Khodijaah K

19 Maret 2024 03:46

Iklan

Iklan

Khodijaah K

19 Maret 2024 03:46

Pertanyaan

apa yang membatasi permintaan dalam islam


3

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Iklan

Daniel N

19 Maret 2024 09:26

Jawaban terverifikasi

<p>Batasan permintaan dalam Islam terdiri atas beberapa faktor:</p><ol><li><strong>Kebijakan Syariah</strong>: Permintaan dalam Islam tergantung pada kebijakan syariah yang mengatur berbagai aspek kehidupan, termasuk konsumsi dan perdagangan.</li><li><strong>Kebutuhan</strong>: Permintaan dalam Islam diperjelas dalam hal hal yang diperlukan untuk kehidupan, seperti makan, minum, pakaian, dan perlengkapan kebutuhan pokok.</li><li><strong>Kebijakan Pribadi</strong>: Permintaan dalam Islam juga tergantung pada kebijakan pribadi setiap individu, termasuk kebijakan sebagai muslim yang tidak boleh berlebihan (isyraf) dan harus mengutamakan kebaikan (maslahah).</li><li><strong>Kategori Barang</strong>: Permintaan dalam Islam mengingatkan tentang barang yang halal dan yang haram. Hanya barang halal yang diperbolehkan untuk konsumsi dan digunakan.</li><li><strong>Kebijakan Ekonomi Islam</strong>: Dalam teori permintaan Islam, ada batasan analisis yang hanya mengacu pada variabel-variabel pasar, seperti harga, pendapatan, dan sebagainya. Variabel-variabel lainnya, seperti nilai moral, kesederhanaan, keadilan, dan sikap mendahulukan orang lain, tidak dimasukkan dalam analisis.</li></ol><p>Dalam kasus yang ditanyakan, apa yang membatasi permintaan dalam Islam akan tergantung pada bagian tersebut yang dipersyaratan. Misalnya, jika permintaan terkait barang halal, maka batasan permintaan akan berasal dari kategori barang yang diperbolehkan dalam ajaran Islam. Jika permintaan terkait pendapatan, maka batasan permintaan akan berasal dari kebijakan pribadi setiap individu.</p>

Batasan permintaan dalam Islam terdiri atas beberapa faktor:

  1. Kebijakan Syariah: Permintaan dalam Islam tergantung pada kebijakan syariah yang mengatur berbagai aspek kehidupan, termasuk konsumsi dan perdagangan.
  2. Kebutuhan: Permintaan dalam Islam diperjelas dalam hal hal yang diperlukan untuk kehidupan, seperti makan, minum, pakaian, dan perlengkapan kebutuhan pokok.
  3. Kebijakan Pribadi: Permintaan dalam Islam juga tergantung pada kebijakan pribadi setiap individu, termasuk kebijakan sebagai muslim yang tidak boleh berlebihan (isyraf) dan harus mengutamakan kebaikan (maslahah).
  4. Kategori Barang: Permintaan dalam Islam mengingatkan tentang barang yang halal dan yang haram. Hanya barang halal yang diperbolehkan untuk konsumsi dan digunakan.
  5. Kebijakan Ekonomi Islam: Dalam teori permintaan Islam, ada batasan analisis yang hanya mengacu pada variabel-variabel pasar, seperti harga, pendapatan, dan sebagainya. Variabel-variabel lainnya, seperti nilai moral, kesederhanaan, keadilan, dan sikap mendahulukan orang lain, tidak dimasukkan dalam analisis.

Dalam kasus yang ditanyakan, apa yang membatasi permintaan dalam Islam akan tergantung pada bagian tersebut yang dipersyaratan. Misalnya, jika permintaan terkait barang halal, maka batasan permintaan akan berasal dari kategori barang yang diperbolehkan dalam ajaran Islam. Jika permintaan terkait pendapatan, maka batasan permintaan akan berasal dari kebijakan pribadi setiap individu.


Iklan

Iklan

Salsabila M

06 April 2024 15:21

Jawaban terverifikasi

<p>Dalam ekonomi Islam, permintaan juga memiliki batasan yang diatur oleh prinsip-prinsip syariah. Beberapa faktor yang membatasi permintaan dalam ekonomi Islam antara lain:</p><p><strong>Kepatuhan Terhadap Hukum Syariah</strong>: Permintaan dalam ekonomi Islam haruslah sejalan dengan prinsip-prinsip hukum syariah. Ini berarti bahwa barang atau jasa yang diminta haruslah halal dan tidak melanggar prinsip-prinsip agama Islam.</p><p><strong>Keadilan dan Keseimbangan</strong>: Permintaan dalam ekonomi Islam haruslah dilakukan dengan prinsip keadilan dan keseimbangan. Tidak boleh terjadi eksploitasi atau penyalahgunaan terhadap orang lain dalam proses permintaan.</p><p><strong>Keterbatasan Keuangan</strong>: Seperti dalam ekonomi konvensional, permintaan dalam ekonomi Islam juga dibatasi oleh keterbatasan keuangan individu atau masyarakat. Seseorang hanya dapat meminta barang atau jasa sesuai dengan kemampuan finansialnya.</p><p><strong>Kepentingan Bersama</strong>: Permintaan dalam ekonomi Islam juga harus memperhatikan kepentingan bersama (maslahah) masyarakat. Ini berarti bahwa permintaan tidak boleh merugikan atau merugikan orang lain atau masyarakat secara keseluruhan.</p><p><strong>Ketidakberpihakan</strong>: Permintaan dalam ekonomi Islam tidak boleh memihak pada pihak-pihak tertentu dengan merugikan pihak lain. Semua transaksi harus dilakukan dengan prinsip kesetaraan dan tanpa penindasan.</p>

Dalam ekonomi Islam, permintaan juga memiliki batasan yang diatur oleh prinsip-prinsip syariah. Beberapa faktor yang membatasi permintaan dalam ekonomi Islam antara lain:

Kepatuhan Terhadap Hukum Syariah: Permintaan dalam ekonomi Islam haruslah sejalan dengan prinsip-prinsip hukum syariah. Ini berarti bahwa barang atau jasa yang diminta haruslah halal dan tidak melanggar prinsip-prinsip agama Islam.

Keadilan dan Keseimbangan: Permintaan dalam ekonomi Islam haruslah dilakukan dengan prinsip keadilan dan keseimbangan. Tidak boleh terjadi eksploitasi atau penyalahgunaan terhadap orang lain dalam proses permintaan.

Keterbatasan Keuangan: Seperti dalam ekonomi konvensional, permintaan dalam ekonomi Islam juga dibatasi oleh keterbatasan keuangan individu atau masyarakat. Seseorang hanya dapat meminta barang atau jasa sesuai dengan kemampuan finansialnya.

Kepentingan Bersama: Permintaan dalam ekonomi Islam juga harus memperhatikan kepentingan bersama (maslahah) masyarakat. Ini berarti bahwa permintaan tidak boleh merugikan atau merugikan orang lain atau masyarakat secara keseluruhan.

Ketidakberpihakan: Permintaan dalam ekonomi Islam tidak boleh memihak pada pihak-pihak tertentu dengan merugikan pihak lain. Semua transaksi harus dilakukan dengan prinsip kesetaraan dan tanpa penindasan.


lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Untuk menangani dampak Covid-19, pemerintah menambah belanja dan pem biayaan anggaran yaitu sebesar Rp405,1 triliun. Dengan ketentuan penggunaannya sebagai berikut, kecuali.... A.50% lebih alokasi bidang perekonomian untuk mendukung memulihkan ekonomi industri B.Tenaga Kesehatan menjadi prioritas utama dalam alokasi anggaran tersebut C.Pemerintah memberikan modal kerja untuk masyarakat dengan total anggaran mencapai 110 D.Pemulihan ekonomi nasional menyerap alokasi anggaran terbesar E.Kelonggaran fikal diberikan untuk pada dunia industri

2

5.0

Jawaban terverifikasi