Sugiarti N

19 Maret 2024 12:17

Iklan

Sugiarti N

19 Maret 2024 12:17

Pertanyaan

Jika pemerintah memberikan keringanan pajak ekspor guna meningkatkan jumlah ekspor, pemberian ini bisa dinikmati eksportir sebagai

Jika pemerintah memberikan keringanan pajak ekspor guna meningkatkan jumlah ekspor, pemberian ini bisa dinikmati eksportir sebagai

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

04

:

34

:

43

Klaim

1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Salsabila M

Community

22 Maret 2024 04:47

Jawaban terverifikasi

<p>Jika pemerintah memberikan keringanan pajak ekspor guna meningkatkan jumlah ekspor, pemberian ini bisa dinikmati eksportir sebagai <strong>insentif pajak</strong>. Dengan adanya keringanan pajak ekspor, eksportir akan dikenakan pajak yang lebih rendah atau bahkan tidak dikenakan pajak sama sekali terhadap barang atau produk yang diekspornya. Hal ini bertujuan untuk mendorong lebih banyak perusahaan atau produsen untuk melakukan ekspor, meningkatkan daya saing produk ekspor di pasar internasional, serta meningkatkan pendapatan dari sektor ekspor bagi negara.</p>

Jika pemerintah memberikan keringanan pajak ekspor guna meningkatkan jumlah ekspor, pemberian ini bisa dinikmati eksportir sebagai insentif pajak. Dengan adanya keringanan pajak ekspor, eksportir akan dikenakan pajak yang lebih rendah atau bahkan tidak dikenakan pajak sama sekali terhadap barang atau produk yang diekspornya. Hal ini bertujuan untuk mendorong lebih banyak perusahaan atau produsen untuk melakukan ekspor, meningkatkan daya saing produk ekspor di pasar internasional, serta meningkatkan pendapatan dari sektor ekspor bagi negara.


Iklan

Nanda R

Community

21 Maret 2024 12:35

<p><br>Jika pemerintah memberikan keringanan pajak ekspor untuk mendorong peningkatan jumlah ekspor, eksportir dapat menikmati beberapa manfaat sebagai berikut:</p><p><strong>Biaya Produksi yang Lebih Rendah</strong>: Dengan keringanan pajak ekspor, eksportir dapat mengurangi biaya produksi mereka, sehingga meningkatkan daya saing produk ekspor mereka di pasar internasional. Ini dapat membuat produk mereka lebih menarik bagi konsumen luar negeri.</p><p><strong>Penjualan yang Lebih Menguntungkan</strong>: Dengan biaya produksi yang lebih rendah, eksportir dapat menawarkan harga jual yang lebih kompetitif untuk produk mereka. Hal ini dapat meningkatkan penjualan dan laba dari ekspor mereka.</p><p><strong>Peningkatan Keuntungan Bersih</strong>: Dengan pajak ekspor yang lebih rendah atau bahkan dihapuskan, eksportir akan memiliki keuntungan bersih yang lebih tinggi dari setiap penjualan ekspor. Hal ini dapat meningkatkan daya tarik ekspor sebagai sumber pendapatan.</p><p><strong>Stimulasi Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi</strong>: Keringanan pajak ekspor dapat merangsang pertumbuhan industri ekspor di negara tersebut. Hal ini dapat mendorong investasi dalam infrastruktur ekspor, pengembangan produk, dan peningkatan kapasitas produksi, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.</p><p><strong>Peningkatan Lapangan Kerja</strong>: Dengan peningkatan aktivitas ekspor yang dihasilkan oleh keringanan pajak, eksportir mungkin perlu memperluas operasi mereka dan mempekerjakan lebih banyak tenaga kerja untuk memenuhi permintaan ekspor yang meningkat. Hal ini dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan tingkat pengangguran.</p>


Jika pemerintah memberikan keringanan pajak ekspor untuk mendorong peningkatan jumlah ekspor, eksportir dapat menikmati beberapa manfaat sebagai berikut:

Biaya Produksi yang Lebih Rendah: Dengan keringanan pajak ekspor, eksportir dapat mengurangi biaya produksi mereka, sehingga meningkatkan daya saing produk ekspor mereka di pasar internasional. Ini dapat membuat produk mereka lebih menarik bagi konsumen luar negeri.

Penjualan yang Lebih Menguntungkan: Dengan biaya produksi yang lebih rendah, eksportir dapat menawarkan harga jual yang lebih kompetitif untuk produk mereka. Hal ini dapat meningkatkan penjualan dan laba dari ekspor mereka.

Peningkatan Keuntungan Bersih: Dengan pajak ekspor yang lebih rendah atau bahkan dihapuskan, eksportir akan memiliki keuntungan bersih yang lebih tinggi dari setiap penjualan ekspor. Hal ini dapat meningkatkan daya tarik ekspor sebagai sumber pendapatan.

Stimulasi Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi: Keringanan pajak ekspor dapat merangsang pertumbuhan industri ekspor di negara tersebut. Hal ini dapat mendorong investasi dalam infrastruktur ekspor, pengembangan produk, dan peningkatan kapasitas produksi, yang pada gilirannya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.

Peningkatan Lapangan Kerja: Dengan peningkatan aktivitas ekspor yang dihasilkan oleh keringanan pajak, eksportir mungkin perlu memperluas operasi mereka dan mempekerjakan lebih banyak tenaga kerja untuk memenuhi permintaan ekspor yang meningkat. Hal ini dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan tingkat pengangguran.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Kesenjangan ekonomi dapat diatasi dengan cara pendidikan, infrastruktur, dan pemberian subsidi atau pengenaan pajak. Berikut cara mengatasi kesenjangan ekonomi yang telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia adalah A. pengenaan pajak progresif terhadap pihak yang memiliki aset, modal kuat, dan profit yang besar B. memberikan program gratis listrik dan transportasi C. memberikan dana bantuan operasional sekolah untuk mengurangi biaya pendidikan bagi orang tua yang kurang mampu D. pemberian subsidi bahan makanan pokok bagi semua kalangan untuk menghindari kelaparan E. pembangunan jalan dan jembatan sebagai sarana transportasi

2

0.0

Jawaban terverifikasi

[1] Gaya hidup sedentari alias kurang gerak atau mager (malas gerak) adalah masalah yang sering dialami oleh penduduk perkotaan. [2] Bekerja di depan layar komputer sepanjang hari, kelamaan terjebak macet di jalan,atau hobi main gim tanpa diimbangi olahraga merupakan bentuk dari gaya hidup sedentari. [3] Jika Anda termasuk salah satu orang yang sering melakukan berbagai rutinitas tersebut, Anda harus waspada. [4] Pasalnya, gaya hidup sedentari sangat berbahaya karena membuat Anda berisiko terkena diabetes tipe 2. [5] Gaya hidup sedentari menyebabkan masyarakat, terutama penduduk kota, malas bergerak. [6] Coba ingat-ingat, dalam sehari ini, sudah berapa kali Anda dalam menggunakan aplikasi online untuk memenuhi kebutuh Anda? [7] Selain itu, tilik juga berapa banyak langkah yang sudah Anda dapatkan pada hari ini? [8] Seiring dengan pengembangan teknologi yang makin canggih, apa pun yang Anda butuhkan kini bisa langsung diantar ke ruangan kantor Anda atau depan rumah. [9] Selain hemat waktu, Anda pun jadi tak perlu mengeluarkan energi untuk mendapatkan apa yang Anda mau. [10] Namun, tahukah Anda bahwa segala kemudahan tersebut menyimpan bahaya bagi tubuh Anda? [11] Minimnya aktifitas fisik karena gaya hidup ini membuatmu berisiko lebih tinggi terkena berbagai penyakit kronis, termasuk diabetes. [12] Bahkan, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bahwa gaya hidup ini juga termasuk 1 dari 10 penyebab kematian terbanyak di dunia. [13] Selain itu, data terbaru dari Riskedas 2018 menguak bahwa DKI Jakarta merupakan provinsi dengan tingkat diabetes melitus tertinggi di Indonesia. [14] Ini menunjukkan bahwa gaya hidup mager amat erat kaitannya dengan tingkat diabetes di perkotaan. Bentuk bahasa yang sejenis dengan mager pada kalimat 1 adalah.... a. magang b. oncom c. rudal d. pugar

9

5.0

Jawaban terverifikasi