Perhatikan kutipan novel berikut!

(1) Maka berh...

Question

Perhatikan kutipan novel berikut!
 
 (1) Maka berhentilah Nurbaya sebentar: bertutur, karna hendak menyapu air matanya, yang keluar tiada dirasainya. (2) Samsu tiadalah dapat berkata-kata, sebab sedih mendengar nasib adiknya ini. "Oleh sebab itu, kupinta padamu, Sam" kata Nurbaya pula, "Bila engkau kelak beranak perempuan, jangan sekali kali kau paksa kkawin dengan laki-laki yang tidak disukainya.
 
 (3) Karna telah kurasai sendiri sekarang ini, bagaimana sakitnya, susahnya dan tak enaknya, duduk dengan suami yang tidak disukai. Tak heran aku, bila perempuan, yang bernasib sebagai aku ini melakukan pekerjaan yang tak baik, karna putus asa. (4) Aku ini, sudahlah: sebab terpaksa akan menolong ayahku. Tetapi perempuan yang tiada semalang aku, aku janganlah dipaksa, menerut kehendak hati ibu bapak, sanak saudara sahaja, tentang perkawinannya, dengan tidada mengindahkan kehendak, kesukaan, umur, kepandaian, tabiat dan kelakuan anaknya.
 
 Bukti bahwa Nurbaya adalah anak berbakti kepada orang tuanya terdapat pada nomor ...

B. Lisa · Accepted Answer

Halo, Rini P. Terima kasih sudah bertanya ke Roboguru.

Kakak bantu jawab, ya.

Bukti bahwa Nurbaya adalah anak berbakti kepada orang tuanya terdapat pada kalimat nomor (4).

Yuk, kita simak pembahasan berikut.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), novel adalah karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku.

Salah satu unsur intrinsik novel adalah tokoh dan penokohan. Tokoh adalah pelaku yang menjalankan cerita atau peristiwa dalam novel. Penokohan adalah watak atau karakter yang melekat pada tokoh. Dalam menggambarkan penokohan, penulis biasanya menggunakan dua teknik, yaitu teknik analitik dan dramatik.

Teknik analitik adalah teknik yang digunakan penulis untuk menggambarkan watak/karakter tokoh secara langsung, misalnya "Rani adalah seorang remaja yang cantik dan berprestasi". Sebaliknya, teknik dramatik adalah penggambaran watak/karakter secara tidak langsung. Karakter tokoh bisa digambarkan melalui perilakunya, pemikirannya, atau disampaikan oleh tokoh lain. Contohnya adalah "Rani selalu menjadi juara di kelasnya. Ia menjadi anak emas para guru". Dari prestasi yang diraih Rani, kita dapat menyimpulkan bahwa ia adalah seorang yang pintar.

Dalm kutipan novel di atas, tokoh Nurbaya digambarkan sebagai seorang anak yang berbakti kepada orang tua. Karakter Nurbaya ini digambarkan secara dramatik oleh pengarang melalui kutipan di kalimat (4), "Aku ini, sudahlah: sebab terpaksa akan menolong ayahku. Tetapi perempuan yang tiada semalang aku, aku janganlah dipaksa, menerut kehendak hati ibu bapak, sanak saudara sahaja, tentang perkawinannya, dengan tidada mengindahkan kehendak, kesukaan, umur, kepandaian, tabiat dan kelakuan anaknya". Karakter Nurbaya yang berbakti digambarkan melalui perilaku tokoh.

Dengan demikian, bukti bahwa Nurbaya adalah anak berbakti kepada orang tuanya terdapat pada kalimat nomor (4).

Semoga membantu.

M. Monic · Answer

Halo, Rini P. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru.  Kakak bantu jawab, ya.

"Bukti bahwa Nurbaya adalah anak berbakti kepada orang tuanya terdapat pada nomor (4).

Untuk dapat memahami alasannya, simak pembahasan berikut:

Pada kalimat nomor (4) Aku ini, sudahlah: sebab terpaksa akan menolong ayahku. Tetapi perempuan yang tiada semalang aku, aku janganlah dipaksa, menerut kehendak hati ibu bapak, sanak saudara sahaja, tentang perkawinannya, dengan tidada mengindahkan kehendak, kesukaan, umur, kepandaian, tabiat dan kelakuan anaknya.

Nurbaya mengatakan bahwa dia menuruti kehendak hati ibu bapak, kalimat ini menunjukkan bahwa Nurbaya adalah anak yang berbakti kepada orang tua.

Semoga membantu.

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Pertanyaan serupa