Fadelia B

04 Mei 2022 09:58

Iklan

Fadelia B

04 Mei 2022 09:58

Pertanyaan

Hikayat Amir Dahulu kala di Sumatra, hiduplah seorang saudagar yang bernama Syah Alam. Syah Alam mempunyai seorang anak bernama Amir. Amir tidak mengelola uangnya dengan baik. Setiap hari dia membelanjakan uang yang diberi ayahnya. Karena sayangnya pada Amir, Syah Alam tidak pernah memarahinya. Lama-kelamaan Syah Alam jatuh sakit. Semakin hari sakitnya semakin parah. Banyak uang yang dikeluarkan untuk pengobatan, tetapi tidak kunjung sembuh. Akhirnya mereka jatuh miskin. Penyakit Syah Alam semakin parah. Sebelum meninggal, Syah Alam berkata, ”Amir, Ayah tidak bisa memberikan apa-apa lagi padamu. Engkau harus bisa membangun usaha lagi seperti Ayah dulu. Jangan kau gunakan waktumu sia-sia. Bekerjalah yang giat, pergi dari rumah.Usahakan engkau terlihat oleh bulan, jangan terlihat oleh matahari.”.”Ya, Ayah. Aku akan turuti nasihatmu,” jawab Amir. Sesaat setelah Syah Amir meninggal, ibu Amir juga sakit parah dan akhirnya meninggal. Sejak itu Amir bertekad untuk mencari pekerjaan. Ia teringat nasihat ayahnya agar tidak terlihat matahari, tetapi terlihat bulan. Oleh sebab itu, kemana-mana ia selalu memakai payung. Pada suatu hari, Amir bertmu dengan Nasrudin, seorang menteri yang pandai. Nasarudin sangat heran dengan pemuda yang selalu memakai payung itu. Amir bercerita alasannya berbuat demikian. Nasarudin tertawa. Nasarudin berujar, ” Begini ya, Amir. Bukan begitu maksud pesan ayahmu dulu. Akan tetapi, pergilah sebelum matahari terbit dan pulanglah sebelum malam. Jadi, tidak mengapa engkau terkena sinar matahari. ” Setelah memberi nasihat, Nasarudin pun memberi pinjaman uang kepada Amir. Amir lalu berjualan makanan dan minuman. Ia berjualan siang dan malam. Lama-kelamaan usaha Amir semakin maju. Sejak itu, Amir menjadi saudagar kaya. Nilai moral yang terdapat pada hikayat tersebut adalah....

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

06

:

23

:

24

Klaim

78

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

F. Siregar

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Medan

18 Agustus 2022 04:39

Jawaban terverifikasi

Nilai moral yang terdapat pada hikayat tersebut adalah "Janganlah menjadi orang yang boros." Perhatikan penjelasan berikut, ya. Nilai moral merupakan nilai-nilai yang berkaitan dengan akhlak atau etika yang berlaku di dalam masyarakat. Cara menemukan nilai dalam cerpen, yaitu: 1. Membaca cerpen dengan saksama. 2. Menganalisis tindakan dan dialog yang dilakukan oleh tokoh. 3. Menyimpulkan nilai-nilai kehidupan dapat dilakukan melalui tindakan atau dialog tokoh. Selain itu juga dapat dilakukan dengan menganalisis narasi yang ditulis. Berdasarkan penjelasan di atas, nilai moral yang terdapat pada hikayat tersebut adalah "Janganlah menjadi orang yang boros." Hal ini dapat diketahui melalui kalimat "... Amir tidak mengelola uangnya dengan baik. Setiap hari dia membelanjakan uang yang diberi ayahnya." Dengan demikian, nilai moral yang terdapat pada hikayat tersebut adalah "Janganlah menjadi orang yang boros."


Iklan

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Assalamu’alaikum Wr. Wb Yang kami hormati bapak dan ibu serta para hadirirn sekalian yang berbahagia. Puji syukur kita sanjungkan kehadirat Allah swt, karena dengan limpahan dan karunia-Nya kita bisa berkumpul di sini. Salawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad saw, karena beliau menyiarkan agama yang haq, yakni agama islam, agama yang diridai oleh Allah swt. Semoga kita sekalian termasuk ke dalam umat-Nya yang diberkahi. Amin ya rabbal alamin. Hadirin sekalian yang berbahagia! Dirasa amat penting sekali jiwa sosial untuk diterapkan di lingkungan keluarga, sanak saudara, bahkan juga di masyarakat luas. Karena dengan jiwa sosial, maka terjalinlah di antara kita saling tolong-menolong, dan kasih sayang. Sehngga orang-orang yang butuh akan pertolongan kita, akan mendapatkan haq-Nya. Perhatikan kalimat berikut! Puji syukur kita sanjungkan kehadirat Allah swt, karena dengan limpahan karuniaNya kita bisa berkumpul di sini. Kalimat tersebut termasuk …. A. salam pembuka B. ucapan terima kasih C. pengenalan topik D. tema E. judul

171

0.0

Jawaban terverifikasi