Firrr F

06 September 2024 05:59

Iklan

Firrr F

06 September 2024 05:59

Pertanyaan

Apa maksud dari lingkungan yang terkontrol?

Apa maksud dari lingkungan yang terkontrol? 

alt

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

07

:

58

:

59

Klaim

1

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Wulan W

08 September 2024 12:48

Jawaban terverifikasi

<p>Lingkungan terkontrol adalah area tertutup yang memiliki parameter tertentu yang diatur, seperti suhu, tekanan, cahaya, aliran udara, dan pemisahan. Contoh lingkungan terkendali yang paling terkenal adalah laboratorium</p>

Lingkungan terkontrol adalah area tertutup yang memiliki parameter tertentu yang diatur, seperti suhu, tekanan, cahaya, aliran udara, dan pemisahan. Contoh lingkungan terkendali yang paling terkenal adalah laboratorium


Iklan

Putu N

09 Desember 2024 08:46

Jawaban terverifikasi

<p>1. <strong>Pembudidayaan</strong> adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk memelihara, mengembangbiakkan, atau menghasilkan organisme hidup, seperti tanaman atau hewan, dengan tujuan untuk mendapatkan produk yang bermanfaat, seperti pangan, bahan baku, atau hiasan. Dalam konteks perikanan, pembudidayaan biasanya merujuk pada usaha untuk memelihara dan membesarkan ikan atau organisme akuatik lainnya dalam lingkungan yang terkendali, agar menghasilkan produk ikan yang optimal.</p><p>2. <strong>Lingkungan yang terkontrol</strong> adalah suatu kondisi tempat atau media di mana organisme dibudidayakan, yang memiliki parameter tertentu yang dapat dikendalikan secara teratur untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan organisme tersebut. Contohnya adalah pengaturan suhu, pH, salinitas, oksigen terlarut, dan kualitas air dalam budidaya perikanan atau pertanian, agar kondisi tersebut optimal untuk kehidupan organisme yang dibudidayakan.</p><p>3. Dalam perencanaan pembudidayaan, hal pertama yang harus diperhatikan adalah <strong>penentuan tujuan dan jenis organisme yang akan dibudidayakan</strong>. Hal ini termasuk pemilihan spesies yang sesuai dengan kondisi lingkungan yang tersedia dan pasar yang dituju. Selain itu, perlu mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti kebutuhan pakan, infrastruktur yang diperlukan, serta potensi risiko dan tantangan dalam budidaya.</p><p>4. Pada fase benih, tubuh ikan masih sangat kecil dan lembut. Benih ikan biasanya belum memiliki organ tubuh yang sempurna dan rentan terhadap perubahan lingkungan. Pada tahap ini, penih membutuhkan perhatian khusus, seperti kualitas air yang baik, suhu yang stabil, serta pakan yang tepat agar bisa tumbuh dengan baik. Benih ikan umumnya juga belum dapat bertahan terhadap penyakit dengan baik, sehingga kebersihan lingkungan sangat penting.</p><p>5. <strong>Pembenihan memiliki risiko tinggi</strong> karena pada tahap ini, organisme yang dibudidayakan, seperti benih ikan, masih sangat rentan terhadap perubahan lingkungan, penyakit, dan stres. Pada fase benih, ikan belum sepenuhnya kuat untuk bertahan hidup dalam kondisi yang tidak ideal. Selain itu, permasalahan pada kualitas air, pakan yang tidak sesuai, atau kesalahan dalam penanganan bisa menyebabkan kematian massal benih, yang dapat menyebabkan kerugian besar dalam usaha budidaya.</p>

1. Pembudidayaan adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk memelihara, mengembangbiakkan, atau menghasilkan organisme hidup, seperti tanaman atau hewan, dengan tujuan untuk mendapatkan produk yang bermanfaat, seperti pangan, bahan baku, atau hiasan. Dalam konteks perikanan, pembudidayaan biasanya merujuk pada usaha untuk memelihara dan membesarkan ikan atau organisme akuatik lainnya dalam lingkungan yang terkendali, agar menghasilkan produk ikan yang optimal.

2. Lingkungan yang terkontrol adalah suatu kondisi tempat atau media di mana organisme dibudidayakan, yang memiliki parameter tertentu yang dapat dikendalikan secara teratur untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan organisme tersebut. Contohnya adalah pengaturan suhu, pH, salinitas, oksigen terlarut, dan kualitas air dalam budidaya perikanan atau pertanian, agar kondisi tersebut optimal untuk kehidupan organisme yang dibudidayakan.

3. Dalam perencanaan pembudidayaan, hal pertama yang harus diperhatikan adalah penentuan tujuan dan jenis organisme yang akan dibudidayakan. Hal ini termasuk pemilihan spesies yang sesuai dengan kondisi lingkungan yang tersedia dan pasar yang dituju. Selain itu, perlu mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti kebutuhan pakan, infrastruktur yang diperlukan, serta potensi risiko dan tantangan dalam budidaya.

4. Pada fase benih, tubuh ikan masih sangat kecil dan lembut. Benih ikan biasanya belum memiliki organ tubuh yang sempurna dan rentan terhadap perubahan lingkungan. Pada tahap ini, penih membutuhkan perhatian khusus, seperti kualitas air yang baik, suhu yang stabil, serta pakan yang tepat agar bisa tumbuh dengan baik. Benih ikan umumnya juga belum dapat bertahan terhadap penyakit dengan baik, sehingga kebersihan lingkungan sangat penting.

5. Pembenihan memiliki risiko tinggi karena pada tahap ini, organisme yang dibudidayakan, seperti benih ikan, masih sangat rentan terhadap perubahan lingkungan, penyakit, dan stres. Pada fase benih, ikan belum sepenuhnya kuat untuk bertahan hidup dalam kondisi yang tidak ideal. Selain itu, permasalahan pada kualitas air, pakan yang tidak sesuai, atau kesalahan dalam penanganan bisa menyebabkan kematian massal benih, yang dapat menyebabkan kerugian besar dalam usaha budidaya.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Sebutkan peperangan besar dalam islam setelah era nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam (dari zaman khulafaur rasyidin sampai utsmaniyah)

9

5.0

Jawaban terverifikasi