apa perbedaan antara ketiga jenis teknik cetak (cetak tinggi cetak dalam dan cetak datar) dengan cetak saring?

Jawabannya adalah pada teknik cetak tinggi, cetak dalam, dan cetak datar menghasilkan gambar terbalik dari acuan cetaknya, sedangkan teknik cetak saring menghasilkan gambar yang sama dengan media cetaknya. Terdapat beberapa jenis teknik cetak, yaitu: 1. Teknik cetak tinggi : media yang digunakan berupa kayu, karet, logam. Acuan cetak yang sudah diberi desain kemudian dicungkil sehingga menimbulkan bagian yang tinggi dan rendah. Kemudian dicetak ke permukaan datar dengan cara ditekan. Gambar yang dihasilkan adalah gambar kebalikan dari gambar yang ada di bidang acuan cetak. Contoh teknik ini adalah pembuatan stempel. 2. Teknik cetak dalam : teknik cetak yang menggunakan klise dalam, sehingga bagian dalam plat menyerap tinta yang nantinya akan membekas pada kertas. Contoh dari teknik ini adalah gambar pada uang kertas. 3. Teknik cetak datar : teknik cetak yang dilakukan pada bidang pencetak yang permukaannya datar. Satu sisi lapisan mengikat tinta dan sisi lain tidak mengikat tinta. Contoh teknik ini adalah koran dan majalah. 4. Teknik cetak saring : media yang digunakan berupa kain kasa atau screen dan klise. Pewarna dapat langsung disemprotkan pada bidang datar yang sudah dilapisi pola gambar. Contoh teknik ini adalah sablon baju. Jadi, jawabannya adalah pada teknik cetak tinggi, cetak dalam, dan cetak datar menghasilkan gambar terbalik dari acuan cetaknya, sedangkan teknik cetak saring menghasilkan gambar yang sama dengan media cetaknya.