cara menulis kutipan pada karya ilmiah...

Question

cara menulis kutipan pada karya ilmiah

N. Juliana · Accepted Answer

Hai, Tyesa J. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru.

Kakak bantu jawab ya.

Jawaban untuk soal ini adalah  dengan cara kutipan langsung dan kutipan tidak langsung.

Mari cermati pembahasan berikut.

Karya ilmiah merupakan sebuah karya yang dihasilkan dari kegiatan menulis, dengan menggunakan penerapan kaidah ilmiah, mengutamakan aspek rasionalitas, mengusung permasalahan yang bersifat objektif serta faktual.

Kutipan adalah pinjaman kalimat atau pendapat/ide/gagasan orang lain yang diambil
dari sumber tertentu.

Ada dua cara menulis kutipan pada karya ilmiah, yaitu:
1. Kutipan langsung adalah mengutip tulisan dari sumber acuan tanpa merubah kalimat sang penulis.
Berikut ini cara menulis kutipan langsung, yaitu:
- Kalimat kutipan harus diintegrasikan dengan teks.
- Jarak antar baris kutipan adalah dua spasi.
- Kutipan diapit dengan tanda kutip/petik dua ("…").
- Setelah kutipan, jangan lupa menuliskan sumber berupa nama pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman di dalam tanda kurung.
Contohnya: “Penulis juga sama dengan profesi lain, harus terus mengasah diri dan memutakhirkan terus perkembangan dalam dunia penulisan. Zaman bergerak dan selalu punya dinamika sendiri” (Puthut EA 2021, h.45)

2. Kutipan tidak langsung artinya para penulis tidak mengutip secara utuh kalimat dari sumber acuan, tetapi penulis merangkai kalimatnya sendiri. Kutipan tidak langsung atau biasa disebut parafrasa, umumnya tidak perlu menuliskan nomor halaman dari sumber yang dikutip.
Contohnya: Teori ini dicanangkan oleh Goffman (1951) yang berpendapat bahwa laki-laki cenderung memilih pasangan yang memiliki status sosial yang sama dengannya.

Dengan demikian, cara menulis kutipan pada karya ilmiah dilakukan dengan dua cara, yakni kutipan langsung dan kutipan tidak langsung.

Semoga bermanfaat ya🙂

cara menulis kutipan pada karya ilmiah

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Pertanyaan serupa