kenapa lembuswana memiliki bagian tubuh hewan lain?

Lembuswana adalah makhluk mitologi yang berasal dari Kalimantan Timur, Indonesia, dan dikenal sebagai simbol kekuatan serta pelindung alam. Sosok ini memiliki ciri fisik yang unik, terdiri dari bagian tubuh berbagai hewan, yang mencerminkan kekuatan dan keanekaragaman. Ciri Fisik Lembuswana Lembuswana digambarkan memiliki kombinasi dari beberapa hewan sebagai berikut: - Tubuh: Mirip dengan lembu atau sapi. - Kepala: Seperti singa. - Belalai dan Gading: Mirip gajah. - Sayap: Menyerupai burung garuda. - Sisik: Seperti naga. - Tanduk: Seperti sapi. - Ekor: Panjang seperti singa. - Telinga: Mirip rusa. - Taji: Seperti ayam jantan. Makna dan Fungsi dalam Masyarakat: Lembuswana dianggap sebagai penjaga Sungai Mahakam dan pelindung flora serta fauna di sekitarnya. Dalam mitologi, ia berperan sebagai kendaraan spiritual bagi raja-raja Kutai, khususnya Raja Mulawarman. Lembuswana juga diyakini dapat membantu nelayan dengan memberikan petunjuk lokasi untuk menangkap ikan. Filosofi: Filosofi yang mengiringi Lembuswana adalah "Paksi Liman Jonggo Yokso," yang menggambarkan sifat-sifat mulia sebagai pengayom rakyat. Mahkota di kepalanya melambangkan kekuasaan, sementara belalai menggambarkan kecerdasan, yang dihubungkan dengan Dewa Ganesha. Dengan kombinasi elemen-elemen ini, Lembuswana tidak hanya menjadi simbol kekuatan tetapi juga mengajarkan pentingnya menjaga keseimbangan antara manusia dan alam.