Amelia A

04 Februari 2024 05:19

Iklan

Amelia A

04 Februari 2024 05:19

Pertanyaan

2. Suatu pesawat terbang dalam keadaan mendatar dengan ketinggian 10.500 meter dari menara pengawas. Dalam 50 detik, sudut elevasi pesawat berubah dari 20° menjadi 53° dilihat dari puncak menara pengawas. Tentukan kecepatan pesawat itu dalam satuan m /detik! (Keterangan: tan 20 deg = 0.36 * dan tan 53 deg = 1, 33 )

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

19

:

15

:

29

Klaim

7

2

Jawaban terverifikasi

Iklan

Farid A

04 Februari 2024 06:29

Jawaban terverifikasi

<p>Tan 20 = 10.500/s</p><p>0,36 = 10.500/s</p><p>s= 10.500/0,36</p><p>= 29.166,66666666667m</p><p>&nbsp;</p><p>tan 53 = h’+ 10.500 / 29.166,667</p><p>1,33 = h’ + 10.500 / 29.166,667</p><p>h’+10.500 = 38.791,6711</p><p>h’ = 38.791,6711-10500</p><p>h’ = 28.291,6711 m</p><p>v= h’ / t</p><p>= 28.291,6711 m/50 s</p><p>= 565,833422 m/s</p>

Tan 20 = 10.500/s

0,36 = 10.500/s

s= 10.500/0,36

= 29.166,66666666667m

 

tan 53 = h’+ 10.500 / 29.166,667

1,33 = h’ + 10.500 / 29.166,667

h’+10.500 = 38.791,6711

h’ = 38.791,6711-10500

h’ = 28.291,6711 m

v= h’ / t

= 28.291,6711 m/50 s

= 565,833422 m/s


Iklan

Saidul M

04 Februari 2024 12:39

<p>Untuk menyelesaikan masalah ini, kita akan menggunakan informasi tentang sudut elevasi dan perubahan sudut elevasi untuk menentukan kecepatan pesawat.</p><p>Pertama, kita akan menggunakan informasi sudut elevasi untuk menentukan perubahan ketinggian pesawat dalam 50 detik. Perubahan ketinggian ini akan menjadi dasar untuk menghitung kecepatan pesawat.</p><p>Dari informasi yang diberikan, kita dapat menentukan perubahan ketinggian dengan menggunakan trigonometri. Berdasarkan sudut elevasi awal dan akhir, serta ketinggian menara pengawas, kita dapat menggunakan persamaan:</p><p>perubahan_ketinggian = ketinggian * (tan(53°) - tan(20°))</p><p>Dengan menggunakan nilai tan(53°) ≈ 1,33 dan tan(20°) ≈ 0,36 yang diberikan, kita dapat menghitung perubahan_ketinggian.</p><p>perubahan_ketinggian = 10500 * (1,33 - 0,36)<br>perubahan_ketinggian = 10500 * 0,97<br>perubahan_ketinggian = 10185 meter</p><p>Kemudian, kita akan menggunakan perubahan ketinggian yang telah kita hitung untuk menentukan kecepatan pesawat. Dalam 50 detik, pesawat bergerak sejauh perubahan ketinggian tersebut. Kita dapat menghitung kecepatan rata-rata pesawat dengan rumus:</p><p>kecepatan = perubahan_ketinggian / waktu<br>kecepatan = 10185 meter / 50 detik<br>kecepatan = 203,7 meter/detik</p><p>Jadi, kecepatan pesawat itu adalah 203,7 meter/detik.</p>

Untuk menyelesaikan masalah ini, kita akan menggunakan informasi tentang sudut elevasi dan perubahan sudut elevasi untuk menentukan kecepatan pesawat.

Pertama, kita akan menggunakan informasi sudut elevasi untuk menentukan perubahan ketinggian pesawat dalam 50 detik. Perubahan ketinggian ini akan menjadi dasar untuk menghitung kecepatan pesawat.

Dari informasi yang diberikan, kita dapat menentukan perubahan ketinggian dengan menggunakan trigonometri. Berdasarkan sudut elevasi awal dan akhir, serta ketinggian menara pengawas, kita dapat menggunakan persamaan:

perubahan_ketinggian = ketinggian * (tan(53°) - tan(20°))

Dengan menggunakan nilai tan(53°) ≈ 1,33 dan tan(20°) ≈ 0,36 yang diberikan, kita dapat menghitung perubahan_ketinggian.

perubahan_ketinggian = 10500 * (1,33 - 0,36)
perubahan_ketinggian = 10500 * 0,97
perubahan_ketinggian = 10185 meter

Kemudian, kita akan menggunakan perubahan ketinggian yang telah kita hitung untuk menentukan kecepatan pesawat. Dalam 50 detik, pesawat bergerak sejauh perubahan ketinggian tersebut. Kita dapat menghitung kecepatan rata-rata pesawat dengan rumus:

kecepatan = perubahan_ketinggian / waktu
kecepatan = 10185 meter / 50 detik
kecepatan = 203,7 meter/detik

Jadi, kecepatan pesawat itu adalah 203,7 meter/detik.


Mau pemahaman lebih dalam untuk soal ini?

Tanya ke Forum

Biar Robosquad lain yang jawab soal kamu

Tanya ke Forum

LATIHAN SOAL GRATIS!

Drill Soal

Latihan soal sesuai topik yang kamu mau untuk persiapan ujian

Cobain Drill Soal

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

Pertanyaan serupa

Dari suatu menara tempat yang berjarak 60 meter dari menara pemancar televisi, sudut elevasi puncak menara adalah 30°. Berapakah tinggi menara tersebut? A. 10√(2) B. 10√(3) C. 20√(2) D. 20√(3) E. 20√(5)

10

5.0

Jawaban terverifikasi

Untuk Kita Renungkan Oleh: Ebiet G. Ade Kita mesti *telanjang dan benar-benar bersih Suci lahir dan di dalam batin Tengoklah ke dalam sebelum bicara Singkirkan debu yang masih melekat Ho… singkirkan debu yang masih melekat Du du du du . . . du du oh .. ho .. ho Anugerah dan bencana adalah kehendaknya Kita mesti tabah menjalani Hanya cambuk kecil agar kita sadar Adalah Dia di atas segalanya Ho . . adalah Dia di atas segalanya Anak menjerit-jerit Asap panas membakar Lahar dan badai menyapu bersih Ini bukan hukuman Hanya satu isyarat Bahwa kita mesti banyak berbenah Memang bila kita kaji lebih jauh Dalam kekalutan Masih banyak tangan yang tega berbuat nista Ho.. Tuhan pasti telah memperhitungkan Amal dan dosa yang kita perbuat Ke mana lagi kita kan sembunyi Hanya kepada-Nya kita kembali Tak ada yang bakal bisa menjawab Mari hanya tunduk sujud pada-Nya du du du du du ... du du oh ho ho ... du du du du du .. Kita mesti berjuang memerangi diri Bercermin dan banyaklah bercermin Tuhan ada di sini ... di dalam jiwa ini Berwsahalah agar Dia tersenyum Berusahalah agar Dia tersenyum du du du du du ... du du oh ho ho ... du du du du du ... Tsunami Sejarawan Yunani bernama Thuydides merupakan orang pertama yang mengaitkan tsunami dengan gempa bawah laut. Namun hingga abad ke-20, pengetahuan mengenai penyebab tsunami masih sangat minim. Penelitian masih terus dilakukan untuk memahami penyebab tsunami. lstilah tsunami sebenarnya berasal dari bahasa Jepang, yaitu tsu yang berarti pelabuhan dan nami yang berarti gelombang. Jadi, secara harfiah, tsunami berarti ombak besar di pelabuhan. Makna tsunami secara konkret adalah perpindahan badan air yang disebabkan oleh perubahan permukaan laut secara vertikal dengan tiba-tiba. Perubahan permukaan laut tersebut dapat disebabkan oleh gempa bumi, letusan gunung berapi bawah laut, dan longsor, yang semuanya berpusat dan terjadi di bawah laut. Hantaman meteor di laut pun dapat mengubah permukaan laut. Gelombang tsunami dapat merambat ke segala arah. Tenaga yang dikandung dalam gelombang tsunami bergantung ketinggian dan kelajuannya. Di laut dalam, gelombang tsunami dapat merambat dengan kecepatan 500-1.000 km per jam. lni setara dengan kecepatan pesawat terbang. Ketinggian gelombang di laut dalam hanya sekitar satu meter. Dengan demikian, laju gelombang tidak terasa oleh kapal yang sedang berada di tengah !aut. Ketika mendekati pantai, kecepatan gelombang tsunami menurun hingga sekitar 30 km per jam. Namun, ketinggiannya sudah meningkat hingga mencapai puluhan meter. Hantaman gelombang tsunami dapat menembus puluhan kilometer dari bibir pantai. Kerusakan dan korban jiwa yang terjadi karena tsunami bisa diakibatkan karena hantaman air maupun material yang terbawa oleh aliran gelombang tsunami. Dampak negatif yang diakibatkan tsunami adalah merusak apa saja yang dilaluinyai seperti bangunan dan tumbuh-tumbuhan. Dampak lain dari tsunami yaitu mengakibatkan korban jiwa manusia, serta menyebabkan genangan, pencemaran air asin pada lahan pertanian, tanah, dan air bersih. Sebagai salah satu negara yang berada di pusat gempa Samudra Hindia, Indonesia pernah mengalami tsunami. Tsunami terjadi di Indonesia pada 26 Desember 2004. Akibat dahsyat ditimbulkan oleh tsunami yang menghantam ujung Pulau Sumatera tersebut, yaitu banyak korban jiwa dan kerugian harta benda. Oleh karena itu, tsunami yang terjadi di Aceh dinyatakan sebagai bencana alam nasional. Bencana memang merugikan. Namun, kita sebaiknya mengambil hikmah atau pelajaran yang berharga dari setiap bencana alam yang terjadi. Perlu ada pengetahuan yang memadai tentang berbagai gejala alam yang menyebabkan bencana, terrnasuk pengetahuan tentang tsunami. Apalagi Indonesia termasuk salah satu negara di kawasan ring of fire dunia. Saat ini, wilayah di sekeliling Samudra Pasifik memiliki Pacific Tsunami Warning Centre (PTWC) yang mengeluarkan peringatan jika terdapat ancaman tsunami. Wilayah di sekeliling Samudra Hindia pun sedang membangun Indian Ocean Tsunami Warning System (IOTWS) yang akan berpusat di Indonesia. 6. Apa yang dimaksud dengan tsunami?

3

5.0

Jawaban terverifikasi

Iklan