PLS BANTUIN KALO BISA CEPETT KAKK

<p>Dalam konteks fisika, diversifikasi sumber energi menjadi krusial karena melibatkan prinsip-prinsip fundamental seperti hukum termodinamika, energi kinetik dan potensial, keberlanjutan energi, dan efisiensi. Hukum termodinamika mengajarkan konversi energi dan efisiensi sistem, yang dapat diterapkan dalam pemanfaatan berbagai sumber energi seperti konversi energi panas matahari menjadi listrik.</p><p>&nbsp;</p><p>Prinsip energi kinetik dan potensial terlibat dalam mengoptimalkan pemanfaatan energi dari berbagai sumber, seperti energi air dalam bendungan yang dapat diubah menjadi energi kinetik untuk menghasilkan listrik. Diversifikasi memungkinkan penerapan hukum kekekalan energi, di mana energi dapat diubah bentuknya tanpa diciptakan atau dimusnahkan, serta mendukung konsep keberlanjutan energi dengan mempertahankan produksi energi tanpa menguras sumber daya alam.</p><p>&nbsp;</p><p>Penerapan prinsip efisiensi energi juga terfasilitasi melalui diversifikasi, memungkinkan pemilihan sumber energi yang efisien dan minimasi kerugian dalam konversi energi. Sebagai hasilnya, diversifikasi sumber energi membawa manfaat seperti peningkatan efisiensi, optimalisasi pemanfaatan energi, dan pembentukan sistem energi yang lebih berkelanjutan dalam jangka panjang.</p><p>&nbsp;</p><p><strong>Sebagai contoh</strong>, pada Oktober 2018, Indonesia meresmikan PLTB Sidrap di Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, sebagai proyek pembangkit listrik tenaga bayu terbesar di Indonesia pada saat itu. PLTB Sidrap memiliki kapasitas 75 megawatt dan merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memanfaatkan sumber energi terbarukan guna mencapai target energi bersih dan berkelanjutan.</p>