Juliana I

13 Mei 2022 04:16

Iklan

Iklan

Juliana I

13 Mei 2022 04:16

Pertanyaan

Dedikasi Dokter Handoko Bantu Pasien Corona Usia tampaknya tidak menjadi halangan bagi dokter senior spesialis paru bernama dr. Handoko Gunawan SpP ini. Karena dokter yang setiap harinya praktek di RS Graha Kedoya, Jakarta Barat, itu tetap memilih menjadi garda terdepan dalam menangani pasien virus corona. Bersama dengan pahlawan medis lainnya, dokter Handoko usianya saat ini menjelang 80 tahun, namun ia masih aktif bekerja hingga pagi membantu para pasien. Seperti diketahui virus Corona bisa berdampak lebih fatal bagi orang-orang di usia lanjut. Namun bagi dr. Handoko bukan menjadi halangan baginya untuk menghandle pasien covid-19 yang semakin banyak terpapar di Jakarta. Meskipun anak-anaknya sudah menyarankan untuk tidak terjun menangani pasien covid-19, karena usianya sudah tua. Namun dr. Handoko tetap bersikeras untuk tetap menangani pasien covid-19, meskipun mati juga tidak apa-apa baginya. Dr. Handoko terus bekerja tanpa lelah, bahkan sampai jam tiga pagi. Selain, pekerja keras, dr. Handoko juga dikenal sebagai sosok dokter senior yang baik, ramah, sering bersiul kalau lagi jalan kaki dari satu lantai ke lantai lain untuk mengecek pasien. Saat ini dr. Handoko menjadi sorotan lantaran aksinya menolong pasien corona yang tak kenal waktu. Tagar Dokter Handoko Gunawan pun memuncaki trending topik Indonesia, ribuan cuitan mendoakan keselamatan sang dokter dan memberikan pujian atas dedikasi tingginya meski sudah memasuki lanjut usia. Netizen juga berharap banyak dokter-dokter muda di Indonesia memiliki rasa sosial yang tinggi untuk menolong pasien-pasien. Mengingat saat ini tenaga medis menjadi garda terdepan untuk kasus virus Corona. Dan juga mengajak masyarakat lainnya untuk tetap tinggal di rumah dan tidak pergi ke tempat keramaian, hal ini pun jadi salah satu cara membantu para tenaga medis mengurangi pasien Corona. Dalam cerita inspiratif di atas, dr. Handoko Gunawan, walau usianya menjelang 80 tahun tetap menolong pasien corona tanpa mengenal lelah. Dr. Handoko tetap memberikan dedikasinya kepada pasien-pasien yang terpapar virus mematikan tersebut, walaupun dilarang oleh anak-anaknya, bahkan sekalipun maut menyerangnya. Di mana terjadinya cerita tersebut?


1

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

N. Dwi

Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia

19 Mei 2022 06:07

Jawaban terverifikasi

Cerita inspiratif merupakan sebuah kisah yang menceritakan perihal yang dapat menambah semangat atau menggugah semangat seseorang. Informasi dalam cerita inspiratif adalah kumpulan penjelasan yang disampaikan pada khalayak. Informasi bersifat penting sehingga dalam bentuk teks menjadi inti suatu pembahasan. Jenis informasi terbagi menjadi dua, yaitu: 1. Informasi tersurat merupakan informasi yang disampaikan secara langsung. 2. Informasi tersirat merupakan informasi yang disampaikan secara tidak langsung. Cara menemukan informasi dalam sebuah teks adalah sebagai berikut. 1. Bacalah teks secara keseluruhan dengan saksama. 2. Tentukan informasi penting dalam teks. 3. Pahami setiap informasi yang disampaikan. 4. Cocokkan informasi yang didapatkan dengan teksnya. Berdasarkan penjelasan, peristiwa dalam cerita di atas terjadi di RS Graha Kedoya, Jawa Barat. Informasi tersebut sesuai dengan kutipan kalimat cerita di atas, yaitu "Karena dokter yang setiap harinya praktik di RS Graha Kedoya, Jakarta Barat, itu tetap memilih menjadi garda terdepan dalam menangani pasien virus corona." Dengan demikian, peristiwa dalam cerita di atas terjadi di RS Graha Kedoya, Jawa Barat.


Iklan

Iklan

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Bacalah kutipan buku nonfiksi berikut! Puputan Upacara puputan atau dhautan bagi masyarakat Jawa merupakan upacara yang dilakukan dalam rangkaian upacara kelahiran seorang anak. Upacara ini dilaksanakan pada sore hari ketika tali pusar si bayi telah putus atau lepas (puput atau dhaut berarti lepas). Waktu yang diperlukan untuk penyelenggaraan puputan tidak dapat ditentukan secara pasti Hal ini bergantung kepada lama tidaknya tali pusar si bayi lepas dengan sendirinya. Tali pusar si bayi dapat putus sebelum seminggu bahkan lebih dari seminggu sejak kelahiran. Keluarga si bayi harus siap mengadakan upacara puputan jika sewaktu- waktu tali pusar tersebut putus. Upacara ini diselenggarakan dengan mengadakan kenduri atau selamatan yang dihadiri oleh kerabat dan tetangga terdekat. Sesajian (makanan) yang disediakan dalam upacara puputan, antara lain nasi gudangan yang terdiri atas nasi dengan lauk-pauk, sayur-mayur dan parutan kelapa, bubur merah, bubur putih, dan jajan pasar. Upacara puputan biasanya ditandai dengan dipasangnya sawuran (bawang merah, dlingo bengle yang dimasukkan ke ketupat), dan aneka macam duri kemarung di sudut- sudut kamar bayi. Selain sawuran dipasang juga daun nanas yang diberi warna hitam putih (bergaris-garis), daun apa-apa, awar-awar, girang, dan duri kemarung. Di halaman rumah dipasang tumbak sewu, yaitu sapu lidi yang didirikan dengan tegak. Di tempat tidur si bayi diletakkan benda-benda tajam seperti pisau dan gunting. Dalam upacara puputan dhautan terdapat makna atau lambang atau yang tersirat dalam makanan dan alat yang digunakan tersebut. Sumber: Maryani, Indonesia nan Indah: Upacara Adat, Semarang. Alprin, 2019 Buatlah rangkuman isi kutipan buku nonfiksi tersebut!

391

0.0

Jawaban terverifikasi