar untuk ikut serta dalam upaya pelestarian lingkungan. Dengan menggunakan kata-kata yang membangkitkan emosi tersebut, penulis pidato berhasil membuat pendengar merasa terhubung secara emosional dengan masalah lingkungan dan termotivasi untuk bertindak. 4. Apa informasi dan pesan yang terdapat pada kutipan teks pidato tersebut! Informasi yang terdapat dalam teks pidato tersebut adalah: * Kondisi lingkungan saat ini: Pohon-pohon banyak ditebang, gunung-gunung gundul, dan lingkungan semakin rusak. * Dampak kerusakan lingkungan: Kekurangan air bersih, kekurangan oksigen, dan bencana alam. * Pentingnya menjaga lingkungan: Lingkungan adalah satu-satunya tempat tinggal manusia dan perlu dijaga bersama. Pesan yang ingin disampaikan oleh penulis pidato adalah: * Ajakan untuk peduli terhadap lingkungan: Setiap orang harus peduli dan bertanggung jawab terhadap kondisi lingkungan. * Pentingnya tindakan nyata: Tidak hanya peduli, tetapi juga melakukan tindakan nyata untuk menjaga lingkungan. * Mulai dari hal kecil: Perubahan besar dimulai dari hal-hal kecil, seperti menjaga lingkungan di sekitar kita. 5. Identifikasilah kalimat saran pada teks pidato tersebut! Kalimat saran yang terdapat pada teks pidato tersebut adalah: * "Kita semua harus bersatu dan bergerak untuk lebih mencintai lingkungan." * "Kita harus bisa menjaga satu-satunya planet tempat kita tinggal ini." * "Kita harus mulai melakukannya dari lingkungan terkecil kita, yaitu keluarga." Kalimat-kalimat ini merupakan ajakan langsung kepada pendengar untuk melakukan tindakan nyata dalam menjaga lingkungan. Kesimpulan: Teks pidato tersebut berhasil menyampaikan pesan penting tentang kerusakan lingkungan dan mengajak pendengar untuk bertindak. Penggunaan bahasa yang emosional dan kalimat-kalimat yang persuasif membuat pesan tersebut lebih mudah dipahami dan diingat oleh pendengar. Semoga membantu..


Iklan

Salma R

30 September 2024 15:05

Jawaban terverifikasi

<p>:</p><h2>3. Bukti Penggunaan Cara Persuasi Emosi</h2><p>Teks pidato menggunakan persuasi emosi dengan:<br>- Menggambarkan kondisi buruk lingkungan, seperti penebangan pohon dan dampak bencana yang akan datang, menciptakan rasa cemas.<br>- Menyatakan bahwa tidak akan ada air bersih dan oksigen, yang menggugah empati.<br>- Mengajak untuk bersatu dalam mencintai lingkungan, membangkitkan semangat kebersamaan.</p><h2>4. Informasi dan Pesan dalam Teks Pidato</h2><p>Pesan utama adalah:<br>- Krisis lingkungan akibat penebangan liar mengancam sumber daya alam.<br>- Pentingnya kesadaran individu dan kolektif dalam menjaga kelestarian bumi.<br>- Tindakan kecil dari individu, dimulai dari keluarga, dapat berkontribusi positif pada lingkungan.</p><h2>5. Identifikasi Kalimat Saran</h2><p>Kalimat saran dalam pidato adalah:<br>- "Kita semua harus bersatu dan bergerak untuk lebih mencintai lingkungan."<br>- "Kita harus bisa menjaga satu-satunya planet tempat kita tinggal ini."<br>- "Kita harus mulai melakukannya dari lingkungan terkecil kita, yaitu keluarga."</p>

:

3. Bukti Penggunaan Cara Persuasi Emosi

Teks pidato menggunakan persuasi emosi dengan:
- Menggambarkan kondisi buruk lingkungan, seperti penebangan pohon dan dampak bencana yang akan datang, menciptakan rasa cemas.
- Menyatakan bahwa tidak akan ada air bersih dan oksigen, yang menggugah empati.
- Mengajak untuk bersatu dalam mencintai lingkungan, membangkitkan semangat kebersamaan.

4. Informasi dan Pesan dalam Teks Pidato

Pesan utama adalah:
- Krisis lingkungan akibat penebangan liar mengancam sumber daya alam.
- Pentingnya kesadaran individu dan kolektif dalam menjaga kelestarian bumi.
- Tindakan kecil dari individu, dimulai dari keluarga, dapat berkontribusi positif pada lingkungan.

5. Identifikasi Kalimat Saran

Kalimat saran dalam pidato adalah:
- "Kita semua harus bersatu dan bergerak untuk lebih mencintai lingkungan."
- "Kita harus bisa menjaga satu-satunya planet tempat kita tinggal ini."
- "Kita harus mulai melakukannya dari lingkungan terkecil kita, yaitu keluarga."


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Cermati teks berikut! Semangat gotong royong Saat ini masyarakat tengah menghadapi cuaca ekstrim akibat musim pancaroba. Musim pancaroba adalah perallihan dari musim panas ke musim hujan, seperti terjadinya hujan deras yang disertai dengan petir dan angin kencang. Kondisi tersebut terjadi di berbagai daerah di indonesia. Bahkan ada beberapa daerah yang dilanda angin puting beliung. Bersyukur kejadian tersebut tidak menyebabkan jatuhnya korban jiwa walaupun kerugian materi yang diderita cukup besar. Tindakan warga sekitar sangat cepat, mereka segera membantu warga yang terkena dampak bencana. Mereka juga secara swadaya menyediakan bahan-bahan bangunan dan tenaga untuk memperbaiki bangunan-bangunan yang rusak. Peran para pemuka agama juga cukup besar bagi warga yang terkena bencana, mereka memberikan bimbingan mental atau nasehat agar warga tetap tabah dan tidak patah semangat dalam menghadapi bencana tersebut. Mereka memotivasi warga agar dapat menghadapi bencana tersebut agar dapat bangkit dan segera melakukan tindakan- tindakan yang diperlukan untuk memperbaiki keadaan ke kondisi semula atau bahkan menjadi lebih baik. Pihak pemerintah daerah juga melakukan berbagai upaya pertolongan, seperti pendirian posko pengungsian dan dapur umum serta penyediaan tenaga medis dan tenaga SAR untuk membantu warga yang terdampak. Pemerintah juga segera memperbaiki sarana dan prasarana umum yang rusak serta menyediakan bantuan untuk rekonstruksi rumah warga yang rusak. Berkat partisipasi dan tindakan cepat dari berbagai pihak tersebut, proses pemulihan lokasi bencana dapat berjalan dengan baik dan lancar. Wargapun dapat kembali beraktifitas seperti semula Berdasarkan teks semangat gotong royong, perhatikan paragraf pertama pada kalimat "Tindakan warga sekitar sangat cepat, mereka segera membantu warga yang terkena dampak bencana. Mereka juga secara swadaya menyediakan bahan-bahan bangunan dan tenaga untuk memperbaiki bangunan-bangunan yang rusak." Kalimat tersebut merupakan contoh dari tindakan sosial yaitu..... A. tindakan afektif B. tradisional C. berorientasi nilai D. rasional instrumental E. insidental

36

0.0

Jawaban terverifikasi

Eno Bastian: "Selamat slang, Pak." Wakil Perusahaan: "Selamat siang, Mas. Mari, silakan duduk." Eno Bastian: "Terima kasih, Pak." Wakil Perusahaan: "Sebenarnya, apa yang terjadi, Mas?" Eno Bastian: "Begini, Pak. Saya sebagai wakil dari teman-teman buruh PT Sagara Food ingin menyampaikan beberapa hal kepada Bapak." Wakil Perusahaan: "Silakan Anda sampaikan." Eno Bastian: "Terima kasih, Pak. Saya sebagai wakil dari teman-teman ingin menanyakan gaji kami sekarang, Pak." Wakil Perusahaan: "Maksud Anda?" Eno Bastian: "Menurut ketetapan gubernur, upah minimal Kabupaten Sukamaju sekarang mencapai Rp2.513.000,00, sedangkan gaji kami sekarang masih Rp2.250.000,00." Wakil Perusahaan: "Maaf, Mas. Biaya produksi awal tahun ini sedang melonjak. Harga kebutuhan pokok makin mahal. Karena itu, perusahaan belum bisa memenuhi permintaan buruh." Eno Bastian: "Akan tetapi, kebutuhan pokok buruh sekarang juga mengalami kenaikan, Pak. Kalau memang pihak perusahaan tidak bisa memenuhi permintaan kami, terpaksa kami akan melakukan mogok kerja." Wakil Perusahaan: "Tidak bisa begitu. Kita harus mencari jalan tengah dalam mengatasi masalah ini." Eno Bastian: "Kami mohon kebijaksanaan, Bapak." Wakil Perusahaan: "Begini saja. Nanti saya akan berbicara dengan direktur perusahaan. Saya akan menyampaikan permintaan tersebut. Akan tetapi, saya hanya mengusulkan kenaikan upah paling besar menjadi Rp2.350.000,00." Eno Bastian: "Tolonglah, Pak. Kalau bisa, naikkan lebih dari itu. Kami butuh upah standar untuk dapat hidup layak." Wakil Perusahaan: "Baiklah, akan saya usahakan. Sekarang Anda tenangkan teman-teman. Kembalilah bekerja seperti semula." Eno Bastian: "Baiklah, Pak. Terima kasih, Pak. Selamat siang." Wakil Perusahaan: "Selamat siang." Tentukan struktur dari teks negosiasi tersebut.

76

5.0

Jawaban terverifikasi

Iklan

Teks 1 Salah Kelas Pagi itu, Joni nampak bahagia sekali. Di meja makan, ibunya bertanya kepada Joni. "Jon, Ibu perhatikan dari tadi kamu senyum-senyum sendiri?" "Anu, Bu, semalam ibu wali kelas membagikan jadwal tatap muka terbatas. Senang rasanya karena besok aku bisa bertemu teman-teman. Belajar daring di rumah membosankan, Bu. Apalagi kalau zoom meeting Matematika." "Memangnya kenapa kalau Matematika, Jon?" Ibu bertanya kembali. "Gurunya galak, Bu, materinya juga susah, wong diajarkan di kelas saja masih susah pahamnya, apalagi daring," jawab Joni. "Oh, begitu," Ibu menimpali. "Ya sudah, Bu. Joni pamit, ya." Joni langsung pergi sambil mencium tangan ibunya. Sekolah sudah nampak ramai. Joni berjalan sambil sesekali melihat jadwal mapel yang dibagikan wali kelasnya. Lalu, dia segera masuk kelas dan ternyata sudah ada guru di dalam kelas. "Selamat pagi, Pak. Maaf, saya terlambat." "Selamat pagi juga, Nak, silakan duduk," sahut Pak Guru. Joni langsung mencari kursi dan duduk tanpa melihat kanan kiri. Saat mengeluarkan buku catatan, Joni mengedarkan pandangannya dan langsung kaget. Semua seperti asing. Dia seperti tidak mengenali teman sekelasnya, apalagi semuanya memakai masker. Dia berusaha meyakinkan diri sendiri bahwa mereka adalah teman kelasnya. Tidak berapa lama, Joni kaget ketika melihat ke papan tulis Pak Guru sedang menjelaskan soal Matematika, padahal seingatnya jadwal pagi itu adalah Bahasa Indonesia. "Astaga, ini kan kelasku satu tahun yang lalu, ini kan kelas satu. Sekarang kan aku sudah naik kelas dua." Keringat dingin keluar di wajah Joni, lalu dia memberanikan diri menemui Pak Guru. "Maaf, Pak, karena sudah satu tahun daring, saya lupa kalau sekarang saya sudah kelas dua. Saya salah masuk kelas, Pak." Semua peserta didik pun tertawa. Dengan wajah malu, Joni keluar kelas. Teks 2 PKH Pada suatu hari, dua orang ibu rumah tangga sedang berbincang-bincang di depan rumah. Mereka sedang asyik membahas tentang bantuan pemerintah yang dinamakan PKH. Bu Tuti : Mar, aku semakin heran dengan pemerintah sekarang. Bu Marni Loh, kenapa, Bu? Ada masalah? (penasaran) Bu Tuti : Ya jelas ada. Kalau enggak ada, buat apa saya repot-repot membahas masalah ini? Bu Marni: Oalah, Bu, sempat-sempatnya memikirkan pemerintah, memangnya pemerintah memikirkan nasib kita? Bu Tuti : Jangan salah. Tuh, lihat tetangga sebelah kita. Dia dapat bantuan dari pemerintah. Setiap bulan, dia rutin mengambil sembako di warung dekat balai desa sana. Bu Marni Masa? Enggak salah, sampeyan, Bu? Dia, kan, lumayan mampu. Lihat saja, kulkas ada, mesin cuci punya, motor dua, kalau pergi perhiasannya selalu menempel di tangannya. Benar enggak salah, Bu? (sedikit tidak percaya) Bu Tuti : Nah, itu yang membuat saya bingung. Kenapa dia dapat bantuan? Padahal, kalau dipikir, dia tergolong keluarga mampu. Coba kita bandingkan dengan tetangga kita yang lain. Ada yang jauh lebih berhak mendapatkan bantuan itu sebenarnya. Bu Marni : Iya betul Bu. Ngomong-ngomong, bantuan apa yang bisa dia dapat, Bu? Bu Tuti Bu Marni: Masa kamu enggak tahu? Itu, loh, bantuan PKH. Oh, yang rumahnya ditempeli stiker "Keluarga Miskin" itu, to? Bu Tuti Nah, itu kamu tahu, Mar. (mengacungkan jempol kepada Bu Marni) Bu Marni Bu Tuti Ya tahu lah, Bu. Apa, sih, yang tidak saya ketahui? Mar, PKH itu apa, to? (penasaran) Bu Marni Program Keluarga Harapan. Bu Tuti : Harapan apa? Bu Marni Harapan biar dikasih sembako tiap bulan, ha...ha...ha... Bu Tuti : Ngawur kamu, Mar. Tulislah persamaan dan perbedaan kedua teks tersebut

25

0.0

Jawaban terverifikasi

Tentukan mana yang merupakan struktur abstraksi,orientasi,krisis,reaksi,dan koda Teks 1 Racun Serangga Alkisah hiduplah sepasang suami istri dengan dua orang anaknya. Setiap pagi kedua anak tersebut pergi berkebun untuk membantu orang tuanya. Namun, tiba-tiba mereka berdua pulang ke rumah dengan tergesa-gesa. Kakak: "Bu, Ibu tolong bu, gawat ini adik menelan kecoa!" Ibu: "Astaga, kok bisa sih kak? Gimana ceritanya? Ayo cepat panggil Bapak suruh bawa dokter ke sini!" Kakak: "Jangan bu, malah tambah gawat nanti. Sebentar lagi kecoanya juga mati." Ibu: "Lho, kok bisa gitu kak?" Kakak: "Iya bu, soalnya adik sudah aku kasih racun serangga bu. Di botolnya kan ada tulisan "dapat membunuh serangga ekstra cepat." Ibu: "Astagfirullah, sembrono kamu!" Kakak: (bingung) Ibu: "Pak, Bapak anak kita makan kecoa." (sambil berlari mencari suaminya). Kakak: (masih tetap bingung) ------------------------------- Teks 2 Tukang roti Pada Pagi hari Azril duduk di teras rumahnya sembari menunggu tukang roti yang biasa lewat. Begitu tukang roti lewat Azril lantas memanggil sang penjual. Azril: "Beli rotinya, Pak." Tukang Roti: "Boleh silahkan mau roti yang mana." Azril: "Ini apa, Pak?" Tukang Roti: "Ini semangka." Azril: "Kalau yang ini apa?" Tukang Roti: "Srikaya." Azril: "Terus ini apa, Bang?" Tukang Roti: "Oh...kalau ini blueberry, dek." Azril: "Gimana sih, terus rotinya mana? Saya mau beli roti bukan buah, kok daritadi yang disebut buah-buahan aja. Gak jadi beli deh saya kalau gini." Tukang Roti: "Yang saya sebut tuh rasa rotinya!" Azril: "Gak jadi, deh!"

13

5.0

Jawaban terverifikasi

Kerusakan Situs Gunung Padang Akibat Gempa Cianjur Kepala Berita: Gunung Padang yang berlokasi di Cianjur, Jawa Barat, mengalami kerusakan. Gunung Padang turut terdampak gempa bumi. Tubuh Berita: Dilansir detikJabar, Sabtu (26/11/2022), Koordinator Juru Pelihara Situs Gunung Padang, Nanang Sukmana, menjelaskan kerusakan Gunung Padang di bagian tourist information center (TIC), plafon TIC roboh akibat gempa. "Jadi yang rusak kantor TIC, itu pun hanya plafonnya yang jatuh. Kalau situs utamanya aman, tidak ada kerusakan apa pun," ucap Nanang, Sabtu (26/11/2022). Menurutnya, aktivitas wisata di Gunung Padang saat ini masih berjalan. Wisatawan dari luar daerah pun masih banyak yang berdatangan untuk melihat kemegahan struktur bangunan peninggalan leluhur itu. "Yang berkunjung masih banyak, terutama rombongan pelajar. Tapi tidak sebanyak sebelumnya, karena Cianjur masih berduka pascagempa," jelasnya. Ekor Berita: Gunung Padang merupakan situs megalitikum yang dibangun pada 5200 sebelum Masehi (SM). Situs dengan luas 291.800 meter persegi itu berlokasi di Kampung Gunung Padang, Desa Karyamukti, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur. Gunung Padang juga ternyata mengarah ke Gunung Gede Pangrango di sebelah utara. Bahkan perhitungan arahnya sangat tepat, di mana Gunung Gede sebenarnya tidak persis berada di nol derajat arah utara, dan Gunung Padang sengaja dirahakan sesuai garis lurus dengan Gunung Gede Pangrango. Situs Gunung Padang dibuat menggunakan bebatuan kekar kolom (coloumnar joint) dengan bentuk persegi lima memanjang disusun dan bukan terbentuk secara alami. Carilah ciri kebahasaan dalam teks berita tersebut!!

2

0.0

Jawaban terverifikasi