Empati sangat penting untuk proses desain yang berpusat pada manusia. Hal yang ditekankan pada proses empati adalah .... A. Menganalisis masalah B. mengumpulkan ide-ide C. mencurahkan gagasan D. menguji produk E. mengesampingkan asumsi pribadi

Empati sangat penting untuk proses desain yang berpusat pada manusia. Hal yang ditekankan pada proses empati adalah ....

A. Menganalisis masalah

B. mengumpulkan ide-ide

C. mencurahkan gagasan

D. menguji produk

E. mengesampingkan asumsi pribadi

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan ruangbelajar

Habis dalam

Klaim

Jawaban terverifikasi

Navniaaa N

10 Juni 2024 03:14

Jawaban terverifikasi

E. mengesampingkan asumsi pribadiYaps, tahap pertama Design Thinking dimulai dengan mendapatkan pemahaman empati tentang masalah yang sedang hendak diselesaikan. Proses ini memungkinkan pemikir desain untuk mengesampingkan asumsi pribadi dalam upaya mendapatkan wawasan tentang pengguna dan kebutuhannya.

E. mengesampingkan asumsi pribadi

Yaps, tahap pertama Design Thinking dimulai dengan mendapatkan pemahaman empati tentang masalah yang sedang hendak diselesaikan. Proses ini memungkinkan pemikir desain untuk mengesampingkan asumsi pribadi dalam upaya mendapatkan wawasan tentang pengguna dan kebutuhannya.

· 0.0 (0)

Nanda R

Community

18 Juni 2024 04:32

Jawaban terverifikasi

Jawabannya adalah:E. mengesampingkan asumsi pribadiProses empati dalam desain yang berpusat pada manusia melibatkan kemampuan untuk memahami dan merasakan pengalaman, kebutuhan, dan pandangan pengguna tanpa membiarkan asumsi pribadi menghalangi pemahaman yang mendalam terhadap perspektif pengguna. Dengan mengesampingkan asumsi pribadi, desainer dapat lebih terbuka terhadap pandangan dan pengalaman yang berbeda dari pengguna, sehingga dapat menciptakan solusi yang lebih relevan dan bermanfaat bagi mereka.

Jawabannya adalah:

E. mengesampingkan asumsi pribadi

Proses empati dalam desain yang berpusat pada manusia melibatkan kemampuan untuk memahami dan merasakan pengalaman, kebutuhan, dan pandangan pengguna tanpa membiarkan asumsi pribadi menghalangi pemahaman yang mendalam terhadap perspektif pengguna. Dengan mengesampingkan asumsi pribadi, desainer dapat lebih terbuka terhadap pandangan dan pengalaman yang berbeda dari pengguna, sehingga dapat menciptakan solusi yang lebih relevan dan bermanfaat bagi mereka.

· 0.0 (0)