Pernyataan yang tepat mengenai jumlah kerugian piutang yang dialami perusahaan adalah... A. Kerugian piutang dalam jumlah yang wajar menunjukkan bahwa kebajikan kredit yang dilakukan perusahaan terlalu longgar B. Kerugian yang diderita terlalu rendah maka memberi petunjuk bahwa kebajikan kredit perusahaan terlalu longgar C. Kerugian piutang terlalu tinggi dapat diartikan bahwa kebajikan kredit perusahaan terlalu longgar D. Kerugian yang diderita terlalu rendah maka pemberi petunjuk bahwa kebajikan kredit perusahaan sudah tepat E. Kerugian piutang perusahaan yang terlalu tinggi dapat diartikan bahwa kebajikan kredit perusahaan terlalu ketat

Jawaban yang tepat adalah pilhan C. Kerugian piutang terlalu tinggi dapat diartikan bahwa kebijakan kredit perusahaan terlalu longgar. Pembahasan: Piutang usaha adalah suatu aktiva yang timbul karena perusahaan menjual atau memberikan jasanya kepada pelanggan dan menerima janji dari pelanggan akan memberikan uang kepada perusahaan pada waktu yang akan datang. Dengan kata lain piutang timbul karena adanya penjualan yang dilakukan secara kredit. Nantinya nilai piutang usaha akan dicatat pada neraca sebesar jumlah piutang yang dapat direalisasikan yaitu nilai piutang yang sekiranya dapat ditagih. Besarnya piutang yang dapat ditagih dihitung dengan cara mengurangi piutang dengan perkiraan piutang yang tidak dapat ditagih. Piutang usaha tak tertagih akan diakui sebagai kerugian piutang. Agar kerugian piutang yang dialami perusahaan tidak terlalu tinggi, maka perusahaan harus menerapkan kebijakan kredit yang ketat. Ketika kebijakan kredit sudah tepat dan ketat maka kerugian piutang perusahaan tidak akan terlalu tinggi. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah pilihan C. Kerugian piutang terlalu tinggi dapat diartikan bahwa kebijakan kredit perusahaan terlalu longgar.