Konstitusi terbagi 2,yaitu tertulis dan tidak tertulis serta berikan contohnya

<p>Konstitusi terbagi menjadi dua jenis, yaitu:</p><p><strong>Konstitusi Tertulis</strong>:</p><ul><li>Konstitusi tertulis adalah dokumen resmi yang secara formal disusun dan diakui sebagai hukum tertinggi yang mengatur tata negara. Konstitusi tertulis ini mencantumkan peraturan-peraturan dasar negara yang mengatur hak-hak warga negara serta kewenangan lembaga negara.</li><li><strong>Contoh</strong>:<ul><li><strong>Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945)</strong> di Indonesia.</li><li><strong>Constitution of the United States (Konstitusi Amerika Serikat)</strong> di Amerika Serikat.</li></ul></li></ul><p><strong>Konstitusi Tidak Tertulis</strong>:</p><ul><li>Konstitusi tidak tertulis adalah adat, kebiasaan, atau konvensi yang berkembang di suatu negara dan berfungsi sebagai aturan dalam tata kelola negara, meskipun tidak dikodifikasikan dalam bentuk dokumen resmi.</li><li><strong>Contoh</strong>:<ul><li><strong>Konvensi-konvensi Konstitusi di Inggris</strong>, seperti hak prerogatif Kerajaan, yang sebagian besar berdasarkan kebiasaan dan konvensi tanpa dokumen formal tertulis.</li></ul></li></ul><p>Konstitusi tertulis lebih mudah diakses dan dijadikan rujukan karena sudah dikodifikasikan, sementara konstitusi tidak tertulis bergantung pada interpretasi kebiasaan yang telah berlangsung lama.</p>