Lulu L

22 Juli 2022 16:02

Iklan

Iklan

Lulu L

22 Juli 2022 16:02

Pertanyaan

Cermati puisi berikut! Jangan di Sini Kita Berhenti Kenapa di sini kita berhenti Jalan masih panjang untuk kita lewati Jangan takut pada rintangan yang menghalangi Lewatilah, hiraukanlah teriakkan yang menghujam hati Toh, nanti mereka juga bakal mengerti lni jurang bakal kita lompati Dan lihat, di seberang sana mentari telah menanti Jangan di sini kita berhenti Jalan masih panjang untuk kita lalui Kalimat tanggapan (esai) yang sesuai dengan isi puisi tersebut adalah .... A. lsi puisi tersebut mengisahkan seseorang yang kecewa terhadap keinginannya yang tak pernah terwujud. B. Pengarang ingin menyampaikan bahwa setiap orang mempunyai jalan hidup masing-masing dan jangan iri dengan orang lain. C. Puisi tersebut menjelaskan bahwa kita hendaknya dapat meraih cita-cita dengan menuntut ilmu sepanjang hayat. D. Puisi tersebut mengajak kita agar tidak menyerah dalam menghadapi rintangan hidup demi mencapai masa depan cerah. E. Penulis ingin mengungkapkan pengalaman dalam kehidupannya tentang cobaan yang dilalui seseorang.


82

1

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

M. Beni

Mahasiswa/Alumni Universitas Muria Kudus

11 Oktober 2022 23:19

Jawaban terverifikasi

Jawaban yang benar adalah D. Yuk simak pembahasan berikut. Esai adalah karangan yang berisi pembahasan tentang sebuah topik berdasarkan sudut pandang penulisnya. Bait pertama puisi tersebut menceritakan agar tidak mudah menyerah menghadapi rintangan dalam hidup seperti pada kalimat "jalan masih panjang" yang berarti perjalanan hidup masih lama. Bait kedua berisi harapan akan masa depan yang cerah yang terdapat pada kalimat "mentari telah menanti" yang berarti masa depan atau kehidupan yang akan datang lebih baik. Sehingga kalimat tanggapan (esai) yang sesuai dengan kutipan puisi tersebut adalah ajakan agar kita tidak mudah menyerah menghadapi rintangan dalam hidup demi mencapai masa depan yang cerah. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah D.


Iklan

Iklan

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis

Dapatkan akses pembahasan sepuasnya
tanpa batas dan bebas iklan!

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

Roboguru Plus

Dapatkan pembahasan soal ga pake lama, langsung dari Tutor!

Chat Tutor

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Hasan sebetulnya hanya anak kecil yang ditinggal oleh kedua orang tuanya. tubuhnya yang kecil dan kurus itu tiba-tiba saja berubah drastis. Ia kini memeliki tubuh yang kekar dan kuat semenjak mendapat kejaiban pada malam itu. potongan paragraf di atas merupakan … A. Orientasi B. Komplikasi C. Resolusi D. Rekomplikasi

20

0.0

Jawaban terverifikasi

Kutipan hikayat (1) Maka anakanda baginda yang dua orang itu pun sampailah usia tujuh tahun dan dititahkan pergi mengaji kepada Mualim Sufian. Sesudah tahu mengaji, mereka dititah pula mengaji kitab usul, fikih, hingga saraf, tafsir sekaliannya diketahuinya. Setelah beberapa lamanya, mereka belajar pula ilmu senjata, ilmu hikmat, dan isyarat tipu peperangan. Maka baginda pun bimbanglah, tidak tahu siapa yang patut dirayakan dalam negeri karena anaknya kedua orang itu sama-sama gagah. Jikalau baginda pun mencari muslihat; ia menceritakan kepada kedua anaknya bahwa ia bermimpi bertemu dengan seorang pemuda yang berkata kepadanya: barang siapa yang dapat mencari buluh perindu yang dipegangnya, ialah yang patut menjadi raja di dalam negeri. Kutipan cerpen (2) “Memang ngapain sih Mas, ke Madura segala? Lama lagi!” “Diajak survei sama salah satu profesor dan kontraktor, untuk perencanaan bangunan besar disana, Dik Manis! Sekalian penelitian skripsi Mas..." Ah, soal bangunan dan penelitian skripsi. Lalu kenapa Mas Gagah bisa berubah jadi aneh gara-gara hal tersebut? Pikirku waktu itu. "Mas ketemu kiai hebat di Madura," cerita Mas Gagah antusias. "Namanya Kiai Ghufron! Subhanallah, orangnya sangat bersahaja, santri-santrinya luar biasa! Di sana Mas memakai waktu luang Mas untuk mengaji pada beliau. Dan tiba-tiba dunia jadi lebih benderang!" tambahnya penuh semangat. “Nanti kapan-kapan kita kesanaya, Git. 1. Pernyatan berikut yang sesuai dengan penggalan hikayat dan cerpen di atas adalah.... A. Kedua kutipan di atas menggunakan konjungsi di awal kalimat. B. Kedua kutipan di atas tidak menggunakan konjungsi di awal kalimat. C. Kedua kutipan di atas menggunakan konjungsi di awal dan akhir kalimat. D. Kutipan 1, menggunakan konjungsi di awal kalimat sedangkan kutipan 2 tidak menggunakan konjungsi di awal kalimat. E. Kutipan pertama menggunakan konjungsi diakhir kalimat sedangkan kutipan 2 menggunakan konjungsi di awal dan akhir kalimat.

108

0.0

Jawaban terverifikasi