Skyla M

01 Desember 2021 08:08

Iklan

Skyla M

01 Desember 2021 08:08

Pertanyaan

Ada seorang kepala pencuri masuk ke dalam rumah seorang saudagar dari lotengnya. Perbuatannya itu diketahui oleh yang punya rumah. Maka dibangunkannya istrinya, diberitahukan, rumahnya telah dimasuki pencuri dan disuruhnya pura-pura menanyakan dari manakah ia beroleh harta kekayaan yang banyak itu. Maka bertanyalah si istri, "Hai suamiku, cobalah Tuan hamba terangkan kepada hamba dari manakah Tuan peroleh harta kita yang banyak itu? Ketika pencuri mendengar suara istri saudagar itu, diamlah ia sambil mendekatkan telinganya ke pintu loteng, hati-hati mendengarkan. Ketika itu bulan sedang terang- benderang, dan dari pintu loteng itu cahaya bulan masuk menerangi dalam rumah. Adapun saudagar tadi berbuat pura-pura marah kepada istrinya karena pertanyaannya itu. "Hai istriku," katanya. "Berkat karunia Tuhan engkau telah menjadi orang yang berharta. Apa gunanya ditanyakan pula dari mana harta itu datangnya? Diamlah dan makanlah apa yang ada. Takut aku menjawab pertanyaanmu itu, kalau-kalau didengar orang kita juga akan binasa." "Katakan jugalah kepada hamba, hai suamiku," kata perempuan itu. "Siapa pula yang akan mendengarkan tengah malam buta ini?" Setelah berulang-ulang diminta istrinya, berkatalah saudagar itu, "Ketahuilah olehmu, adalah harta itu kuperoleh dengan jalan mencuri juga asalnya." "Bagaimana boleh jadi," jawab perempuan itu pula. "Masakan Tuan hamba tiada ditangkap orang?" "Aku ada mempunyai ilmu," kata saudagar itu. "Apakah ilmu itu?" tanya istrinya. "Cobalah terangkan kepada hamba." "Aku mencuri ketika terang bulan. Aku naik ke loteng rumah orang, dan kucari lubang tempat cahaya masuk ke dalam rumah itu. Sudah itu kubaca syaulam tujuh kali, lalu kupeluk cahaya itu dan meluncurlah aku turun dengan tiada berbunyi sedikit juga. Setelah terkumpul barang-barang yang hendak kubawa, kubaca pula mantera itu, kupeluk cahaya sekali lagi, lalu ditariknya aku naik. Demikianlah caranya aku mencuri." "Beruntunglah besar aku sekali ini, mendapat ilmu yang amat berharga," kata kepala pencuri setelah mendengar saudagar itu bercerita. Sudah itu diamlah ia seketika, menantikan saudagar itu tidur. Sumber: Tim Penyunting Balai Pustaka, Hikayat Bayan Budiman, Jakarta, Balai Pustaka, 2011 tentukan pokok isi kutipan hikayat tersebut

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

03

:

40

:

46

Klaim

25

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

L. Mushoffa

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

03 Desember 2021 16:16

Jawaban terverifikasi

Halo, Skyla M. Kakak bantu jawab ya. Jawaban soal di atas adalah kisah saudagar yang menjebak pencuri di rumahnya dengan trik ilmu mencuri. Berikut penjelasannya. Hikayat adalah salah satu karya sastra lama yang berisi rekaan/kemustahilan kisah-kisah kehidupan seorang tokoh beserta permasalahannya, undang-undang, dan silsilah. Berikut cara menentukan isi teks hikayat: - membaca teks dengan cermat. - menentukan tema cerita yang diangkat. - menemukan pokok-pokok ceritanya. - menyusun informasi yang diperoleh menjadi kalimat simpulan atau rangkuman. Berdasarkan uraian tersebut, kutipan hikayat tersebut tentang kisah saudagar yang menceritakan cara mencuri kepada istrinya untuk menjebak pencuri di rumahnya. Berrdasarkan kutipan "Ada seorang kepala pencuri masuk ke dalam rumah seorang saudagar dari lotengnya. Perbuatannya itu diketahui oleh yang punya rumah." Kalimat tersebut mengungkapkan inti cerita yang bisa dijadikan kesimpulan isi cerita tersebut. Oleh karena itu, pokok isi kutipan hikayat di atas adalah kisah saudagar yang menjebak pencuri di rumahnya dengan trik ilmu mencuri. Semoga membantu :)


Iklan

Surat...n

07 November 2023 23:29

Amanat


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!

Chat AiRIS

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Assalamu’alaikum Wr. Wb Yang kami hormati bapak dan ibu serta para hadirirn sekalian yang berbahagia. Puji syukur kita sanjungkan kehadirat Allah swt, karena dengan limpahan dan karunia-Nya kita bisa berkumpul di sini. Salawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad saw, karena beliau menyiarkan agama yang haq, yakni agama islam, agama yang diridai oleh Allah swt. Semoga kita sekalian termasuk ke dalam umat-Nya yang diberkahi. Amin ya rabbal alamin. Hadirin sekalian yang berbahagia! Dirasa amat penting sekali jiwa sosial untuk diterapkan di lingkungan keluarga, sanak saudara, bahkan juga di masyarakat luas. Karena dengan jiwa sosial, maka terjalinlah di antara kita saling tolong-menolong, dan kasih sayang. Sehngga orang-orang yang butuh akan pertolongan kita, akan mendapatkan haq-Nya. Perhatikan kalimat berikut! Puji syukur kita sanjungkan kehadirat Allah swt, karena dengan limpahan karuniaNya kita bisa berkumpul di sini. Kalimat tersebut termasuk …. A. salam pembuka B. ucapan terima kasih C. pengenalan topik D. tema E. judul

171

0.0

Jawaban terverifikasi