Anggi V
26 Juli 2024 22:50
Iklan
Anggi V
26 Juli 2024 22:50
Pertanyaan
7
2
Iklan
Alifa A
27 Juli 2024 00:39
Untuk mendiagnosis infeksi virus corona, dokter akan mengawali dengan anamnesis atau wawancara medis. Di sini dokter akan menanyakan seputar gejala atau keluhan yang dialami pasien. Selain itu, dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan darah untuk membantu menegakkan diagnosis.
· 0.0 (0)
Iklan
Nanda R
Community
27 Juli 2024 05:34
Mengamati struktur mikroorganisme penyebab COVID-19, yaitu virus SARS-CoV-2, memerlukan teknik mikroskopi yang canggih dan metode laboratorium khusus. Berikut adalah langkah-langkah dan teknik yang digunakan untuk mengamati struktur virus SARS-CoV-2:
1. Pengambilan Sampel
2. Isolasi dan Kultivasi Virus
Isolasi Virus: Virus SARS-CoV-2 harus diisolasi dari sampel dengan menggunakan media kultur sel yang sesuai. Proses ini melibatkan inkubasi sel-sel yang dapat menjadi inang virus dan menunggu virus berkembang biak.
Kultivasi Sel: Sel-sel yang terinfeksi kemudian dikultur untuk mendapatkan jumlah virus yang cukup untuk analisis mikroskopis.
3. Persiapan Sampel untuk Mikroskopi
Fiksasi: Sampel sel yang terinfeksi biasanya difiksasi menggunakan larutan fiksatif seperti formaldehida untuk menjaga struktur sel dan virus.
Pengeringan dan Penempelan: Sampel yang telah difiksasi kemudian dikeringkan dan ditempelkan pada slide mikroskopi. Proses ini berbeda tergantung pada jenis mikroskopi yang digunakan.
Pewarnaan: Pewarnaan diperlukan untuk meningkatkan kontras antara virus dan latar belakang sel. Pewarnaan spesifik dapat digunakan untuk menandai struktur virus.
4. Teknik Mikroskopi
Mikroskopi Elektron (EM):
Mikroskopi Fluoresensi:
Mikroskopi Konfokal:
5. Analisis dan Interpretasi
Pengolahan Gambar: Gambar yang diperoleh dari mikroskopi biasanya memerlukan pengolahan gambar untuk meningkatkan kontras dan detail. Software khusus dapat digunakan untuk analisis kuantitatif.
Interpretasi Struktur: Penafsiran gambar mikroskopis harus dilakukan oleh ahli virologi dan ahli mikroskopi untuk memastikan bahwa struktur yang diamati sesuai dengan karakteristik virus SARS-CoV-2.
6. Kontrol Kualitas dan Validasi
Kontrol Kualitas: Penggunaan kontrol positif dan negatif selama proses mikroskopi untuk memastikan akurasi dan konsistensi hasil.
Validasi: Verifikasi hasil dengan teknik lain seperti PCR atau ELISA untuk memastikan bahwa apa yang diamati adalah SARS-CoV-2 dan bukan kontaminan.
· 0.0 (0)
Tanya ke Forum
Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu
LATIHAN SOAL GRATIS!
Drill Soal
Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian
Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!