Lusiana P
15 Maret 2024 13:25
Iklan
Iklan
Lusiana P
15 Maret 2024 13:25
19
3
Iklan
Iklan
Yohanes S
16 Maret 2024 10:39
· 5.0 (1)
Iklan
Iklan
Salsabila M
16 Maret 2024 00:43
Penafsiran makna puisi adalah sesuatu yang subjektif dan terbuka untuk penafsiran yang beragam tergantung pada pengalaman dan persepsi pembaca. Namun, dalam konteks puisi "Sajak Matahari" karya W.S. Rendra, larik "Dan kepala mereka berkilatan memantulkan cahaya matahari" dapat diinterpretasikan dalam beberapa cara:
Kemuliaan atau Kebanggaan: Larik ini mungkin mencerminkan kemuliaan atau kebanggaan yang dimiliki oleh subjek puisi. Kepala yang berkilat dan memantulkan cahaya matahari dapat diartikan sebagai simbol kemuliaan atau kebanggaan yang mengilhami atau mencerahkan orang lain di sekitarnya.
Kesadaran akan Keberadaan: Larik ini juga dapat diinterpretasikan sebagai penggambaran kesadaran akan keberadaan dan kekuatan alam. Cahaya matahari sering digunakan sebagai simbol kehidupan, kekuatan, atau kebenaran, dan memantulkan cahaya matahari bisa menunjukkan kesadaran akan keberadaan dan kekuatan alam yang lebih besar.
Kebijaksanaan atau Kehidupan Batin: Kepala yang berkilat dan memantulkan cahaya matahari juga dapat diartikan sebagai simbol kebijaksanaan atau kehidupan batin. Ini mungkin merujuk pada pemahaman atau pengetahuan yang mendalam, yang kemudian disebarkan kepada orang lain untuk mencerahkan mereka.
· 0.0 (0)
R. Mulia
Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta
16 Maret 2024 03:15
Jawaban yang benar adalah sang penyair menginginkan bahwa apa yang dirasakan oleh penyair juga dirasakan oleh pembaca yaitu semangatnya yang membara.
Berikut ini penjelasannya.
Puisi “Sajak Matahari” merupakan puisi yang bertemakan kemanusiaan. Kemanusiaan yang dimaksudkan lebih dominan ke arah moral atau akhlak manusia. Isi dari puisi ini adalah menceritakan kejadian atau peristiwa sekaligus masalah yang sedang marak terjadi di dunia tanpa ada yang menyadarinya.
Maka, larik “Dan kepala mereka berkilatan memantulkan cahaya matahari” dalam puisi sajak matahari oleh ws rendra memiliki makna sang penyair menginginkan bahwa apa yang dirasakan oleh penyair juga dirasakan oleh pembaca yaitu semangatnya yang membara, bersahaja dan tak kenal lelah hingga dunia tergetar dan terbakar oleh semangat itu.
Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah sang penyair menginginkan bahwa apa yang dirasakan oleh penyair juga dirasakan oleh pembaca yaitu semangatnya yang membara.
· 0.0 (0)
Yah, akses pembahasan gratismu habis
Tanya ke Forum
Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu
LATIHAN SOAL GRATIS!
Drill Soal
Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian
Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!