Perhatikan gambar berikut! Urutkan urutan lampu yang menyala paling terang sampai dengan yang menyala paling redup!

Jawabannya adalah lampu 1, lampu 2, lampu 3, lampu 4 Ingat Jika rangkaian listrik seri dan paralel digabung, maka yang mempengaruhi terang dan redupnya lampu adalah arus listrik : a. Semakin besar I, semakin terang, b. Semakin kecil I semakin redup. Biasanya pada rangkaian gabungan, rangkaian seri lebih terang daripada rangkaian paralel, karena pada rangkaian seri arus listriknya utuh, sedangkan pada rangkaian paralel arus listrik terbagi pada cabangnya sehingga semakin mengecil. I = V/R Rs = R1 +R2 Rp = 1/R1 + 1/R2 Rs : hambatan total untuk rangkaian seri (ohm) Rp : hambatan total untuk rangkaian paralel (ohm) I : kuat arus (Ampere=A) V : tegangan (Volt = V) R : hambatan (ohm) Diketahui R1 = 6 ohm R2 = 4 ohm R3 = 2 ohm R4 = 12 ohm V = 6 volt Ditanya Urutkan urutan lampu yang menyala paling terang sampai dengan yang menyala paling redup Jawab Rs = R2 + R3 Rs = 4 + 2 = 6 ohm I/Rp = 1/6 + 1/12 1/Rp = 2/12 + 1/12 1/Rp = 3/12 Rp = 12/3 Rp = 4 ohm Rt = 4 + 6 = 10 ohm Mencari It It = V/Rt It = 6/10 It = 0,6 A Arus yang mengalir pada lampu 1 =It = 0,6 A Mencari arus yang mengalir pada lampu 2 dan lampu 3 V1 = It x R1 = 0,6 x 6 = 3,6 volt V2,3 = V4 = It x R2, 3,4 = 0,6 x 4 = 2,4 volt V2, 3 = V4 = 2,4 volt I2 = I3 = V2, 3/ Rs = 2,4 /6 = 0,4 A Mencari arus yang mengalir pada lampu 4 I4 = V4 / R4 = 2,4/12 = 0,2 A Sehingga Urutkan urutan lampu yang menyala paling terang sampai dengan yang menyala paling redup mulai lampu 1(0,6A), lampu 2(0,4A), lampu 3(0,4A), lampu 4 (0,2A) Jadi jawabnya adalah lampu 1, lampu 2, lampu 3, lampu 4