apa perbedaan dari teks lho kunang kunang dan teks eksplanasi kunang kunang perlahan menghilang.?

<p>Perbedaan utama antara <strong>teks "Lho, Kunang-Kunang!"</strong> dan <strong>teks eksplanasi "Kunang-Kunang Perlahan Menghilang"</strong> ada pada <strong>tujuan, struktur, dan gaya bahasa</strong>.&nbsp;</p><p>1. <strong>Tujuan Teks</strong></p><p><strong>"Lho, Kunang-Kunang!"</strong><br>➤ Tujuannya <strong>menghibur dan memberi informasi ringan</strong>. Biasanya berupa <strong>teks fiksi atau campuran</strong> fakta dan imajinasi.<br>➤ Bisa berisi opini atau pengalaman pribadi.</p><p><strong>"Kunang-Kunang Perlahan Menghilang"</strong><br>➤ Tujuannya <strong>menjelaskan fenomena secara ilmiah atau logis</strong>.<br>➤ Ini murni <strong>teks eksplanasi</strong>: membahas <strong>penyebab dan proses</strong> kenapa kunang-kunang menghilang.</p><p>2. <strong>Struktur Teks</strong></p><p><strong>"Lho, Kunang-Kunang!"</strong><br>➤ Tidak kaku. Bisa berupa narasi, deskripsi, atau campuran.<br>➤ Lebih bebas dan ekspresif.</p><p><strong>"Kunang-Kunang Perlahan Menghilang"</strong><br>➤ Mengikuti struktur khas eksplanasi:</p><ol><li><strong>Pernyataan umum</strong> (tentang kunang-kunang),</li><li><strong>Deretan penjelas</strong> (faktor penyebab menghilang),</li><li><strong>Simpulan</strong> (ringkasan atau efek jangka panjang).</li></ol><p>3. <strong>Gaya Bahasa</strong></p><p><strong>"Lho, Kunang-Kunang!"</strong><br>➤ Gaya santai, ekspresif, dan komunikatif. Kadang pakai bahasa percakapan.<br>➤ Ada unsur keheranan atau daya tarik emosional.</p><p><strong>"Kunang-Kunang Perlahan Menghilang"</strong><br>➤ Gaya formal, objektif, dan informatif.<br>➤ Fokus ke fakta dan penjelasan logis.</p><p>Contoh Singkat:</p><p><strong>"Lho, Kunang-Kunang!"</strong><br><i>"Malam itu aku melihat cahaya kecil berkedip di semak-semak. Wah, ternyata kunang-kunang! Sudah lama aku nggak lihat mereka. Ke mana aja ya mereka sekarang?"</i></p><p><strong>"Kunang-Kunang Perlahan Menghilang"</strong><br><i>"Kunang-kunang merupakan serangga yang menghasilkan cahaya dari tubuhnya. Namun, populasinya kini menurun karena kerusakan habitat, polusi cahaya, dan penggunaan pestisida."</i></p><p>Kesimpulan:</p><ul><li><strong>"Lho, Kunang-Kunang!"</strong> → teks <strong>informatif-naratif</strong>, ringan, mungkin personal.</li><li><strong>"Kunang-Kunang Perlahan Menghilang"</strong> → teks <strong>eksplanasi ilmiah</strong>, formal, faktual.</li></ul>