Hikayat Panji Semirang
Betapa gembira Candra Kira...

Question

Hikayat Panji Semirang 
Betapa gembira Candra Kirana setelah membuka bungkusan, ternyata ia mendapatkan mpi sebuah boneka emas yang berkilau-kilauan. Ditimang-timangnya boneka itu dan selalu ba dibawanya ke mana ia pergi. Akhirnya Galuh Ajeng mengetahui bahwa boneka kakaknya jauh lebih bagus dan ia ingin memilikinya. Atas bujukan Paduka Liku, Baginda menyuruh Candra Kirana agar menukarkan boneka itu dengan boneka Galuh Ajeng. Karena Candra Kirana tidak mau menyerahkan bonekanya, Baginda menjadi marah. Candra Kirana diusir dan terhuyung- huyung dituntun Mahadewi ke peraduannya bersama para dayang dan pengasuh. 
Sumber: www.kediriraya.com/2011/08/panji-semirang-kediri-jawa-timur.html 

Buktikan karakteristik hika dari teks tersebut!

A. Rahmawati · Accepted Answer

Karakteristik hikayat pada teks tersebut adalah istana sentris.

Berikut adalah pembahasannya.

Berikut adalah karakteristik hikayat
1. Kemustahilan berarti mengandung hal yang tidak logis atau tidak bisa dinalar.
2. Kesaktian merupakan kemampuan melebihi manusia biasa yang dimiliki tokoh.
3. Anonim berarti tidak diketahui secara jelas nama pengarang dari cerita tersebut.
4. Istana sentris berarti memiliki latar atau bertema kerajaan.

Karakteristik hikayat yang tergambar dari teks tersebut adalah istana sentris. Hal tersebut digambarkan dengan penggunaan julukan "Galuh Ajeng, Paduka, Baginda". Julukan tersebut menggambarkan kedudukan yang terdapat di istana, seperti pada kalimat "Candra Kirana diusir dan terhuyung- huyung dituntun Mahadewi ke peraduannya bersama para dayang dan pengasuh."

Dengan demikian, karakteristik hikayat pada teks tersebut adalah istana sentris.

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Pertanyaan serupa