Muhammad R

09 Desember 2019 10:46

Iklan

Muhammad R

09 Desember 2019 10:46

Pertanyaan

buku yang ditulis Adam Smith berjudul the wealth of nation,membahas tentang

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

19

:

35

:

01

Klaim

2

4


Iklan

Elsa D

09 Desember 2019 15:24

Kemakmuran negara sistem ekomomi liberal


Iklan

Aris F

29 Juli 2024 11:39

Buku yang ditulis Adam Smith berjudul the wealth of nations membahas


Aris F

29 Juli 2024 11:42

Bagi individu, manfaat mempelajari ilmu ekonomi untuk


Aris F

29 Juli 2024 11:42

Bagi individu manfaat mempelajari ilmu ekonomi untuk


Mau jawaban yang terverifikasi?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Teks 1 Salah Kelas Pagi itu, Joni nampak bahagia sekali. Di meja makan, ibunya bertanya kepada Joni. "Jon, Ibu perhatikan dari tadi kamu senyum-senyum sendiri?" "Anu, Bu, semalam ibu wali kelas membagikan jadwal tatap muka terbatas. Senang rasanya karena besok aku bisa bertemu teman-teman. Belajar daring di rumah membosankan, Bu. Apalagi kalau zoom meeting Matematika." "Memangnya kenapa kalau Matematika, Jon?" Ibu bertanya kembali. "Gurunya galak, Bu, materinya juga susah, wong diajarkan di kelas saja masih susah pahamnya, apalagi daring," jawab Joni. "Oh, begitu," Ibu menimpali. "Ya sudah, Bu. Joni pamit, ya." Joni langsung pergi sambil mencium tangan ibunya. Sekolah sudah nampak ramai. Joni berjalan sambil sesekali melihat jadwal mapel yang dibagikan wali kelasnya. Lalu, dia segera masuk kelas dan ternyata sudah ada guru di dalam kelas. "Selamat pagi, Pak. Maaf, saya terlambat." "Selamat pagi juga, Nak, silakan duduk," sahut Pak Guru. Joni langsung mencari kursi dan duduk tanpa melihat kanan kiri. Saat mengeluarkan buku catatan, Joni mengedarkan pandangannya dan langsung kaget. Semua seperti asing. Dia seperti tidak mengenali teman sekelasnya, apalagi semuanya memakai masker. Dia berusaha meyakinkan diri sendiri bahwa mereka adalah teman kelasnya. Tidak berapa lama, Joni kaget ketika melihat ke papan tulis Pak Guru sedang menjelaskan soal Matematika, padahal seingatnya jadwal pagi itu adalah Bahasa Indonesia. "Astaga, ini kan kelasku satu tahun yang lalu, ini kan kelas satu. Sekarang kan aku sudah naik kelas dua." Keringat dingin keluar di wajah Joni, lalu dia memberanikan diri menemui Pak Guru. "Maaf, Pak, karena sudah satu tahun daring, saya lupa kalau sekarang saya sudah kelas dua. Saya salah masuk kelas, Pak." Semua peserta didik pun tertawa. Dengan wajah malu, Joni keluar kelas. Teks 2 PKH Pada suatu hari, dua orang ibu rumah tangga sedang berbincang-bincang di depan rumah. Mereka sedang asyik membahas tentang bantuan pemerintah yang dinamakan PKH. Bu Tuti : Mar, aku semakin heran dengan pemerintah sekarang. Bu Marni Loh, kenapa, Bu? Ada masalah? (penasaran) Bu Tuti : Ya jelas ada. Kalau enggak ada, buat apa saya repot-repot membahas masalah ini? Bu Marni: Oalah, Bu, sempat-sempatnya memikirkan pemerintah, memangnya pemerintah memikirkan nasib kita? Bu Tuti : Jangan salah. Tuh, lihat tetangga sebelah kita. Dia dapat bantuan dari pemerintah. Setiap bulan, dia rutin mengambil sembako di warung dekat balai desa sana. Bu Marni Masa? Enggak salah, sampeyan, Bu? Dia, kan, lumayan mampu. Lihat saja, kulkas ada, mesin cuci punya, motor dua, kalau pergi perhiasannya selalu menempel di tangannya. Benar enggak salah, Bu? (sedikit tidak percaya) Bu Tuti : Nah, itu yang membuat saya bingung. Kenapa dia dapat bantuan? Padahal, kalau dipikir, dia tergolong keluarga mampu. Coba kita bandingkan dengan tetangga kita yang lain. Ada yang jauh lebih berhak mendapatkan bantuan itu sebenarnya. Bu Marni : Iya betul Bu. Ngomong-ngomong, bantuan apa yang bisa dia dapat, Bu? Bu Tuti Bu Marni: Masa kamu enggak tahu? Itu, loh, bantuan PKH. Oh, yang rumahnya ditempeli stiker "Keluarga Miskin" itu, to? Bu Tuti Nah, itu kamu tahu, Mar. (mengacungkan jempol kepada Bu Marni) Bu Marni Bu Tuti Ya tahu lah, Bu. Apa, sih, yang tidak saya ketahui? Mar, PKH itu apa, to? (penasaran) Bu Marni Program Keluarga Harapan. Bu Tuti : Harapan apa? Bu Marni Harapan biar dikasih sembako tiap bulan, ha...ha...ha... Bu Tuti : Ngawur kamu, Mar. Tulislah persamaan dan perbedaan kedua teks tersebut

9

3.7

Jawaban terverifikasi

Paragraf berikut yang menggunakan konjungsi penyebab adalah.... A. Negeri 5 Menara adalah novel karya Ahmad Fuadi yang diterbitkan oleh Gramedia pada tahun 2009. Novel ini mengisahkan tentang kehidupan 6 santri dari daerah yang berbeda. Mereka menuntut ilmu di Pondok Madani. Mereka adalah: Alif Fikri Chaniago dari Maninjau, Raja Lubis dari Medan, Said Jufri dari Surabaya, Dulmajidmajid dari Sumenep, Atang dari Bandung, Baso Salahuddin dari Gowa. B. Cerita ini dimulai saat mereka bersekolah dan belajar bersama dari kelas 1 sampai kelas 6. Hal itu, membuat 6 santri tersebut semakin dekat dan akrab. Mereka juga memiliki kegemaran yang sama, yaitu duduk di bawah Menara pohon madani. Dari kegemaran itu, mereka menyebut diri mereka sebagai Sahibul Menara. C. Kelebihan novel ini, antara lain berisi motivasi bagi para pembacanya. Isinya begitu menarik dan mengesankan, banyak amanat yang dapat diambil dari kisah tersebut. Novel Negeri 5 Menara yang ditulis oleh Ahmad Fuadi juga pernah menjadi best seller karena bercerita tentang dunia pendidikan pesantren. Akan tetapi, novel ini juga memiliki kekurangan. Antara lain, bahasanya sulit dipahami dan ada beberapa bacaan menggunakan bahasa Arab yang tidak diterjemahkan. D. Buku berjudul Teori dan Apresiasi Puisi ditulis Herma J. Waluyo ini mengungkapkan teori tentang memahami puisi. Buku ini menyajikan puisi-puisi pada zamannya. Buku ini ditulis dengan bahasa yang mudah dipahami. Selain itu, buku ini juga disertai dengan contoh-contoh konkret puisi.

1

0.0

Jawaban terverifikasi

Iklan

Cermati teks berikut! Generasi stroberi merupakan istilah yang diberikan kepada generasi yang memiliki ide dan kreativitas yang tinggi, tetapi mudah menyerah dan rapuh. Istilah ini diibaratkan seperti buah stroberi tampak bagus dan segar dari luar, tetapi memiliki daging yang lunak dan mudah hancur. Istilah generasi stroberi ini mungkin tidak asing didengar oleh para generasi X yang lahir tahun 1980. Istilah yang digunakan. pertama kali di Taiwan untuk mengindikasi generasi yang lahir setelah tahun 1981. Namun, kini di tengah era generasi Z, istilah itu kembali muncul. Istilah generasi stroberi bukan penggambaran tentang usia, melainkan kondisi tertentu yang berkaitan dengan tekanan sosial. Hal ini sesuai dengan penciptanya, Sosiolog Australia, Paul Hirst, tahun 1978, dalam buku yang berjudul The Graying of The Greens: Demographic Change and Political Realignment in Australia. Pernyataan umum yang tersurat sesuai dengan isi teks adalah.... A.Buku Paul Hirst sangat sesuai untuk menggambarkan kondisi generasi X yang lahir tahun 1980 dan generasi Z B.Istilah generasi stroberi merupakan istilah yang menggambarkan kondisi tertentu bukan tentang usia C.Generasi yang memiliki kreativitas tinggi, tetapi mudah menyerah diibaratkan stroberi yang segar dan muda D.Paul Hirst menciptakan istilah generasi stroberi untuk mengindikasi generasi yang lahir setelah tahun 1981 E.Generasi stroberi merupakan buah stroberi tampak bagus dan segar, tetapi lunak dan mudah hancur dagingnya

3

5.0

Jawaban terverifikasi