Bayuu B

27 Maret 2024 12:45

Iklan

Bayuu B

27 Maret 2024 12:45

Pertanyaan

Pembangunan nasional harus dapat dirasakan seluruh rakyat oleh karena itu pembangunan nasional harus berpedoman pada?

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

17

:

56

:

44

Klaim

1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Salsabila M

Community

27 Maret 2024 14:24

Jawaban terverifikasi

<p><br>Pembangunan nasional yang efektif dan berkelanjutan harus berpedoman pada prinsip-prinsip berikut:</p><p><strong>Keadilan Sosial:</strong> Pembangunan nasional harus memastikan adanya kesetaraan dan keadilan dalam distribusi manfaat ekonomi, sosial, dan politik kepada seluruh lapisan masyarakat. Hal ini mencakup akses yang merata terhadap layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, perumahan, dan pekerjaan.</p><p><strong>Partisipasi Masyarakat:</strong> Pembangunan nasional harus melibatkan partisipasi aktif dan inklusif dari seluruh masyarakat, termasuk kelompok-kelompok minoritas dan marginalisasi. Partisipasi masyarakat memungkinkan mereka untuk menjadi bagian dari proses pengambilan keputusan, merumuskan kebijakan, dan mengawasi pelaksanaan program pembangunan.</p><p><strong>Pemberdayaan Ekonomi:</strong> Pembangunan nasional harus mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, yang memungkinkan peningkatan kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Ini melibatkan penciptaan lapangan kerja, pengembangan infrastruktur, dukungan terhadap usaha kecil dan menengah, serta peningkatan akses terhadap pasar dan teknologi.</p><p><strong>Perlindungan Lingkungan:</strong> Pembangunan nasional harus memperhitungkan dampaknya terhadap lingkungan dan ekosistem alam. Ini berarti mengadopsi praktik-praktik pembangunan yang ramah lingkungan, melindungi sumber daya alam yang terbatas, dan mengurangi emisi gas rumah kaca serta polusi lainnya.</p><p><strong>Keseimbangan Regional:</strong> Pembangunan nasional harus memperhatikan keseimbangan pembangunan antar wilayah, baik secara geografis maupun ekonomis. Hal ini memastikan bahwa tidak ada daerah yang terpinggirkan atau tertinggal dalam proses pembangunan, dan pembangunan merata di seluruh wilayah negara.</p><p><br>&nbsp;</p>


Pembangunan nasional yang efektif dan berkelanjutan harus berpedoman pada prinsip-prinsip berikut:

Keadilan Sosial: Pembangunan nasional harus memastikan adanya kesetaraan dan keadilan dalam distribusi manfaat ekonomi, sosial, dan politik kepada seluruh lapisan masyarakat. Hal ini mencakup akses yang merata terhadap layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, perumahan, dan pekerjaan.

Partisipasi Masyarakat: Pembangunan nasional harus melibatkan partisipasi aktif dan inklusif dari seluruh masyarakat, termasuk kelompok-kelompok minoritas dan marginalisasi. Partisipasi masyarakat memungkinkan mereka untuk menjadi bagian dari proses pengambilan keputusan, merumuskan kebijakan, dan mengawasi pelaksanaan program pembangunan.

Pemberdayaan Ekonomi: Pembangunan nasional harus mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, yang memungkinkan peningkatan kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Ini melibatkan penciptaan lapangan kerja, pengembangan infrastruktur, dukungan terhadap usaha kecil dan menengah, serta peningkatan akses terhadap pasar dan teknologi.

Perlindungan Lingkungan: Pembangunan nasional harus memperhitungkan dampaknya terhadap lingkungan dan ekosistem alam. Ini berarti mengadopsi praktik-praktik pembangunan yang ramah lingkungan, melindungi sumber daya alam yang terbatas, dan mengurangi emisi gas rumah kaca serta polusi lainnya.

Keseimbangan Regional: Pembangunan nasional harus memperhatikan keseimbangan pembangunan antar wilayah, baik secara geografis maupun ekonomis. Hal ini memastikan bahwa tidak ada daerah yang terpinggirkan atau tertinggal dalam proses pembangunan, dan pembangunan merata di seluruh wilayah negara.


 


Iklan

Nanda R

Community

31 Maret 2024 09:46

Jawaban terverifikasi

<p>Pembangunan nasional yang merata dan dapat dirasakan oleh seluruh rakyat harus didasarkan pada prinsip-prinsip berikut:</p><p><strong>Keadilan Sosial</strong>: Pembangunan nasional harus mengutamakan prinsip keadilan sosial, di mana semua lapisan masyarakat memiliki akses yang sama terhadap peluang dan manfaat pembangunan. Ini mencakup distribusi yang adil dari sumber daya dan kebijakan yang mengurangi kesenjangan ekonomi, sosial, dan regional.</p><p><strong>Partisipasi Masyarakat</strong>: Pembangunan nasional harus melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kebijakan. Dengan memperhatikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat, pembangunan dapat lebih responsif terhadap tantangan dan peluang yang dihadapi oleh berbagai kelompok dalam masyarakat.</p><p><strong>Kebijakan Inklusif</strong>: Kebijakan pembangunan harus inklusif, artinya mereka harus memperhitungkan kepentingan semua segmen masyarakat, termasuk kelompok minoritas, kaum miskin, dan kelompok rentan lainnya. Hal ini akan membantu memastikan bahwa manfaat pembangunan disertai dengan peningkatan kesejahteraan bagi semua warga negara.</p><p><strong>Keterjangkauan</strong>: Pembangunan nasional harus memperhitungkan keterjangkauan bagi semua lapisan masyarakat, sehingga layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, perumahan, dan transportasi dapat diakses secara merata oleh seluruh rakyat.</p>

Pembangunan nasional yang merata dan dapat dirasakan oleh seluruh rakyat harus didasarkan pada prinsip-prinsip berikut:

Keadilan Sosial: Pembangunan nasional harus mengutamakan prinsip keadilan sosial, di mana semua lapisan masyarakat memiliki akses yang sama terhadap peluang dan manfaat pembangunan. Ini mencakup distribusi yang adil dari sumber daya dan kebijakan yang mengurangi kesenjangan ekonomi, sosial, dan regional.

Partisipasi Masyarakat: Pembangunan nasional harus melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi kebijakan. Dengan memperhatikan aspirasi dan kebutuhan masyarakat, pembangunan dapat lebih responsif terhadap tantangan dan peluang yang dihadapi oleh berbagai kelompok dalam masyarakat.

Kebijakan Inklusif: Kebijakan pembangunan harus inklusif, artinya mereka harus memperhitungkan kepentingan semua segmen masyarakat, termasuk kelompok minoritas, kaum miskin, dan kelompok rentan lainnya. Hal ini akan membantu memastikan bahwa manfaat pembangunan disertai dengan peningkatan kesejahteraan bagi semua warga negara.

Keterjangkauan: Pembangunan nasional harus memperhitungkan keterjangkauan bagi semua lapisan masyarakat, sehingga layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, perumahan, dan transportasi dapat diakses secara merata oleh seluruh rakyat.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Selegram merupakan salah satu profesi yang berkaitan erat dengan media sosial . Profesi ini sering kali menunjukkan gaya hidup di media sosial untuk membangun citra positif pada dirinya. Akan tetapi, profesi ini rentan sekali mendapat ujaran kebencian dari orang yang tidak dikenal di media sosial. Bentuk pelanggaran hak warga negara yang terjadi pada ilustrasi tersebut adalah ... Question 41Answer a. intoleransi beragama b. cyberbulling c. diskriminasi d. persekusi e. genosida

6

0.0

Jawaban terverifikasi

Eno Bastian: "Selamat slang, Pak." Wakil Perusahaan: "Selamat siang, Mas. Mari, silakan duduk." Eno Bastian: "Terima kasih, Pak." Wakil Perusahaan: "Sebenarnya, apa yang terjadi, Mas?" Eno Bastian: "Begini, Pak. Saya sebagai wakil dari teman-teman buruh PT Sagara Food ingin menyampaikan beberapa hal kepada Bapak." Wakil Perusahaan: "Silakan Anda sampaikan." Eno Bastian: "Terima kasih, Pak. Saya sebagai wakil dari teman-teman ingin menanyakan gaji kami sekarang, Pak." Wakil Perusahaan: "Maksud Anda?" Eno Bastian: "Menurut ketetapan gubernur, upah minimal Kabupaten Sukamaju sekarang mencapai Rp2.513.000,00, sedangkan gaji kami sekarang masih Rp2.250.000,00." Wakil Perusahaan: "Maaf, Mas. Biaya produksi awal tahun ini sedang melonjak. Harga kebutuhan pokok makin mahal. Karena itu, perusahaan belum bisa memenuhi permintaan buruh." Eno Bastian: "Akan tetapi, kebutuhan pokok buruh sekarang juga mengalami kenaikan, Pak. Kalau memang pihak perusahaan tidak bisa memenuhi permintaan kami, terpaksa kami akan melakukan mogok kerja." Wakil Perusahaan: "Tidak bisa begitu. Kita harus mencari jalan tengah dalam mengatasi masalah ini." Eno Bastian: "Kami mohon kebijaksanaan, Bapak." Wakil Perusahaan: "Begini saja. Nanti saya akan berbicara dengan direktur perusahaan. Saya akan menyampaikan permintaan tersebut. Akan tetapi, saya hanya mengusulkan kenaikan upah paling besar menjadi Rp2.350.000,00." Eno Bastian: "Tolonglah, Pak. Kalau bisa, naikkan lebih dari itu. Kami butuh upah standar untuk dapat hidup layak." Wakil Perusahaan: "Baiklah, akan saya usahakan. Sekarang Anda tenangkan teman-teman. Kembalilah bekerja seperti semula." Eno Bastian: "Baiklah, Pak. Terima kasih, Pak. Selamat siang." Wakil Perusahaan: "Selamat siang." Tentukan struktur dari teks negosiasi tersebut.

4

5.0

Jawaban terverifikasi

Iklan

[1] Gaya hidup sedentari alias kurang gerak atau mager (malas gerak) adalah masalah yang sering dialami oleh penduduk perkotaan. [2] Bekerja di depan layar komputer sepanjang hari, kelamaan terjebak macet di jalan,atau hobi main gim tanpa diimbangi olahraga merupakan bentuk dari gaya hidup sedentari. [3] Jika Anda termasuk salah satu orang yang sering melakukan berbagai rutinitas tersebut, Anda harus waspada. [4] Pasalnya, gaya hidup sedentari sangat berbahaya karena membuat Anda berisiko terkena diabetes tipe 2. [5] Gaya hidup sedentari menyebabkan masyarakat, terutama penduduk kota, malas bergerak. [6] Coba ingat-ingat, dalam sehari ini, sudah berapa kali Anda dalam menggunakan aplikasi online untuk memenuhi kebutuh Anda? [7] Selain itu, tilik juga berapa banyak langkah yang sudah Anda dapatkan pada hari ini? [8] Seiring dengan pengembangan teknologi yang makin canggih, apa pun yang Anda butuhkan kini bisa langsung diantar ke ruangan kantor Anda atau depan rumah. [9] Selain hemat waktu, Anda pun jadi tak perlu mengeluarkan energi untuk mendapatkan apa yang Anda mau. [10] Namun, tahukah Anda bahwa segala kemudahan tersebut menyimpan bahaya bagi tubuh Anda? [11] Minimnya aktifitas fisik karena gaya hidup ini membuatmu berisiko lebih tinggi terkena berbagai penyakit kronis, termasuk diabetes. [12] Bahkan, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa gaya hidup ini juga termasuk 1 dari 10 penyebab kematian terbanyak di dunia. [13] Selain itu, data terbaru dari Riskedas 2018 menguak bahwa DKI Jakarta merupakan provinsi dengan tingkat diabetes melitus tertinggi di Indonesia. [14] Ini menunjukkan bahwa gaya hidup mager amat erat kaitannya dengan tingkat diabetes di perkotaan. Bentuk bahasa yang sejenis dengan mager pada kalimat 1 adalah.... a. magang b. oncom c. rudal d. pugar

9

5.0

Jawaban terverifikasi