Minyak ashitaba dibuat dari tanaman herbal yang diekstrak dengan minyak kelapa, lalu dicampur dengan minyak esensial/asiri. Dengan demikian, terjadi perpaduan serasi antara jamu dan aromaterapi yang biasanya dua cara pengobatan ini dilakukan dengan cara berbeda. Unsur jamu digunakan untuk mengobati dengan unsur aromaterapi digunakan untuk menenteramkan tubuh sehingga tingkat penyembuhan akan berlangsung dengan menyenangkan. Minyak ashitaba mudah meresap ke dalam semua sirkulasi tubuh melalui pori-pori kulit karena ukuran molekul minyak ini sangat kecil. Akibatnya, penyerapan minyak tersebut sangat cepat.
Minyak ashitaba terbuat dari 100% bahan-bahan alami. Tidak ada bahan kimia dalam komposisi minyak ini. Selain itu, minyak ashitaba tidak menggunakan minyak dari hewan. Landasan formula yang dipakai mulai dari unsur akar, batang, daun, bunga, buah, minyak kelapa murni, serta minyak esensial yang merupakan satu unsur perpaduan. Minyak ashitaba sudah terbukti khasiatnya mampu membantu menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Pronomina yang terdapat pada paragraf tersebut adalah....
a. pronomina penunjuk tempat
b. pronomina persona pertama jamak
c. pronomina penunjuk penanya
d. pronomina persona pertama tunggal
e. pronomina penunjuk umum
Halo, Rini P. Terima kasih sudah bertanya ke Roboguru.
Kakak bantu jawab ya :)
Jawaban untuk soal tersebut adalah E.
Yuk kita simak pembahasan berikut.
Pronomina adalah kata ganti yang menggantikan nomina atau frasa nomina, seperti kamu, dia, ini, -nya, dan sebagainya. Pronomina disebut juga sebagai kata ganti. Maksudnya, segala kata yang dipakai untuk menggantikan kata benda atau kata yang dibendakan.
Pronomina memiliki banyak jenis, yaitu:
1) Kata Ganti Orang (Pronomina Persona)
Kata ganti orang/persona, yaitu kata ganti yang berfungsi untuk menggantikan nomina/panggilan seseorang. Kata ganti orang atau pronomina persona terbagi dalam enam jenis, yaitu:
a. Kata ganti orang pertama tunggal, seperti: saya dan aku.
b. Kata ganti orang pertama jamak, seperti: kita dan kami.
c. Kata ganti orang kedua tunggal, seperti: engkau, kamu dan anda.
d. Kata ganti orang kedua jamak, seperti: kalian.
e. Kata ganti orang ketiga tunggal, seperti: dia dan beliau.
f. Kata ganti orang ketiga jamak, seperti: mereka.
2) Kata Ganti Kepemilikan (Pronomina Posesiva)
Kata ganti yang digunakan untuk menyatakan kepunyaan/milik/kepemilikan, seperti: ku-, -mu, -nya, mereka.
3) Kata Ganti Petunjuk (Pronomina Demonstrativa)
Kata ganti petunjuk digunakan untuk menunjuk suatu benda, lokasi atau tempat, entah itu berjarak jauh maupun dekat, seperti: ini, itu, sana, sini, begini, begitu. Jenis pronomina ini dibagi lagi menjadi dua, yaitu:
a. Kata ganti penunjuk umum, seperti: ini dan itu.
b. Kata ganti penunjuk tempat, sepeti: sana dan sini.
4) Kata Ganti Tanya (Pronomina Interogativa)
Kata ganti tanya adalah satu dari sekian banyak jenis kata ganti yang berfungsi sebagai kata tanya/penanya/peminta informasi tertentu biasanya berupa peristiwa atau kejadian, seperti: apa, bagaimana, kapan, mengapa, siapa, di mana.
5) Kata Ganti Penghubung (Pronomina Relativa)
Kata ganti ini digunakan dan berfungsi menjadi penghubung antara dua kalimat, kalimat awal dan kalimat akhir, atau disebut juga induk kalimat dengan anak kalimat, seperti: yang.
6) Kata Ganti Tidak Tentu
Kata ganti yang digunakan untuk benda maupun orang yang tak terbatas jumlahnya/quantitas (kemungkinan tidak diketahui) sehingga kita dapat mengartikan kata ganti tidak tentu digunakan untuk menunjukkan benda, kerumunan orang yang di dalamnya terdapat jumlah yang tidak menentu atau bisa jadi sangat banyak, seperti: seseorang, para, sesuatu, masing-masing.
Pada teks di atas, pronomina yang dapat ditemukan adalah pronomina "ini" dan "itu". Letak dari kedua pronomina tersebut dapat dilihat di paragraf 1 pada kalimat "... ukuran molekul minyak ini sangat kecil." dan di paragraf 2 pada kalimat "Selain itu, minyak ashitaba tidak menggunakan minyak dari hewan".
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat diketahui bahwa pronomina "ini" dan "itu" yang terdapat pada teks merupakan pronomina berkategori penunjuk umum.
Dengan demikian, jawaban untuk soal tersebut adalah E.
Semoga membantu :)
· 0.0 (0)
Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!
Iklan
NN
Neyvita N
19 September 2022 06:16
Minyak ashitaba dibuat dari tanaman herbal yang diekstrak dengan minyak kelapa, lalu dicampur dengan minyak esensial/asiri. Dengan demikian, terjadi perpaduan serasi antara jamu dan aromaterapi yang biasanya dua cara pengobatan ini dilakukan dengan cara berbeda. Unsur jamu digunakan untuk mengobati dengan unsur aromaterapi digunakan untuk menenteramkan tubuh sehingga tingkat penyembuhan akan berlangsung dengan menyenangkan. Minyak ashitaba mudah meresap ke dalam semua sirkulasi tubuh melalui pori-pori kulit karena ukuran molekul minyak ini sangat kecil. Akibatnya, penyerapan minyak tersebut sangat cepat.
Minyak ashitaba terbuat dari 100% bahan-bahan alami. Tidak ada bahan kimia dalam komposisi minyak ini. Selain itu, minyak ashitaba tidak menggunakan minyak dari hewan. Landasan formula yang dipakai mulai dari unsur akar, batang, daun, bunga, buah, minyak kelapa murni, serta minyak esensial yang merupakan satu unsur perpaduan. Minyak ashitaba sudah terbukti khasiatnya mampu membantu menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Informasi yang terdapat dalam teks tersebut adalah….
A
Proses pembuatan minyak kutus kutus dengan cara dimasak terlebih dahulu
B
Minyak kutus kutus terbuat dari tanaman herbal dari dalam dan luar negeri
C
Minyak kutus kutus dapat dikonsumsi oleh anak-anak dan orang dewasa
D
Minyak kutus kutus berkhasiat menyembuhkan berbagai macam penyakit
E
Minyak kutus-kutus khusus digunakan sebagai aromaterapi tubuh.
· 0.0 (0)
Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!